Shila mengepalkan tangannya saat melihat nayra dipelukan rendra ditambah lagi alvaro yang semakin akrab dengan nayra
"Tunggu pembalasan dari gue bitch!"desis shila
Lalu ia pun mengambil hp nya lalh menelpon seseorang
"Halo"ucap dari ujung telpon sana
"Gue ada tugas buat lo"ucap shila sambil memamerkan smirk nya
"Tugas?aman bos,asal uang lancar semuanya lancar"ucapnya sambil tertawa
"Ck,sialan kerja dulu baru uang!nanti gue kasih setengah dulu,dan kalau berhasil gue bakalan tambah bonusnya 5jt dri sebelumnya,so...tertarik sama penawaran gue?"tanya shila dengan nada angkuhnya
"Serius lo bos?!oke gue tertarik,sekarang bilang apa tugas gue?"tanyanya
"Gampang,lo tinggal----------paham??"tanya shila
"Gitu doang?yah paham dong bos!eh tpi wajahnya kayak gimana bos?"
"Nanti gue kirim fotonya,oke jangan lupa di kerjain!"ucapnya lalu mematikan sambungan telpon
shila kembali menatap ke arah nayra yang sedang tertawa ria kepada abangnya
"Tertawa dahulu,menderita mu akan datang"ucapnya sambil tertawa jahat
~oOo~
Kringggg kringgg
"Akhirya pulang juga"gumam nayra
"Nay"panggil sean
Nayra pikir yang manggil tadi leon"huh aku merindukannya"lirihnya pelan
"Iya sean kenapa?"tanya nayra
"Ayo pulang bareng gue"ajak sean sambil memegang tangan nayra
Nayra yang tangannya dipegang pun terkejut kecil,lalu berusaha melepaskan pegangannya
"Sorry sean,aku mau jalan kaki aja yah,lagipun aku akan pergi kesuatu tempat abis ini"ucap nayra tidak enak hati
"Kenapa ga sama gue aja?kan gue bisa nganterin lo kok"keukeuh sean
"Aku lagi mau sendiri dulu sean..."lirih nayra
Sean yang sudah dengar lirihan nayra pun mengangguk pasrah
"Yaudah kalau ada apa apa kasih tau gue yah"ucapnya lalu pergi meninggalkan nayra sendirian di kelasSaat nayra dijalan,ia merasa dirinya di ikutin oleh seseorang,dengan perasaan was was nayra menoleh kebelakang,dan benar saja ada dua pria berbadan kekar dan berpakaian serba hitam
Nayra rasanya ingin menangis dan menyesal karna sudah menolak ajakan sean tadi
Dengan gerakan cepat ia lari dan mengambil hp nya untuk menelpon sean
"Tutt...tutt..tutt..."nayra rasanya ingin menangis,kenapa dia harus lewat di gang yang sunyi dan rawan
"Sean...pleasee angkatt.."lirih nayra sambil sesenggukan
Nayra kembali menoleh ke arah belakang dan langsung saja membelalakan matanya saat melihat mobil yang ingin menabrak dirinya
Dan...
Brukkk
Disisi lain
Sean merasakan firasatnya tidak enak saat meninggalkan nayra,tapi ia berusaha menyingkirkan pikiran buruknya,sehingga ia tak sadar bahwa nayra sedang menelponnya
Hingga dering kedua,barulah dia sadar
Nayra?
Dengan cepat ia mengangkat telponnya
"Ha--.."
'Akhhh....ssakitt..'
Sean panik bukan main saat mendengar rintihan kesakitan nayra
"Nayra!!lo kenapa?nay lo dimana sekarang biar gue susul"
'S-seann...t-tolong,ini sakit uhuk..uhuk'
"Nay bertahan please...tutt tutt tutt.."panggilan terputus
Sean yang sudah khawatir setengah mati pun dengan segera melacak keberadaan nayra,gotchaa!!
"Jalan ******itu kan rawan dan sepi,kenapa nayra jalan kesitu.."gumam nya lalu dengan segera ia menyambar kunci motornya lalu pergi ketmpat nayra berada sekarang
Back to nayra
'Ha--..'
"Akhhh...ssakitt.."
'Nayra!!lo kenapa?nay lo dimana sekarang biar gue susul'terdengar suara sean yang panik setengah mati
"S-sean...t-tolong,inii sakit uhuk...uhuk.."ucap nayra sambil batuk darah
'Nay bertahan please...tutt tutt tutt'panggilan terputus oleh jari nayra yang tertekan
"Shhh sakitt...hikss aku gatahan...p-papah...mamahh hiks aku sayang kalian berdua,meskipun kalian berdua e-engga sayang aku..."lirihnya putus asa
Terlalu banyak darah yang keluar,yang membuat pandangan nayra menjadi buram dan menggelap,nayra pingsan
"Oke bos sesuai yang lo minta udah gue lakuin"
"Goodjob boy!"
Shila tersenyum puas saat mendengar kabar baik baginya
Tbc....
Hayoo jangan lupa ninggalin jejak yahh!!
Jangan lupa divote banyak banyak
Dan jangan lupa di koment!!Ada yang mau disampaikan sama:
-Nayra ??
-Leon ??
-Sean ??
-Rendra ??
-Alvaro ??
-Shila ??
Follow ig :vaneskamrns,aliicerudy
Ayoo jangan lupa divote yya}><{
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Nayra (OnGoing)
Teen Fiction"Bukan hiks hiks aku yang ngambil mah"ucap nayra sambil menahan sakitnya "Halah pencuri mana ada yang mau ngaku" "Bener tuh pukul aja lagi mah,dasar gatau diri!" "B-bukan aku hiks hiks aku ga berani ngambil uang mamah,hiks hiks sakit mah"ucapnya sa...