ຳ🍷𖤇 hꫀᥣᥣ᥆! ༉̥֯
꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷꒦꒷
⌗ note ;
ミ ೃ 🐻‧₊˚ halo para readers setiaaa, maaf buat keterlambatan ceritanya. Maaf sekali lagi 🤓🙏 Udahlah penulis amatiran, nulis acak-acakan, terus gak sering updatenya lagi.. Maafin ya? Ternyata nyari inspirasi sesusah nyari pasangan :'(Btw, ceritanya mau di ending sampe 12 bab atau bikin season dua? Author ngikut aja sih mau kalian, kalo mau season dua ya gapapa.. Nanti author usahain buat update cepet di season dua, janji deh 😂
- Anw, Happy Reading 😁
———————————————————
"JOSS!!!!" teriak Luke pada seorang pria didepannya. Yang rupanya ternyata Joss, pacar terbucinnya. Joss hanya bisa tersenyum lebar pada Luke, atas kelakuannya menghabiskan makanan di kulkas. Omong-omong, setelah kejadian kemarin Joss meminta Luke untuk tinggal bersama Joss. Tentu saja dirumahnya, "Maaf yang, laper..." Joss tersenyum lebar dengan wajah polos cengonya. Luke yang hanya bisa pasrah, kemudian tidak memperdulikan Joss hingga petang ini. Joss yang sedari tadi bingung dengan Luke, kemudian mengerti apa maksud dari kekasihnya yang tidak memperdulikannya dari tadi.
Joss kemudian ijin pada Luke untuk keluar sebentar, walaupun ia masih tidak diperdulikan. Joss tau jika malam nanti adalah jam kerja Luke, ya sekarang Luke semakin banyak pekerjaan semenjak tinggal bersama Joss. Ya walaupun pada awalnya Joss terlihat kesepian saat malam namun setelah Luke lelah bekerja ia langsung tidur disamping Joss. (INI GUA MIKIR APASIH RANDOM BNGT TULISANNY)
Luke menunggu hingga jam 8 malam, ia tak melihat tanda bahwa Joss akan kembali. Ia mulai khawatir, dan menelpon Arm untuk menanyakan keadaan Joss. Luke masih tetap dengan pendiriannya, gengsi atas amarahnya yang sedari tadi belum reda akibat Joss menghabiskan makanan dikulkas sendirian. Sementara di sisi lain, Joss sedang duduk-duduk di taman dekat kantor Luke. Ditemani lampu taman yang tak begitu terang, ia duduk sendirian sambil mengetik pesan pada seseorang.
Joss.jwayar
| Thanat, ntar kalo lu nelfon lu atau bini | lu, bilang ae gua lagi dirumah lu.
Thanat_lee
Lah, ngapain? Lu tengkar sama dia? |
Joss.jwayar
| Kaga,udh deh diem. Bilang ae ke dia
| gtu. Gua mau ngasih kejutan
| buat diaThanat_lee
Ydh" serah lu berdua deh. |
Gua gak ikut campur. |[ end.]
Kemudian saat Luke menelpon Arm, ia mendapatkan jawaban jika Joss dirumah Thanat. Saat menelfon Thanat, ia juga diberi tahu jika Joss sedang menonton Film dirumahnya. Luke bersyukur Joss tidak kenapa-kenapa, bukan karena ia takut Joss dijambret. Ia malah takut Joss diculik tante-tante girang, atau bahkan pria gay mesum. Hih, semoga itu tidak nyata. Saat Luke bersiap-siap untuk pergi ke kantor dengan sepedanya, ia dibuat penasaran oleh seorang pria yang sedang duduk di taman. Badannya persis seperti Joss yang membuat Luke penasaran, ia kemudian mendekati pria tersebut iseng menanyai kenapa malam-malam duduk di taman yang dingin seperti ini.
Saat tangannya berusaha menepuk pundak pria didepannya, ia dikejutkan dengan suara pria tersebut. "Saya kesepian disini, pacar saya sedang marah dengan saya. Saya merasa bersalah, namun pacar saya tidak memperdulikan permintaan maaf saya." ia bingung, suaranya seperti Joss. Tapi tadi Thanat bilang Joss sedang menonton film di rumahnya? Jadi pria ini siapa? Kok mirip dengan perawakan Joss dari belakang?
KAMU SEDANG MEMBACA
【 𝐁 𝐋 】LOOK INTO MY EYES
Dragoste[ JossLuke / Ghost Ship ] !!! ⚠⚠⚠ !!!! -Cerita ini mengandung unsur LGBT (So this is G vers.) -HOMOPHOBIC JAUH-JAUH YA ANJ 👍☺🙏 - DILARANG MENCOPY MEREPOST ATAU YANG LAINNYA TANPA SEIZIN SAYA. sekian saja, terimakasih 😊🙏 14052022 #1 - blb JANGAN...