19

261 29 6
                                    

Mulai
Minggu, 16 Mei 2021
Jam : 10.10
.
.
.

Kini semua orang sudah berada dikantin, bahkan dikantin sangat ribut layaknya dipasar, Himeka yang notabenenya tidak suka keramaian hanya bisa menghela napas kesal

"Hah__" untuk kesekian kalinya Himeka menghela napas dan itu membuat Sai menoleh kearahnya

"Kenapa'' tanya nya

''ramai" balas Himeka singkat, jelas dan padat, Sai mengangguk mengerti, karena sejak dari dulu gadis ini memang tidak menyukai keramaian

"Walaupun kamu hilang ingatan tapi kebiasaanmu masih tetap sama" batinnya dan memandang Himeka dengan mimik sedihnya dan Sasori tanpa sengaja melihat wajah sedih Sai langsung menyenggolnya sedikit, agar lelaki itu tersadar dan tidak menampilkan wajah sedih nya dihadapan Himeka, karena jika Himeka tau maka gadis itu akan terus bertanya, kenapa Sai menatapnya dengan tatapan sedih

Sai yang mendapat senggolan dari Sasori menoleh kearah Sasori dan dia mendapati Sasori yang menggelengkan kepalanya, tanda bahwa Sai tidak boleh menunjukkan wajah sedihnya, Sai yang mengerti akan maksud Sasori langsung mengubah mimik wajahnya kembali seperti semula

"Hei saos tiram kau pesankan sana makanan untukku" ujar Himeka

"Kenapa aku, kau saja sendiri" balas Sasori malas

"Hoy tadi siapa yang kukuh mengajakku kekantin " tanya Himeka dengan kekesalannya

"Aku sih_hehe" balas Sasori dengan cengengesan, sumpah Himeka benar-benar ingin menenggelamkan Sasori kesungai Han, lihatlah tampang lelaki itu tidak ada wibawanya sama sekali, berbeda dengan penampilannya tadi malam yang so keren

Himeka langsung memutar bola matanya malas dan tidak ingin menanggapi nya sama sekali

"Biar aku saja yang pesankan makananmu Hime" ujar Sai

Himeka langsung mengalihkan perhatiannya ke arah Sai dan tersenyum manis, sangat manis bagaikan gula mwehehe 😎

"Kau memang yang terbaik deh kak dibandingkan si saos tiram misu ini" saut Himeka dan menunjuk Sasori dengan telunjuknya

"Hey_hey__bisa tidak jangan memanggilku soas tiram bahkan kau sekarang menambahkan kata misu, oh astaga Hime kau sungguh kejam" ujar Sasori so drama dan lagi-lagi kelakuannya itu membuat kedua orang Simura yang ada dihadapannya itu geram sendiri

"Sas kalau kau seperti itu terus, aku aduin sama ka Guren biar ribut sekalian mau" ancam Himeka yang sudah jengah dengan kelakuan sahabatnya itu

"Kau malu-maluin sumpah Ri" timpal Sai dengan menggelengkan kepalanya

"Hoy kalian berdua benar-benar ya, suka sekali mengganti nama orang, yang satu manggil Saos tiram terus sekarang saos tiram misu, yang satu manggil Ri, dikira aku memiliki kewarganegaraan yang banyak, banyak sekali namanya " kesal Sasori

"Hahahaha" Himeka dan Sai hanya tertawa menanggapi kekeselan Sasori dan mengabaikan pandangan orang-orang yang memandang ketiganya aneh dan gelak tawa mereka bertiga mengalihkan atensi Sasuke yang sudah berada dikantin dan duduk tidak jauh dari ketiganya

01. A Date (Complite)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang