"Ha-halo kak Baji?" Panggilannya lewat telepon.
"Tumben menelpon, ada apa?" Tanyanya bingung.
Chifuyu ya.. anak ini hampir tidak pernah menelponnya selama mereka berpacaran. Biasanya kalau urusan menghubungi itu, Baji lah yang biasa memulainya. Entah itu sekedar mengirim pesan menyatakan bahwa ia sudah mandi, bahkan menelpon sambil merengek karena bayi kucingnya ingin dibuang mama, atau juga misuh-misuh karena mama arisan tidak meninggalkannya sedikit makanan yang membuatnya hampir mati kelaparan, berujung dengan Chifuyu yang datang mengunjunginya sambil membawa berbagai macam makanan.
"Ituu.. kak Baji sibuk tidak?"
"Uhm tidak! Kau ingin mengajakku jalan, yaaa?"
"Eh?! I-itu tidak!"
"Hm?"
"Ma-maksudku iya.."
Tawa Baji terdengar dari seberang sana. Geli sendiri dengan sifat tsundere pacarnya itu.
"Biar ku tebak, Inupi pasti sedang tidak dirumah." Chifuyu mengangguk walau Baji tak bisa melihatnya.
"Kak Nupi diculik Koko."
"Lagi?"
"Memangnya Inupi itu seminggu berapa kali menginap dirumahnya?"
"Tiga atau empat hari, biasanya."
Baji menjatuhkan rahangnya. Sesering itu kah?
"Jadi? Kau betulan sesering itu tinggal dirumah sendirian?"
"Iyaa.."
Memang benar begitu. Akan tetapi Chifuyu tidak merasa kesepian atau bosan sedikit pun. Ia justru senang dengan suasana seperti itu. Tenang dan membuatnya merasa nyaman.
Tapi akhir-akhir ini, tepatnya saat ia mulai berpacaran dengan sang senior. Ditinggal Inui berbelanja sebentar saja ia sudah merasa bosan, bahkan bermain bersama Peke J juga terasa sedikit membosankan.
Ia benar-benar tidak bisa ditinggalkan sendirian, mulai sekarang.
Mungkin ini adalah faktor dari Baji yang tak henti-henti menempelinya. Karenanya Chifuyu benar-benar sudah terbiasa dengan ocehan tak jelas Baji, gombalan garing nya, dan juga rengekan menjengkelkan si makhluk gondrong tersebut.
"Jadi, mau jalan-jalan kemana?" Tanya Baji.
"Hm.. kemana ya enaknya sore-sore begini?"
"Jembatan? Pantai? Mall? Luar negeri?" Tanyanya lagi.
"Kakak itu berlebihan tau! Taman kota saja, ya? Disana ada banyak jajanan, aku mau jajan!"
"Oke! Bersiaplah, dua puluh menit lagi aku sampai."
Setelah selesai bersiap-siap Chifuyu segera menunggu pacarnya di depan rumah sembari menyiram tanaman-tanaman yang menghiasi sekitaran rumahnya.
Sudah dua puluh menit. Dan benar saja, suara motor Baji sudah terdengar nyaring ditelinga nya.
"Ayo berangkat tuan putri."
Sesampainya mereka disana, Chifuyu langsung berlarian mencari sesuatu yang menarik untuk dilihat. Sedangkan Baji mengiring dibelakang, membuat Chifuyu meneriakkan namanya, menyuruhnya agar kemari dengan cepat.
"Kak Baji, ayo sini cepat!!" Ujarnya.
Baji tersenyum sebagai balasan. Kemudian digenggamnya tangan yang terlihat jauh lebih kecil dari tangannya itu. Sehingga perlakuannya membuat si pemilik tangan mengernyit heran.

KAMU SEDANG MEMBACA
𝗣𝗿𝗲𝘁𝗲𝗻𝗱𝗲𝗿 | 𝗕𝗮𝗷𝗶𝗳𝘂𝘆𝘂
Random⚠️⚠️⚠️ BL/Shounen-ai/Yaoi/Boyslove/BxB ⚠️PERINGATAN KERAS⚠️ HOMOPHOBIC TIDAK DISARANKAN UNTUK MAMPIR!! • PAIR : BAJI KEISUKE X CHIFUYU MATSUNO • ANIME : TOKYO REVENGERS • CHARACTER FROM : KEN WAKUI SUMMARY Berceritakan tentang murid kelas satu SMA y...