you know how to
appreciate someone's work
😊🧡
_______________sekarang masih jam pelajaran. murid-murid lain pada sibuk ngerjain latihan soal masing-masing. begitu juga dengan jihan.
tadinya.
tapi karna jihan gak paham sama tulisan yang ada di lembar soalnya itu, dan temen sebangkunya juga gak mau ngajarin jihan, jadinya jihan milih untuk gak ngerjain latihan soalnya dan gabut gak tau mau ngapain.
kalo dipaksa ngerjain juga tetep gabisa. kapasitas otak dia udah maksimal begonya.
karna gabut, jihan mencoba untuk basa-basi ke temen sebangkunya itu, "nanti pulang sekolah temenin aku ke toko es krim yuk."
cowok itu mengernyit bingung. dalam hati dia berfikir, dia siapa sampe diajak cewek ke toko es krim berdua?
"hah? ngapain?" saking bingungnya, jawaban cowok tadi jadi ngaco.
jihan ketawa, "emang kalo ke toko es krim mau ngapain selain beli es krim?"
si cowok langsung bengong. lalu mengerjap dan sadar betapa bodohnya dia.
ya beli es krim lah tolol. batinnya.
"kenapa harus sama gue?"
"karna aku mau nya sama kamu, jeongwoo."
jeongwoo masih normal guys, dia juga cowok. apa lagi yang ngajak berduaan cewek se cantik jihan.
otomatis hati jeongwoo jadi dugun dugun gak karuan.
jangan bilang dia mau confess ke gue? batin jeongwoo.
dia masih belom siap nerima cintanya jihan kalo misal jihan beneran mau confess ke dia.
geer banget nih berandal satu.
sepulang sekolah, akhirnya jeongwoo menyetujui ajakan jihan untuk menemaninya ke toko es krim.
sesampainya di sana,
"lo duduk aja han, gue yang pesenin. lo mau rasa apa?" tanya jeongwoo.
jihan senyum. benar kan dugaan dia kalo jeongwoo itu baik. buktinya dia nunjukin sifat gentle nya sebagai laki-laki ke jihan.
"aku mau rasa cookies and cream aja."
"itu aja? gak beli yang dua tumpuk?"
"iya, itu aja."
"yaudah, sana buruan cari tempat duduk."
setelah jeongwoo selesai pesen dan bawa es krim pesenan mereka, mereka duduk berhadapan dan hanya terdiam menatap es krim masing-masing.
karna jeongwoo ngerasa ada yang ngeganjel di pikiran dia, jadi lah dia yang bersuara lebih dulu.
"lo mau ngomongin apa han?"
jihan menatap jeongwoo kaget. kok jeongwoo bisa tau kalo ada yang mau di omongin sama dia?
apakah jeongwoo ini cenayang? ponakannya roy kiyowo jangan-jangan?
"k-kok kamu tau kalo aku mau ngomongin sesuatu?"
"keliatan dari gelagat lo." ucap jeongwoo santai sambil menjilat es krimnya.
jihan menghela nafasnya pasrah, "sebelumnya, kalo kamu heran kenapa aku ngomongin hal ini ke kamu, itu karna satu-satunya orang yang aku percaya cuma kamu, jeongwoo."
jeongwoo menghentikan aktivitas menjilat es krimnya.
"aku punya penyakit leukimia. dan itu udah dari lama. kayanya waktu aku tk, aku udah di diagnosis kena leukimia."
jeongwoo masih diem. dengerin penjelasan jihan dengan tenang.
"dan sebentar lagi, kayanya aku bakal mati."
"oh, selamat ya?"
treasure's jeongwoo
❝ si berandal ❞
weeekly's jihan
❝ si murid pindahan ❞
©2O21, wednesday
l e t t i n g g o
KAMU SEDANG MEMBACA
letting go [✓]
Fanfiction𝖼𝗈𝗆𝗉𝗅𝖾𝗍𝖾𝖽 ✓ 𝖿𝗍. 𝗃𝖾𝗈𝗇𝗀𝗐𝗈𝗈, 𝗃𝗂𝗁𝖺𝗇 𝗍𝖾𝗇𝗍𝖺𝗇𝗀 𝗃𝖾𝗈𝗇𝗀𝗐𝗈𝗈 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝖻𝖾𝗅𝖺𝗃𝖺𝗋 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝗆𝖾𝗋𝖾𝗅𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗌𝖾𝗌𝖾𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀 𝗒𝖺𝗇𝗀 𝖻𝖾𝗋𝖺𝗋𝗍𝗂 𝖽𝖺𝗅𝖺𝗆 𝗁𝗂𝖽𝗎𝗉𝗇𝗒𝖺. ⤹𝗌𝗍𝖺𝗍𝗎𝗌 : 𝖼𝗈𝗆𝗉𝗅𝖾𝗍𝖾𝖽...