Hurt Inside | Yedam Centric (COMPLETE)

Masa Kelam (2)

⚠️Galau⚠️
⚠️Long Chapter⚠️
.

.

.
Masih lanjutan dari flashback kisah masa lalu Haruto ya
.

.

.
Happy Reading
.

.

.

Flashback

----3 Tahun Lalu----

"Anjir gue emang berharap bisa bertemu yedam secepatnya tapi gak gini juga" ucap Haruto dalam hatinya.

Ya Haruto yang terlihat tampan dan dingin itu,  ia kini sedang shock menganga melihat pemuda mungil yang menangis waktu itu sedang bernyanyi di panggung sebagai perwakilan dari klubnya.

Hari ini adalah hari ke-4 ia menginjak SMA barunya ini, dengan segala formalitas yang membosankan. Ya agenda salah satunya dalam pengenalan sekolah pastinya ada yang namanya mempromosikan klub dan eskul yang ada. Awalnya Haruto bosan dan hanya menguap saja kerjaannya.

Hingga di penghujung acara, sebuah suara indah terdengar di telinganya. Di ikuti oleh tepukan tangan dan sorakan meriah tidak hanya dari murid baru, namun dari senior, guru bahkan alumnus yang hadir.

Suara yang ia dengar itu terasa sangat familiar dengan pemuda mungil waktu itu, "ah gak mungkin, masa dunia sesempit itu" pikirnya. Lalu ia mendongak dan terkejut menatap Yedam yang sedang bernyanyi di hadapannya.

Haruto kaget, shock, deg-degan, pokoknya campur aduk antara fikiran dan hatinya sedang heboh berkecamuk. Maklum Haruto gak pernah memberi perhatian lebih kepada orang lain. Kesurupan apa dianya, bahkan dia bingung juga. "Anjir beneran....." batin Haruto

Sebenarnya klub music performer menampilkan banyak pertunjukan namun Haruto hanya peduli dengan Yedam jadi yang diliat cuma Yedam.

Setelahnya ketua dan wakil dari klub tersebut maju dan mempromosikan klub mereka.

"Hello semua, kenalin gue Hyunsuk dan wakil gue Sungho kami dari klub music performer membuka pendaftaran untuk kalian yang berminat" ucap Hyunsuk ramah.

"Bila kalian ingin bergabung, kalian bisa mengisi form kami namun gak semudah itu masuk klub ini. Kita bukan main-main disini jadi kalian harus melalui seleksi kalo mau gabung" ujar Sungho datar dan terlihat galak.

Sebenarnya Sungho biasa aja tapi mukanya malah bikin kesannya serem sehingga banyak murid baru yang terdiam berpikir ulang.

Hyunsuk menepuk pundak Sungho dan menambahkan, "tenang semuanya walau Sungho hyung terkesan galak tapi dia baik kok, nah kami memiliki penawaran bagus untuk yang mau bergabung dan berani tampil bersama kami disini kalian akan dapat free pass untuk join klub kami"

Para murid baru heboh dengan penawaran yang ditawarkan, beberapa murid berbisik ingin gabung atau tidak. Beberapa juga bergosip siapa murid baru yang berani untuk menerima tantangan itu. Pokoknya berisik deh.

Menunggu beberapa saat masih belom ada murid yang mengajukan diri, mereka masih ribut sendiri.

Hingga Sungho mulai jengkel "kalo memang tidak ada, sekian dan terima kasih kami akan undur diri kami---"

"Eitss sabar Sungho-hyung, kita tunggu sebentar lagi" potong Hyunsuk

"Lamaa lagian"

"Sabar Hyung...nah gimana? Kalian ada yg mau unjuk kebolehan untuk menantang maupun berkolaborasi dengan kami gak?? Kalian bisa memilih lawan atau pasangan duet kalian deh" pancing Hyunsuk