My Perfect Family(Chansoo)

END

"itu mobil appa kan, chan?"

"iya, tapi kenapa mereka berkunjung tanpa ngabarin dulu?"

Heran chansoo setibanya di rumah lalu memarkirkan mobil di halaman rumah

"kami pulang..."

"udah chan, aku baik baik aja" kyungsoo mencoba melepaskan tangan chanyeol yang masih memapahnya sejak turun dari mobil

"omo omo kyungsoo, apa kamu baik baik aja?"

"iya omma, kyungsoo sangat baik"

"dan aku yang sakit omma"

"tch apanya yang sakit jangan kamu kira omma tidak paham dengan sifat kamu ingin di perhatikan lebih saat omma dekat dengan kyungsoo"

"aigoo omma, aish apa omma tidak melihat rambut chanyeol mengalami kebotakan? Lihat ini" chanyeol membungkukan kepalanya agar ommanya bisa melihat keadaan kepalanya

"omo chanyeolra, kenapa oeh?"

Chanyeol memberikan tatapan sedih sedangkan kyungsoo meringis melihat keadaan chanyeol

"mianhe"

"kenapa kamu minta maaf, menantu tidak salah apa-apa ko minta maaf "

"itu karena kyungsoo appa, entah kenapa kyungsoo suka menarik rambut chanyeol tiba tiba"

Hhaaaaaaa,, tawa pecah omma dan appa mendengar cerita dari chanyeol selama kehamilan kyungsoo

"jadi aku tidak mendapat bela kasian dari orang tua sendiri, aku harus melapor atas H2A"

"hhaa,, apa itu H2A chan, huhu hoho haha"

"hak asasi anak"

"udah chan, hhhaaa auh,, laporanmu tidak akan di terima" omma masih menganggap cerita chanyeol lucu

"kamu harusnya bersyukur hanya itu kemauan kyungsoo, coba kalo kyungsoo minta yang lain yang lebih aneh, menyuruhmu membeli makanan di tengah malam yang hanya ada di luar korea semisal gado-gado dari Indonesia"

Omma dan appa pamit karena keinginan untuk bertemu chansoo sudah terlaksana

"kamu harus istirahat, kamu jangan lupakan aegi butuh energi yang lebih"

Saran chanyeol mencium kening kyungsoo

***

"CHANYEOOOOOL!! BANGUUN"

"apa akan mulai lagi?"

"eoh?" chanyeol menyadarkan diri dengan raut wajah kesal ditahan dengan senyuman

"kamu mau pergi kerja tidak?"

"keureom... keureomyo~"

"setidaknya cepet bangun! Mandi! dan sarapan!" kyungsoo membanting bantal kearah chanyeol

"iya chagia, tap-" chanyeol mencoba mengindar agar tidak kena tampolan bantal

"tapi kasih aku morning kiss dulu"

"oeh, kamu mau apa hah?" kyungsoo mengejar chanyeol sebelum masuk kamar mandi susah payah menyeimbangkan langkahnya

"huaaa, tidak kyung tidak, aku akan mandi lalu sarapan dan berangkat kerja

"..."

"khem, ohok ohok" chanyeol mencairkan suasana

"oeh? Kamu sudah siap chan, sini-sini kita sarapan bareng"

"kamu sudah minum vitamin kyung?"

"m, sudah"

"dan aku sudah, aku akan berangkat" chanyeol mengambil jasnya yang dia simpan di kursi makannya