My badboy is possessive

tiga lima

halo gais!
aku update lagi!
happy reading!🌈

"Mah pokoknya davi ga setuju acara pake pingit pingitan" kesal davi

Sekarang davi dan keluarga nya sudah pulang setelah mempertebatkan pingitan yg membuat davi kesal ingin membantah tetapi tidak enak di depan mertuanya pikirnya

"Yaampun davi cuma sebentar doang si"

Revan hanya menonton acara adu mulut antara anak dan istrinya saja

"Pokoknya gak mah"

"Yaudah kalo gitu undur aja pernikahannya" ucap rita membuat revan terkekeh cuma karna tidak mau dipingit pernikahan pun diundur batinnya

"Mah gabisa gitu dong" sewot davi

"Bisa lah nanti mamah telpon mom allea" sontak davi langsung menggelengkan kepalanya

"Oke oke aku sama allea di pingit tapi gausah diundur"

Rita tersenyum bangga "nah gitu dong,sekarang kamu istirahat sanah kan kamu belom istirahat"

Davi hanya menganggukan kepalanya lalu manaiki tangga dengan menghentak hentakkan kakinya

Davi membanting badan nya dikasur "mamah mau bikin anaknya gila lagi kali ya?" Gumamnya

"Apa jadinya lagi gue tanpa allea"

"Agh"

Davi mengambil handphone nya untuk menghubungi gadisnya

"Sayang"

"Kenapa dav?"

"Kamu bujuk mom kamu dong supaya ga dipingit pingit gitu aku ga setuju ya"

Terdengar sekali di sebrang sana sedang menghela nafas "aku juga tadinya ga setuju tapi yaudah lah dav cuma sebentar doang"

"Gak sayang itu lama bagi aku"

"Gausah lebay"

"Kok lebay si"

"Udah sanah kamu istirahat"

"Aku masih kepikiran"

"Yaampun davi besok terakhir sebelum dipingit kita fulltime"

Davi tersenyum mendengarnya "bener ya"

"Iyaa bawel"

"Yaudah kamu istirahat sanah,love you"

"To"

"Yg bener"

"Apa si?"

"Jawab nya yg bener"

"Astaga udah aku matiin"

Panggilan terputus sepihak dari allea,davi hanya geleng geleng kepala sambil tersenyum "sumpah kamu bikin aku gila all" gumamnya