8

570 61 3
                                    

Tap

Tap

Taap

Suara langkah kaki seseorang menggema dikoridor sekolah dan sejak tadi dirinya terus memikirkan keadaan sang adik,apakah adiknya itu sudah siuman atau belum dan hal itu benar benar membuatnya pusing

Setelah lama berfikir akhirnya dia menghela nafas untuk mengurangi beban fikirannya,semoga saja adiknya itu tidak akan apa apa,karena terus memikirkan sang adik, dia sampai lupa bahwa dia sudah sampai di depan pintu kelasnya dan hampir saja kepalanya terpentok pintu

"Sial hampir saja kepalaku benjol" ujarnya dan merutuk

"Sai kau tidak apakan" tanya Naruto yang kebetulan baru kembali dari kantin bersama dengan yang lainnya

Ya laki laki itu adalah Sai,dia sedang memikirkan keadaan Himeka dan hampir saja kepalanya kepentok pintu dan beruntung dirinya cepat sadar dari fikirannya itu dan dikejutkan dengan pertanyaan Naruto

"Aku baik baik saja,kenapa tidak suka kalau aku baik baik saja" balas Sai ketus dan sukses membuat para sahabatnya terkejut bukan main

"Kau kenapa Sai,makin hari kau semakin aneh" ujar Gaara

"Yang Gaara katakan benar kau semakin aneh dan bahkan terlihat menghindari kita semua" timpal Shikamaru

"Bukan urusan kalian" balas Sai ketus lagi dan berlalu begitu saja dari hadapan para sahabatnya

"Dia itu kenapa sih dasar mayat hidup aneh" ujar Naruto sebal

"Sudahlah Dobe sebaiknya kita masuk" timpal Sasuke

"Aaah kau benar juga Teme" balas Naruto

"Hn" dan dibalas "hn" andalan Sasuke yang seketika itu membuat Naruto kesal setengah mati

"Dasar pantat ayam sialan untung kau sahabatku,kalau bukan sudah kuceburkan wajah esnya itu ke kali" batin Naruto dongkol

Sedangkan di Uks Himeka mulai sadar dari pingsannya

Ughh

Lenguhnya dan itu sukses mengagetkan Yugao yang sedang duduk dimeja kerjanya,Yugao setelah mendengar lenguhan Himeka,wanita itu langsung menghampiri Himeka,mata itu mulai terbuka dan memperlihatkan amethys nya yang begitu indah dan mempesona bahkan Yugao yang notabenenya seorang wanita saja sudah terpesona akan keindahan mata Amethys itu.

"Aku dimana" ujar Himeka lirih, karena dia baru bangun dari acara pingsannya,Yugao langsung tersadar dari keterpesonaannya setelah mendengar suara lirihan Himeka

"Kau sekarang berada di Uks Sekolah,tadi kau pingsan bahkan kakakmu sangat menghawatirkanmu" ujar Yugao panjang lebar

Himeka yang mendengar jawaban dari Yugao merasa bersalah,pasalnya dia lagi lagi merepotkan kakaknya,tapi apalah daya dia tidak mengerti dengan situasi saat ini,kenapa tiba tiba kepalanya terasa sangat sakit bahkan hatinyapun ikutan sakit,saat Sasuke mengguncang tubuhnya dan juga menatap matanya

"Apa yang terjadi denganku,kenapa aku sangat merasakan perih dan juga sakit dalam hati" fikir Himeka

"Sepertinya aku harus mencari tahu apa penyebabnya dan aku juga harus mencari tahu siapa itu Hinata Hyuga,tapi aku harus mencari tahunya kemana" fikirnya lagi

"Hah" dan hanya suara helaan nafas yang terdengar dari mulutnya,Yugao yang sejak tadi memperhatikan Himeka bertanya tanya kenapa gadis dihadapannya ini diam saja,ah dan ya hampir saja dirinya lupa untuk memberikan air putih kepada Himeka

"Himeka"panggilnya dan sukses menyadarkan Himeka dari lamunannya

"Ya Sensei ada apa" tanya nya

"Ini minumlah agar kau merasa lebih baik" balas Yugao

01. A Date (Complite)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang