Maaf typo bertebaran hehe
Siang harinya Wendy kembali masuk ke dalam ruang kamar Chanyeol. Ia pulang ke rumah setelah sadar dari pingsan, Dokter Dilraba mengatakan bahwa ia tengah mengandung dan kandungannya sudah memasuki usia 7 minggu.
Wendy telah berganti pakaian dan wajahnya juga terlihat fresh tidak seperti 3 hari yang lalu wajah nya terlihat kusam dan tak terawat. Bukan hanya Wendy yang datang namun Jeno dan Jaemin juga ikut ke rumah sakit, Mark sedang mengerjakan tugas kelompok bersama teman-teman nya
Wendy meminta pada Tuan Park untuk istirahat di rumah saja, ia bisa menjaga Chanyeol sekarang. Tuan Park melarang Wendy namun Wendy bilang menjaga Chanyeol bergantian nanti, akhirnya Tuan Park menyetujui untuk pulang ke rumah.
"Mommy, kapan Daddy sadar?"
Tanya Jaemin"Mungkin sebentar lagi, Jaem"
"Kak Nono, Jaemin haus"
Jeno hanya menatap ke arah Jaemin, ia pun menghampiri Wendy dan meminta uang. Ia lupa meminta uang jajan pada Tuan Park
"Berikan aku uang"
"Untuk?"
"Jaemin ingin membeli minum di kantin rumah sakit"
"Ini, beli lah cemilan juga untuk mu dan Jaemin"
"Hmm"
Keduanya pergi ke kantin rumah sakit meninggalkan Wendy yang kini mulai membersihkan tubuh Chanyeol seperti biasanya. Di saat Wendy membersihkan bagian dada Chanyeol, ia membuka kancing baju yang di pakai Chanyeol tanpa ragu
"Apa yang kau lakukan?"
"Aaaaa.."
Pekik Wendy karena ia terkejut"Apa yang kau lakukan? Apa kau mencari kesempatan saat aku sakit"
"Apa? Yakk.. aku ingin membersihkan tubuhmu itu saja, kau yang berpikir yang tidak-tidak"
Wendy kembali membuka kancing baju Chanyeol lalu ia mulai membersihkan tubuh Chanyeol. Chanyeol memperhatikan wajah cantik Wendy saat serius seperti sekarang
"Bagaimana hasilnya?"
"Hasil? Hasil apa?"
"Kau hamil"
"Hamil? Yak.. mana mungkin, kau saja hanya sekali melakukan nya padaku"
"Tidak, tapi berkali-kali"
"Tetap saja itu sekali bagi ku"
Chanyeol rasanya ingin sekali menutup mulut Wendy, membuatnya selalu emosi jika berbicara
"Aku tidak sengaja mendengar percakapan Appa dan Eomma. Dokter Zhang juga mengatakan bahwa kau kemungkinan hamil"
"Apa? Kau serius? Haruskah aku memeriksanya?"
"Terserah mu saja"
"Hmm baiklah aku akan memeriksanya"
Chanyeol memilih tidur kembali daripada berdebat tidak jelas dengan Wendy.
"Ya, tunggu. Berarti kamu sudah sadar dari kemarin dong"
Ucap Wendy dan Chanyeol tetap diam mengabaikan ucapan Wendy"Jawab dong, masa tidur lagi"
Tetap sama Chanyeol mengabaikan ucapan Wendy
Plak
Wendy memukul bahu Chanyeol namun Chanyeol tetap diam tidak ingin membuka matanya atau menjawab ucapan Wendy
KAMU SEDANG MEMBACA
My husband? (Chanyeol x Wendy)
Romance[On Going] Sebuah kebetulan atau takdir. Sebuah keberuntungan atau kesialan. Apakah aku harus senang atau sedih. Menikah? itu bahkan tidak pernah terlintas di pikiran ku. - wendy Menikah? bahkan hal itu tidak ada di kamus ku lagi. Cinta, pengkhiana...