Akhirnya, setelah berabad-abad lamanya bisa update juga di lapak book ini...
Selamat membaca ❣️
.
.
.•
Jung Jaehyun. Pria itu kini tengah berdiri di depan pintu restoran tempat Chaeyoung bekerja. Menatap lamat punggung milik gadisnya yang terlihat mulai memakai coat-nya, meraih sebuah tongkat yang biasa membantunya berjalan.
Gadis itu terlihat berpamitan dengan pegawai lainnya dan mulai melangkah keluar restoran.
Jaehyun sedari tadi hanya berdiri dengan terus memperhatikan apa yang menjadi pusat hidupnya akhir-akhir ini yaitu gadis bernama Park Chaeyoung. Kedua tangan pria Jung itu juga sengaja dia masukan ke dalam jaket yang dipakainya, menggenggam sesuatu yang akan dia berikan pada gadisnya itu nanti.
Jaehyun mengulum sebuah senyum saat menyadari jika Chaeyoung hampir berdiri di depannya sedang gadis itu tidak menyadari keberadaannya. Jaehyun sengaja tidak memberitahu gadis cantik itu tentang dirinya yang akan menjemputnya pulang. Ingin mengetahui saja kiranya apa yang akan gadis itu lakukan jika dia tidak pulang bersama Jaehyun.
Jaehyun sedikit mundur dengan pelan saat sosok Chaeyoung benar-benar sudah keluar dari restoran dan mulai berjalan ke arah yang memang seharusnya, kaki kecilnya melangkah hati-hati dengan terus menggerakkan tongkatnya.
Pria Jung itu lantas mengikuti gadisnya diam-diam dari belakang sembari terus mengulum senyum. Mengagumi sosok Chaeyoung yang begitu mandiri dalam melewati hidup meski dirinya memiliki kekurangan yang luar biasa dihidupnya.
Sama sekali tidak pernah mengetahui tentang bagaimana terangnya cahaya, bagaimana indahnya matahari ketika terbit dan terbenam juga seputih apa salju dihari pertama turun.
Sejak dirinya dekat dengan sosok itu Jaehyun yang awalnya tak begitu menganggap hidup sebagai bagian dari keajaiban kini jadi lebih bisa menghargai itu. Menghargai tiap detik nafas yang dia hirup juga tentang apapun yang bisa dia lihat. Jaehyun lebih bisa mensyukuri tentang apa yang dia miliki sekarang.
Kembali pada apa yang pria Jung itu lakukan, tentu dia masih tetap mengikuti kemana gadis pujaannya itu melangkah. Jaehyun tetap mengikutinya dari belakang, gadis manis yang berjalan dengan tongkatnya meski langkahnya memang terasa lambat karena harus berhati-hati. Meski banyak orang yang bisa menghargai kekurangannya, namun tetap saja selalu ada orang yang sama sekali tidak peduli akan bagaimana keadaannya saat ini.
Karena itu Chaeyoung lebih suka melangkah perlahan dan tepat di pinggiran jalan dari pada harus merepotkan banyak orang jika dia bermasalah karena terburu-buru.
"Dingin sekali..." Suara wanita itu mengalun lembut hingga Jaehyun yang mendengarnyapun sontak tersenyum. Keluhan itu sering Chaeyoung ungkapkan karena sebenernya gadis itu tidak terlalu kuat dengan suhu dingin. Agak menyayangkan kenapa dia harus pergi bekerja dalam cuaca seperti ini karena musim dingin yang akan tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not A Psychopath | Jaerose | On going
Mystery / ThrillerPembalasan dendam seorang pria sederhana bernama Jung Jaehyun. . . . [18+] / Dewasa. Bisa dipastikan akan banyak adegan 'pembunuhan'. Jadi harap bagi kalian pembaca yang masih berada dibawah 18 tahun untuk mengurungkan niat membaca buku ini, karena...