Junghwan rupanya sudah berangkat ke kampus duluan, dan menurut mang Udin, mamang yang kadang diminta untuk merapikan pekarangan rumah Junghwan, pagi tadi Junghwan berangkat naik mobil sendiri. Jaehyuk akan lebih senang jika mendengar Junghwan naik taksi, karena itu berarti dia masih bisa mengantar Junghwan pulang.
Oke... Ini memang salahnya, tidak seharusnya dia telat 48 menit melebihi jadwal Junghwan pagi ini, tapi biasanya selama apapun itu telatnya, Junghwan akan menunggu. Tapi, hari ini dia justru berangkat sendiri, tanpa mengabarinya.
Beberapa bulan terakhir ini, atau mungkin bisa dibilang setahun ini, Jaehyuk sering merasa apapun perbuatannya selalu salah, semua ucapannya selalu membuat Junghwan bete. Dan jujur dia juga tahu itu salahnya, dia hanya belum bisa memperbaiki diri saja. Jadi, dari pada terus-terusan minta maaf, dia mencoba memberi Junghwan sedikit space, berharap perasaannya akan membaik.
Dulu setiap Junghwan bete, dia akan terus menempel, tidak akan mau berpisah sampai Junghwan memaafkannya. Tidak akan berhenti sampai Junghwan tersenyum lagi dan akan terus menempel sampai dia yakin tidak ada sedikit pun rasa ke-bete-an yang tersisa. Tapi sekarang… sudahlah.
Jaehyuk langsung lari ke gedung fakultas Geologi begitu dia sampai di kampus, untuk memastikan kalau Junghwan sampai dengan selamat, meskipun dia sendiri sudah telat 20 menit untuk masuk kelasnya.
Ada sesuatu yang menusuknya tepat di hati ketika melihat Junghwan hari ini. Dia sampai dengan selamat tanpa lecet apapun, tapi seperti di adegan sinetron yang akhir-akhir ini ibu tonton, tepatnya sinetron ‘Ikatan Sayang’, saat si cewek pujaan hati ngobrol dengan cowok lain, saingan si pemeran utama. Hatinya terasa Panas sebelum kemudian pecah remuk redam.
Jaehyuk tidak tahu mereka sedang membicarakan apa, tapi tepat sebelum Jaehyuk membuka mulut siap berteriak ‘JULALI’ dia melihat seseorang si anu – temen ukm fotografi Doyoug, menarik Junghwan kearahnya, sampai tepat berdiri didepan si anu—temen ukm fotografi Doyoung.
Jaehyuk bisa langsung menyebut namanya, dia tahu Haruto, tapi dia lebih senang memanggilnya si anu – temen ukm fotografi Doyoung, karena entah kenapa sejak pertama kali dia melihatnya dan caranya memandang Junghwan dia jadi malas menyebut namanya.
Kalo diingat-ingat lagi, Jaehyuk hanya pernah berbicara dengan si anu – temen ukm fotografi Doyoung dua kali, pertama waktu dia iseng ikut Doyoung foto-foto. Kedua ketika dia menjemput Junghwan di fakultas Geologi dan tanpa sengaja si anu juga disana, sedang duduk tertawa di depan pintu fakultas. Waktu dia tanya, si anu dengan enteng menjawab ‘nemenin Junghwan, takut nanti dia bosen kalo nunggunya kelamaan.’
Dih sumpah, apa maksud?
Intinya Jaehyuk tidak kenal si anu, tapi dia senewen dan sebal setiap dengar namanya apalagi kalo lihat mukanya.
Jangan salah sangka dulu, Jaehyuk bukan tipe pembenci, dia selalu nyantai sama siapa aja. Tapi urusan Junghwan beda. Jaehyuk ini cowok yang juga pernah berjuang mendapatkan cinta, dan dia tahu gelagat cowok yang sedang naksir orang.
Tidak sekali dua kali Jaehyuk melihat si anu bersama dengan Junghwan, bisa dibilang sering bahkan, ibaratnya kalau mau di dramatisir itu… dimana ada Junghwan disitu ada Haruto. Mana mereka satu jurusan, kebetulan atau bukan, atau mungkin cuma akal-akalan modusnya si anu, KRS-nya dengan Junghwan pun hampir semuanya sama.
Awalnya Jaehyuk merasa dia tidak perlu mendramatisasi keberadaan Haruto yang kaya kecoa, tiba-tiba datang entah dari mana dan juga susah dibasmi, karena Junghwan juga kelihatan tidak pernah menanggapi. Sampai akhir-akhir ini entah bagaimana Haruto seperti berhasil mendapat atensi Junghwan.
Jaehyuk menatap punggung Junghwan dan Haruto yang sekarang mulai berjalan menjauhinya, dari tempatnya berdiri, Jaehyuk bisa melihat dengan jelas kalau mereka sedang tersenyum. Detik selanjutnya Jaehyuk ikut memutar badan, berjalan kearah berlawanan. Alasannya adalah, kembali memberi Junghwan ruang, supaya saat nanti bertemu, dia sudah tidak bete.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ke(putus)an
Romance[[HyukHwan]] Yoon Jaehyuk adalah tipe orang yang tidak pernah Junghwan pikir akan dia jadikan pacar. Dan seharusnya memang begitu. warning! BxB Main ship: Hyukhwan/slight haruhwan (if you squint)