Maaf typo bertebaran hehe
Setelah selesai berjalan-jalan mereka pun memutuskan untuk pulang ke rumah. Barang belanjaan telah dipindahkan di bantu para pelayan rumah keluarga Park
"Mommy, terimakasih untuk jalan-jalan nya. Nana sangat senang. Daddy terimakasih sudah meluangkan waktu untuk Nana"
Ucap JaeminChanyeol hanya tersenyum menanggapi ucapan Jaemin. Wendy ia hanya diam sambil memperhatikan interkasi keduanya
Mark dan Jeno telah berlalu masuk ke dalam, seperti biasa mereka akan bersikap biasa-biasa saja saat di rumah. Jaemin masuk ke dalam menyusul kakak-kakak nya yang telah berjalan lebih dulu naik ke atas
Wendy pun melangkahkan kakinya lebih dulu masuk ke dalam Mansion Keluarga Park, langkahnya terhenti ketika Chanyeol melewatinya
"Wendy, Terimakasih"
Ucap Chanyeol sambil berjalan melewati Wendy"Wahh dia bisa berbicara ternyata, sangat menyebalkan ketika ia tidak berbicara sama sekali. Tapi lebih berbahaya ketika ia mulai berbicara, ini ancaman bagi ku, bagaimana jika ia berubah menjadi monster kembali. Tidak, aku harus lebih berhati-hati malam ini"
Wendy mengingat kejadian dimana ia hampir di lecehkan secara paksa malam itu..
"Wendy sayang. Kenapa melamun di depan pintu"
Ucap Nyonya Park"Ah, eomma"
"Bagaimana acara jalan-jalan kalian? Menyenangkan?"
"Eoh, iya anak-anak terlihat senang mereka mencoba berbagai wahana"
"Syukurlah, baru kali ini juga Chanyeol bisa membawa mereka ke taman bermain, biasanya Chanyeol tidak punya waktu mengajak mereka bermain. Waktu Chanyeol dihabiskan di kantornya"
"Bukankah terlalu bekerja itu tidak baik"
"Eomma sudah menasehati nya tetap saja Chanyeol mengabaikan nasehatku. Jika kau mau menasehati nya nasehati saja dia mungkin dia akan mendengarkan mu"
Wendy terdiam haruskah dia yang menasehati pria Park itu? Berbicara dengan Wendy saja tidak pernah. Bagaimana cara nya ia bisa menasehati nya
"Eommonimmm"
Panggil Nayeon di depan pintu rumah sambil tersenyum"Aishh.. gadis gila itu lagi"
"Gadis gila?"
"Iya dia, gadis yang tergila-gila pada putraku"
"Kenapa?"
"Dia Im Nayeon, gadis yang entah darimana selalu datang ke rumah ini dengan seribu alasan nya"
"Benarkah?"
"Maksud eomma, dia itu mantan kekasih Chanhyuck. Hanya saja dia masih tergila-gila pada Chanhyuck makanya dia datang kesini selalu"
Ucap Nyonya Park"Chanhyuck sia-"
"Eommonim, selamat sore"
Ucap Nayeon memotong ucapan Wendy"Untuk apa kau kesini?"
"Tentu saja menemui Chanhyuck"
"Pulang lah, dia tidak ada disini"
"Chanhyuck bilang dia sudah ada di rumah, oh iya dimana anak-anak ku?"
"Ketiga cucuku bukan anak mu, ingat itu"
"Ya aku tau, tapi aku akan menjadi ibu sambung nya"
"Jangan pernah berharap hal yang tidak aka terjadi padamu. Wendy sayang, sebaiknya kamu mandi pasti kamu lelah sehabis berjalan-jalan kan"
KAMU SEDANG MEMBACA
My husband? (Chanyeol x Wendy)
Romance[On Going] Sebuah kebetulan atau takdir. Sebuah keberuntungan atau kesialan. Apakah aku harus senang atau sedih. Menikah? itu bahkan tidak pernah terlintas di pikiran ku. - wendy Menikah? bahkan hal itu tidak ada di kamus ku lagi. Cinta, pengkhiana...