𝐭𝐡𝐢𝐫𝐭𝐞𝐞𝐧

1.2K 180 91
                                    

kabar bahwa junghwan diterima di kampus yang sama dengan haruto sudah menyebar. bahkan, sampai ke telinga kim junkyu. tahu darimana? iya, dikasih tahu sama jihoon.

junkyu sendiri diam-diam senang karena bisa membuat junghwan panas nanti. sejumlah rencana sudah ada di otaknya sekarang.

"wow junghwan, selamat datang di kampus babeh." -junkyu

junkyu rasa dirinya sudah gila. mencintai haruto membuat dia melakukan segala hal agar perhatian pria jepang itu hanya padanya.

"sebagai hadiah, gue harus ngapain ya?" -junkyu

"me time aja deh. sekalian ngatur strategi." -junkyu

"apaan jun strategi, dah kayak main catur lo." -jihoon

oiya, junkyu daritadi tidak sendirian. dirumahnya ada presiden julid teume, cuma tadi dia sedang mandi. biasalah, gue kudu ganteng biar kak uncuk tambah cinta -park julid

"ya terus gue harus ngapain, hoon?" -junkyu

"coba deh lo berpikir lurus. jangan ikutin suara devil yang ada di kepala lo." -jihoon

"kenapa gitu?" -junkyu

jihoon tidak habis pikir dengan sahabatnya ini. iya, jihoon mengerti bahwa junkyu cinta pada haruto, tapi sekarang jatuhnya junkyu kayak jadi pelakor -jiun

"lo jatuhnya kayak pelakor tau ga." -jihoon

"ish lo mah gitu, hoon!" -junkyu

"ya makanya gosah pake strategi. just let it flow, okay? kalo emang haruto buat lo, bakal dikasih sama Tuhan." -jihoon

"tapi gue ga punya Tuhan." -junkyu

for the love of God jihoon lupa. jihoon benar-benar lupa jika orang didepannya ini beda dengannya.

"gue yakin lo bisa berubah, kok. cuma nunggu waktu aja." -jihoon

"tengs, hoon. i need that." -junkyu

apakah junkyu menuruti saran jihoon? no, not at all. dia akan tetap menyusun rencana sesuai pemikirannya dan melakukannya.

katakan junkyu gila, tapi junkyu suka perasaan ini. i'm gonna make sure you'll come to me, baby llama -junkyu

》》》》》》

junghwan's house, 17.56 PM

hahhh, junghwan sedang sendirian dirumah sekarang. salahkan doyoung yang harus bekerja dan ditemani oleh yedam. lagian adek gue udah gede, bisa nyuruh ruto ke rumah -dobby

"duh kalo ga inget kakak kerja juga buat aku, pengen tak tampol ih." -junghwan

"eh yampun junghwan, gaboleh gitu." -junghwan

tolonglah, junghwan sangat bosan. semua urusan kuliah termasuk registrasi sudah junghwan lakukan, tinggal nunggu kapan kuliahnya.

ngomong-ngomong tentang kuliah, dia sungguh tidak sabar. tidak sabar untuk bertemu setiap hari dengan haruto dan pastinya junkyu juga.

"kak junkyu kenapa harus satu fakultas sih? kan jadi ga seru." -junghwan

"dah lah, ga guna juga marah. mending suruh kak haru kesini." -junghwan

junghwan lalu meraih ponsel miliknya dan memanggil nomor haruto. fast resp, haruto langsung mengangkat panggilan itu.

you, harukyu ft.junghwan.✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang