Transmigrasi polos<>chili

#14#

             Happy Reading            

Naura pun menjalankan mobilnya sesuai arahan Azura

"warung?"

"iya ka"

"kamu mau beli apa biar kaka yang turun"

"tapi ka-"

"udah gapapa"

"emm Azula mau beli obat nyamuk kak"jawab Azura polos

Naura pun langsung keluar dan menuju warung itu Namun belum selangkah Naura kembali lagi

Azura yang melihatnya pun bertanya
"Kenapa ka?"tanya Azura bingung

"nyamuknya sakit apa ya?"tanya Naura polos

"Azula juga ga tahu ka"ucap Azura dengan mengerjapkan matanya polos

"terus gimana?"tanya Naura bingung yang dibalas gelengan polos oleh Azura

BRUM

BRUM

BRUM

Tiba tiba datang sekitar 6 motor sport yang ternyata inti dari dari geng raymond

"ngapain hm?"tanya raja lembut setelah membuka helmnya membuat teman temannya kaget kecuali sikutub angkasa

"jadi...."jawab Naura membuat mereka melongo apa tadi katanya?obat nyamuk?nyamuknya sakit apa?

"jadi kaka kaka ganteng tahu gak nyamuknya cakit apa?"tanya Azura polos dengan memiringkan kepalanya

"wihh siapa lo cil?lucu amat"ucap Aksa Antusias yang baru menyadari adanya Azura begitupun inti Raymond yang lainnya

"mata kaka buta ya?jelas jelas Azula itu manusia"jawab azura polos dengan mengadipkan mata bulaatnya

"HAHA DIKATAIN SAMA BOCIL KAN LOO!!"tawa varo yang disusul tawa semuanya kecuali si 2 kutub yang hanya tersenyum tipis namun tatapan mereka tak pernah lepas dari Naura.

Sedangkan aksa hanya memberenggut kesal melihat teman temannya mentertawakannya

Sedangkan Naura dan Azura hanya menatap mereka lugu

Kenapa mereka tertawa?

♡♡♡

Di rumah sakit A'xander

"Dokter"panggil sang suster kepada sang dokter kita sebuat saja namanya 'Aliando pusaka Alexander'(Ali)

"iya,kenapa?"tanya dokter Ali

"dok pasien di kamar inap melati mati no 120.kemana ya?kok tadi saya cek kosong? bukannya dokter tadi bilang mau ke kamar inap tersebut?"tanya sang suster sopan

"sudah saya suruh pulang,kasihan katanya dia sakit"jawab dokter Ali santai

"tapi kan dok--"

"sudah sudah banyak tanya kamu"ujar dokter Ali malas lalu pergi begitu saja

"untung Anak pemilik rumah sakit"batin sang suster seraya mengelus dadanya sabar

♡♡♡

Naura kini telah berada di kamarnya ia tengah mengobati luka di dahinya.

Ngomong ngomong tentang Azura
Azura adalah seorang anak yatim piatu yang tinggal di panti asuhan kasih bunda.

Oh iya!! Setelah perdebatan tadi selesai Azura diantar pulang oleh Naura yang dikawal dari belakang oleh inti Raymond.mereka juga sudah membeli obat nyamuk yang azura inginkan di warung tadi. tak lupa mereka juga membeli makanan dan minuman yang banyak untuk anak anak panti.

"Nau sebenarnya ngantuk tapi Nau juga laper mana Nau udah gak punya uang.gimana kalau Nanti Nau mimpi makan diwarung terus Nau bayarnya pake apa??"batin Naura sambil terus mengobati lukanya

Ngomong ngomong soal lapar Naura memang kini tengah lapar berat.karena ia memang belum makan dari pagi

Bahkan sesampainya dirumah ia malah dituduh macam macam.
Tidak ada yang membelanya karena Jovan dan Mei tengah pergi ke london kerena perusahaannya yang ada dilondon tengah bermasalah.

Flasback on

CKLEK

"Dari mana lo?"tanya Alde dingin dengan menatap tajam Naura yang baru saja pulang

"tadinya mau ke supermarket tap-"

"kesupermarket?lama banget?ke supermarket atau ke club buat jual tubuh"ujar Arvin tajam

"NAU GA PERNAH KE CLUB"teriak Naura

"BERANI LO TERIAK DIDEPAN GUE BANGSAT"bentak Arvin lalu menarik rambut Naura dan

DUKK

Arvin membenturkan kepala Naura ke tembok

Sedangakan Alde,Kavin,dan Arvan hanya memandang kejadian itu datar

Mereka sudah tidak asing dengan kejadian itu.karena Arvin memang suka melakukan kekerasan kepada Naura asli.

"Awh"ringis Naura lalu menyentuh jidatnya yang terluka

Lalu Naura merasakan ada yang ingin mengambil Alih tubuhnya

"jangan sekarang Nau mohon"batin Naura tak lama ia sudah tidak merasakannya lagi

Lalu Naura berdiri dan menatap mereka sendu

"Nau gak pernah pergi ke club seperti yang kalian tuduhkan ke Nau! Dan kalian percaya atau tidak itu bukan urusan Nau"

"Nau benci kalian"lanjut Naura dengan tatapan yang semula sendu kini berabah menjadi tatapan kebencian.

Kemudian Naura pergi begitu saja

Sedangkan ke empat pria itu tertegun.mendengar perkataan terakhir Naura

'Nau benci kalian'

3 kata 1 kalimat itu entah kenapa membuat hati mereka sakit

"apa dia benar benar membenciku?"batin Alde

"apa aku salah?tapi dia pantas mendapatkannya"batin Arvin

"kok sakit ya?"batin Arvan

"kalau dia tidak ke club? lalu dia kemana?"batin Kavin

Flashback of

♡♡♡                           

Thanks buat yang udah votmen💛

Gimana part kali ini Seru?

Atau

Kagak?

Typo bertebaran harap maklum Author manusia yang tak luput dari salah dan khilaf

Jangan lupa votmen nyaya para readersku💛 supaya Author semangat ngetiknya😀

Oke sekian terima gaji