Tetsuro Kuroo Crush

50 4 0
                                    

YOUR POV-

"Ohayo, mama".

Aku turun dari tangga dan menemui ibu ku, hari ini aku menginap di rumah ibu ku karena dia sangat merindukan ku. Berbulan-bulan ga balik ke rumah dan tinggal di apartemen sendiri seperti biasanya, sudah membuat ku kuat dalam keadaan dan tidak ada hal penting untuk di pikirkan selain diri sendiri.

"Ohayo, Y/n ku"

Dia duduk di sofa sambil mengegam telfon dan memakai baju kerjanya, dia sepertinya akan berangkat cepat hari ini.

Aku bergegas ke dapur dan mengambil sandwhich strawberry ku di meja, yang sudah di siapkan koki dan di sajikan kan oleh ART ku.

"Nona, kau tak perlu repot-repot ke dapur, aku akan membawanya untuk mu".

"Bibi ngga usah aku bisa sendiri,Terimakasih sudah menyiapkan sarapan untuk ku, Baiklah dah.. aku berangkat ya"

Aku lari dan bergegas ke depan mengambil kunci mobil.

"HATI-HATI NONA!"

"JANGAN KHAWATIR BI!"

Saat aku mau keluar rumah dan melewati ruang tamu, ibu ku memanggil ku dan menyuruh ku berangkat bersama.

"Y/n..."

"Apa?"

Aku menengok dan dia berjalan ke arah ku.
Mama yang mengatar mu ke sekolah hari ini.

"Ga usah, makasih aku harus pergi sekarang... Dada"

Aku tau ibu ku akan sedih jika aku menolak tawarannya, ntah aku merasa lesu akhir-akhir ini.

Aku menutup pintu dan berlari menuju garasi lalu membuka pintu mobil dan langsung memanasinnya..

BREEMM...

Aku bawa mercy hari ini, sambil melihat ke arah setir dan mengelusnya, ini mobil yang ku minta dari ayah sejak kecil. Dia membelikan ku sebagai hadiah ulang tahun ku saat kelas 7. Dia memberikan ku saat dia mulai berubah dan meninggalkan segalanya, anehnya dia masih membelikan ku mobil padahal kaki ku saat itu belom sampai.

Baiklah.. ayo ke sekolah

TIME SKIP
SAAT DI KELAS

"Y/N!"

Kiyomi tiba-tiba masuk ke kelas ku lagi-lagi minta pertolongan ku. Semua anak di kelas beralih padang padanya, apa ini soal kuroo lagi?.

"Apa, Astaga kenapa tergesa-gesa?!?"

"L/n san, aku-"

"Kau kenapa, aku sedang membereskan ransel ku".

"KIYOMI, SINI LU!!"

"TUNGGU KUROO!. KIYOMI APA YANG?"

Huh dia hilang,
Oh sudah lah aku kembali merapikan ransel ku dan mengambil materi sosiologi.

BRAKKK...

Kuroo membanting pintu, kiyomi langsung kabur saat kuroo membanting pintu kelas, ya jelas kesempatan nya untuk kabur.

"KUROO, KALIAN INI KENAPA SI. KALIAN BISA DI LAPORIN KE KEPSEK!", jawab ku.

Sialan mereka semua membuat ku harus marah seperti ini setiap hari

"Kuroo senpai, mohon tidak membanting pintung terlalu kencang seperti tadi!", jawab ketua kelas ku.

"oh... maaf soal itu, dia tidak membayar uang kas selama 2 bulan. Baiklah aku harus pergi dan mengejarnya".

Kuroo keluar kelas dan semua kembali normal. Aku berdiri karena tempat duduk ku berada di pinggir bagian 2, aku berdiri di tempat dan meminta maaf kepada ketua kelas ku.

šŒš˜ šš„š’š“š…š‘šˆš„ššƒ,š‹šŽš•š„š‘ || ššœššžšš—ššŠ, šš”ššžšš›šš˜šš˜, ššˆ/šš—. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang