Sudah hampir satu setengah jam Nayra menunggu di halte,Nayra pun langsung berdiri kesal
"Seperti nya angkot udah ga lewat lagi deh huh..."desahnya kecewa
"Yaudah deh jalan kaki aja,itung utung hemat ongkos"gumam nya lalu ia mulai jalan kaki menuju kerumahnya,yah Nayra sudan pulang sekolah
Tanpa Nayra sadari,ada seseorang dari belakang mengikutinya secara diam diam,Nayra mengambil jalan pintas yang biasa ia lewati,gang itu terkenal rawan pembunuhan
"Aduh!k-kenapa aku harus lewat dari sini"kesal Nayra sambil mengelus tangan kirinya yang sedang sakit itu
Merasa ada yang ngikuti,langkah gadis itu pun berhenti
"Kalau aku lihat kebelakang bisa abis aku!"gerutunya "mending aku cepat cepat kabur"ucapnya,tapi sudah terlambat
Saat Nayra mengambil ancang ancangan untuk lari,mulutnya sudah terlebih dulu di bekap oleh seseorang
"Aaaa!!"teriaknya kaget,lalu dia pun pingsan
Seseorang itu pun langsung menggendong Nayra ala brydal style
"Masih tetap cantik"ucap cowo tersebut tersenyum miring
Cowo itu pun lalu memasukkan Nayra ke dalam mobil warna hitam,lalu menjalankan ke suatu tempat
***
"Euggh"lenguh gadis itu,yang sudah sadar
"Hai,maafkan saya yang sudah membuat kamu pingsan"ucap cowo itu,saat ini dia sedang memakai masker
Nayra yang tersadar pun langsung menangis
"Hey kenapa menangis hm?saya tidak berbuat kasar kepada kamu kan?"tanya cowo itu kepada Nayra yang sedang nangis
"Hiks hiks nayra mau pulang hiks,om lepasin nayra hiks nayra belum makan hiks hiks perut nayra laper om"ucapnya sambil sesenggukan
Cowo itu pun langsung menganga tak percaya dirinya di panggil OM?! Setua itu kah dirinya dan apa tadi dia kira gadis itu menangis karna ketakutan,ternyata hanya LAPAR?!
"Jangan panggil saya om,saya tidak setua itu,apakah kamu mau makan?"tawarnya,lantas yang ditawari pun langsung menganggukkan kepalanya
Nayra,gadis itu tak sadar bahwa tangannya diikat
"Nayra mau makan hiks om-?hiks nama bapak siapa hiks"tanyanya sambil sesenggukkan
Lagi lagi cowo itu menghela napasnya,tadi om sekarang bapak!apalagi abis ini
"Panggil saya leon aja,saya tidak setua itu buat dipanggil om apalagi bapak"ketusnya
"Nay laper leon"cicitnya sambil menunduk kebawah,sadar saat dirinya diikat,matanya lalu melotot kaget
"Huaaaa tangan nay kenapa di ikat!tangan nay sakit leon"pekiknya yang membuat leon kaget bukan main
"Biar kamu ga kabur"ucapnya singkat
"T-tapi tangan nay gimana?"tanya nya sambil menatap leon berkaca kaca
Leon yang ditatap seperti itu pun langsung menghela nafasnya,ia pun segera mendekatkan dirinya ke nayra
Leon menatap nayra lekat
"Setelah saya buka,berjanji tidak akan kabur?"
"Iya om-eh leon nay ga akan kabur!"ucapnya gelagapan
Lalu leon pun membuka ikatannya dengan pelan pelan karna takut nayra akan kesakitan,setelah dibuka pun ia memegang tangan kiri nayra yang sudah membiru
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Nayra (OnGoing)
Teen Fiction"Bukan hiks hiks aku yang ngambil mah"ucap nayra sambil menahan sakitnya "Halah pencuri mana ada yang mau ngaku" "Bener tuh pukul aja lagi mah,dasar gatau diri!" "B-bukan aku hiks hiks aku ga berani ngambil uang mamah,hiks hiks sakit mah"ucapnya sa...
