십삼

1.6K 233 50
                                    

interpol headquarter, 23.26 PM

sesuai intruksi dari pak ketua, park jihoon, hyunsuk dan anak buahnya sudah bersiap-siap untuk terbang ke jepang. menjemput maut? tidak. menjemput jeongwoo, junghwan, dan haruto.

sebenarnya kalau disuruh milih, jaehyuk dan doyoung tidak mau ikut. wae? mereka tidak ingin melihat apa yang nanti jihoon akan lakukan. semoga bang jiun ketempelan malaikat deh -dobby ft.jaehyuk

"jangan ada yang ketinggalan." -jihoon

"sarung tangan udah?" -hyunsuk

"udah." dobby ft.jaehyuk

"ayo kita bawa pulang mereka." -jihoon

hyunsuk ingin menangis saja sekarang. dia tahu bahwa suaminya itu sudah mengeluarkan aura gelap dari tubuhnya. dan itu sebuah tanda yang tidak baik.

mereka berempat di pesawat pun tidak ada yang berani mengajak pak ketua bicara. mana berani, orang matanya aja udah fokus sama foto jeongwoo yang dia pegang.

"bang, seriusan dah." -doyoung

"apaan dob?" -jaehyuk

"si bapak dah kayak mau bunuh orang aja anjir." -doyoung

"lambemu. iya tapi emang sih. gue jadi kasian ama jeongwoo." -jaehyuk

"gua bayangin aja udah gakuat, bang. hadoh ya Tuhan tolong lindungi jeongwoo." -doyoung

"tolong bantu jeongwoo kabur lagi, Tuhan. kasian banget nanti dia, Tuhan." -jaehyuk

"goblok, bang. doa yang bener elah." -doyoung

"udah bener, sat." -jaehyuk

tidak tahu saja mereka jika jihoon sudah berdiri dari duduknya sambil membawa 1 dart. buat apa? mari kita lihat.

ssak!

"jihoon kamu ngapain sih?!" -hyunsuk

"aku? cuma nempelin foto jeongwoo aja." -jihoon

"emang harus pake dart? dia masih jadi terduga!" -hyunsuk

jihoon meminum vodka yang sudah tersedia disana. setelahnya, dia berjalan ke tempat hyunsuk berada. duh nyonya choi nih bikin runyam:( -dobby

"aku jadi ketua interpol bukan tanpa alasan, sayang." -jihoon

tolong ingatkan hyunsuk untuk tidak melarang apapun yang dilakukan jihoon. dia sungguh menyesal, karena gua berasa liat jihoon yang lain -piggy

tanpa jaehyuk, hyunsuk dan jihoon sadari, doyoung daritadi berkutik dengan ponselnya. dia mengirimi jeongwoo pesan untuk segera kabur dari kobe.

'semoga lo baca deh, wu. gua gabisa liat lo luka-luka nanti.' -kdy

》》》》》》》

kobe, japan, 19.39 PM

setelah kita mengetahui bagaimana situasi di rusia, kita beralih ke jepang, dimana buronan kita dan anak buahnya bersembunyi.

anak buahnya? iya, jeongwoo akhirnya mendedikasikan hidup dan matinya untuk junghwan dan haruto. hanya untuk kebahagiaan haruto.

"paling enak ngopi sambil nyemil emang." -jeongwoo

"uwu mau tambah takoyaki?" -haruto

"enggak usah. kamu aja." -jeongwoo

"ndak ah. haru nanti gendut!" -haruto

fugitive, hwanharu.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang