Himawari no Himitsu (The Secret of Sunflower) | [ END ]

Chapter 40 : Looking for You - Mencari Dirimu

Kini Lawrence sudah menghabiskan pendidikan di bangku SMA-nya, sebenarnya dia ingin melanjutkan untuk kuliah namun ia kubur dalam-dalam niatnya itu. Itu karena dia menjunjung satu tujuannya yang sangat penting.

Mencari Narumi...

Pemuda berusia 18 tahun itu tampak sedang mengemasi barang-barang yang ia butuhkan saat ia merantau nanti.

Bu Nishioka yang kebetulan lewat di depan kamar Lawrence tampak bingung melihat apa yang putranya lakukan itu.

~🌻🌻🌻~

Kini pemuda itu turun ke lantai 1 dan berjalan menuju ruang tamu. Di sana tampak papa dan mama sedang asyik menonton televisi.

"Papa! Mama!" seru pemuda itu.

Sang papa dan mama pun mendongak ke arah sumber suara.

"Mungkin ini terbilang aneh, tapi Lawrence ingin merantau jauh dari rumah ini.."

"EEEEHHH?!!" bagai tersambar petir di siang bolong, kedua orangtua angkatnya itu kaget bukan main.

"B-bukannya kamu mau kuliah sayang?" tanya sang mama.

"Itu dulu Mama, sekarang aku memutuskan untuk merantau dan mencari kehidupanku sendiri, mencari jati diriku yang sesungguhnya,"

Sang mama kebingungan, sementara sang papa bertepuk tangan ria.

"Bravo! Bravo! Anak Jantan Papa satu-satunya ini kini sudah dewasa ya~" lalu pria tua bertubuh sedikit tambun itu merangkul leher sang anak.

Lawrence hanya bisa tersenyum miring dan terkekeh pelan.

"Papa dulu juga merupakan anak rantauan sama sepertimu Lawrence, Hahahaha!!"

"Jadi Papa mengizinkanku?"

"Ya, tentu saja lagipula kamu sudah dewasa,"

Sang papa menyetujui namun tidak bagi sang mama.

"Coba kamu pertimbangan lagi, apa kamu tidak kasihan melihat Mama-mu yang sudah tua ini ditinggalkan oleh anaknya yang tinggal satu ini? Yumeko sudah meninggal dan Kayano di RSJ. Lawrence, kamu tidak sayang lagi sama Mama?" papar sang Mama yang hampir meneteskan air mata. Baginya, ditinggal sendirian dari anak-anaknya sangatlah menyakitkan.

Lawrence bingung ingin menjawab apa.
"B-bukan begitu Ma.."

Sang Mama lalu memeluk putra satu-satunya itu. "Ku mohon Lawrence, tetaplah di sini bersama Mama. Mama akan lakukan apa saja asal kamu jangan pergi,"

Lawrence dibuat bingung akan hal ini. Di sisi yang satu dia ingin mencari Narumi namun di sisi lain ia merasa kasihan melihat sang mama. Hatinya pun gelisah.

Namun pada akhirnya, ia tetap berpegang teguh pada tujuannya.

Lawrence lalu memegang pundak sang mama. "Maaf Mama, tapi keputusan Lawrence sudah bulat.. "

Sang Mama terbelalak, bagai tersengat arus listrik. Ia tak percaya dengan yang ia dengar.

"Biarkan dia Ma.." ujar sang suami sembari menepuk bahu Bu Nishioka pelan.