Eternity ORV 𝔽𝕒𝕟𝕗𝕚𝕔𝕥𝕚𝕠𝕟

15

"Nih, aku beli di tas Dokkaebi. Mahal lho, jangan di hilangin ya."

"Jaga baik-baik kalung itu."

"Mamento ...?"

"Iya, itu mungkin akan berguna di masa depan."

"Bagus nggak?"

"Matahari dan Bulan?"

"Iya, kamu matahari dan aku bulannya. Soalnya kamu kayak cahaya yang menyinari aku."

"Ehe, bercanda jangan melotot dong temanku (＾▽＾)"

***

Minjung ...

... Kakak

... Minjung

"Woi Minjung!" teriak Eunjin yang tidak santai.

Kalem bro. Itu kawan lu pingsan. Main teriak aja.

"Ugh ..."

Minjung terbangun dengan wajah yang berkeringat dingin serta nafas yang tersengal-sengal. Gadis albino itu memegang kepalanya yang terasa pusing, sesekali dia mengedipkan matanya agar pandangannya menjadi jelas.

Kabut memudar dan pandangan Minjung menjadi jelas. Hal pertama yang dia lihat adalah wajah Hyejung.

Wajah khawatir Yeonjun, Gilyoung, dan Eunjin juga muncul.

Minjung perlahan bangun dari posisi tidurnya. Ia duduk di bantu oleh Eunjin. Tangannya masih memegang kepala yang terasa berdenyut.

‘Apa itu tadi?’

Manik abu-abu Minjung menelusuri sekitar. Dia mulai bertanya-tanya siapa pria dan gadis yang ada di penglihatannya tadi? Apa itu mimpi?

Entahlah. Bagaimana kalau kita tanyakan pada Dora?

「Rasi bintang Mata Panda penasaran tentang diri Anda」

「Rasi bintang Ruler of The South Sea tertarik melihat masa lalu Anda」

「Rasi bintang Prisioner of Golden Headband mengatakan bahwa Anda sangat misterius」

「Para Rasi bintang tertarik dengan masa lalu Anda」

「Rasi bintang Dream's and Desire mengangguk paham. Dia mengatakan bahwa Anda adalah inkarnasi misterius」

「Rasi bintang Protogenos of The Night ....」

Minjung terdiam ketika melihat notifikasi dari rasi bintang yang penasaran tentang dirinya.

Bocah albino itu mulai berpikir. Menurutnya, ini bukanlah suatu kebetulan belaka.

Kehadirannya pasti ada alasan.

'Btw kalian tidak sopan sekali mengintip masa lalu orang. Apalagi tanpa izin. Dasar Konstelasi tidak tahu adab.' Minjung membatin dengan rasa jengkel terhadap rasi bintang yang mengintip masa lalu.

「Para Rasi bintang berpura-pura tidak tahu」

「Rasi bintang Dream's and Desire menghela napas」

'Aku benar kan? Kalian itu tidak sopan. Apakah Konstelasi tidak di ajarkan sopan santun?'

「Para Rasi bintang mensponsori 11,000 Koin」