·˚ * 07. hurt; who?

63 15 0
                                    

『••✎••』

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

『••✎••』

"Makasih kak"

"Makasih Hira"

ucap mereka bersamaan saat Satya menghentikan mobilnya didepan rumah Nahira.

"Eh.. Hira yang harusnya makasih udah nyetir, bayarin makanan juga tadi" ucap Nahira.

"Gue, juga makasih udah mau temenin kabur ke ice skating" ucap Satya.

"Mau mampir gak kak?" tanya Nahira. Yang langsung dibalas gelengan cepat dari Satya.

"Gak usah santai" ucap Satya.

"WOIII LAMA AMAT GAK KELUAR KELUAR! SATYA NAHIRA NGAPAIN DIDALEM!?" teriak Reyhan dari depan rumah Nahira.

"GREBEK GREBEK!!" ucap Mahesa yang langsung lari menghampiri mobil Satya.

"BRISIK UDAH MALEM TERIAK TERIAK EMANG DIKIRA LAGI DIHUTAN!?" ucap Nahira saat keluar dari mobil Satya.

"Hira, bukannya hari ini jadwal lo belajar bahasa ing-"

"Kak Azka udah ya cukup Nahira capek besok aja oke!" ucap Nahira langsung ngibrit masuk kedalem rumah.

"Ngapain lo semua disini, rajin banget kayak markas" ucap Satya.

"Gue dateng kan mau jadi tutor Nahira, taunya orangnya gak ada dirumah" ucap Azka.

"Gue tanpa alasan juga ga masalah, rumah Nahira kan rumah kedua gue" ucap Reyhan.

"BUT WAIT WAIT, kalian nyadar gak sih. This was their first time together" ucap Azka.

"Brisik" ketus Satya.

"Ohiya Satya gak pernah berdua sama Hira ya" ucap Reyhan.

"Satya masuk list perbucinan adek gue?" ucap Mahesa.

"Gak usah ngaco, kayak cewek cuma Hira aja di dunia. Udah ya mau balik gue" ucap Satya.

"Kalo suka, fix kerjain pr gue 1 semester" ucap Reyhan.

"Ya"

"SATYA GUE NEBENG" ucap Azka.

"Lo gak bawa kendaraan? Trus naik apa kesini?" tanya Satya.

"Sama Reyhan tadi, tp Reyhan rumahnya disini jadi mending sekalian sama lo" ucap Azka.

"Jalan rumah gue sama rumah lo kan juga beda?" ucap Satya.

"Ya siapa yang bilang sama. Maksud gue biar sekalian keluar gitu" ucap Azka

time; park sunghoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang