-MONDAY
Tepat pada pukul 05.30 WIB
Jam baker yang berada diatas nakas tersebut berbunyi dengan lantang dan mengusik tidur sang gadis yang masih setia menutup rapat-rapat kedua matanya.Dengan berat hati,Gadis itu membuka sedikit matanya dan segera mematikan benda yang telah mengusik tidur Indah nya.
Ia membuka matanya lebar dan menatap langit-langit kamar ia mengingat kembali akan hubungan nya yang kini kian merenggang, yaaa dalam beberapa hari belakangan ini Marcell tak lagi mengganggu nya.dirinya kehilangan namun ia harus tetap pada pendirian nya
Tak mau lama-lama memikirkan akan hal yang membuat kepala nya sedikit pusing ia bangkit dari tidur nya membuka tirai jendela nya lalu berjalan ke balkon.ia menghirup udara segar di pagi hari ini kebiasaan yang sangat ia gemari
"Perasaan dingin banget deh"gumam nya lalu menatap baju yang ia kenakan.pantas saja dingin ia hanya memakai tanktop putih dan hotpans biasanya gadis itu akan melepaskan bra nya saat tidur karna lebih akan leluasa dan memiliki manfaat menurut nya entah lah mungkin saja ia lupa untuk melepas kan nya
Ia menatap langit yang gelap dan menghitam,perkiraan nya pagi ini akan turun hujan.melihat cuaca seperti tak mendukung nya mandi sepagi ini ia memilih turun kebawah dan melihat siapa saja yang sudah beraktivitas ah pasti Bi mina sudah berkutat dengan alat tempur nya didapur
Ia mengerutkan dahi nya tak kala melihat sepasang manusia yang berbeda jenis kelamin itu tengah duduk di ruang tamu.Grisella mendekat ke arah Florent dan Lucas
"Dad,Mi"panggil nya
"Good morning my lovely daughter"balas Lucas lalu mengecup kening putri bungsu nya
"Belum mandi sayang?"tanya Florent saat Grisella duduk disamping nya
"Not yet, i feel so cool"jawab nya
Lucas tertawa kecil mendengar penuturan Grisella ia merentangkan kedua tangannya seolah tau maksud dirinya Grisella langsung memeluk nya erat
Dari dulu Lucas sudah memanjakan Grisella dan sampai sekarang ia masih menerapkan hal itu,bagi nya Grisella hanya lah putri kecil nya yang selalu akan ia manjakan layak nya seorang bayi
Florent tersenyum menatap Lucas yang sedari tadi mengelus punggung Grisella
"Manja banget"ledek Florent
"Namanya juga bayi"balas Lucas lalu melepaskan pelukan nya
"Daddy udah rapi aja,emang mau pergi sepagi ini?"tanya Grisella lalu duduk di karpet berbulu menghadap ke arah Lucas daddy nya
"Iya sayang.Klien nya dari luar negeri jadi harus persiapan makanya Daddy udah rapi jam segini"jelas Lucas
"Udah sarapan?"tanya Grisella
"Udah dong,Mami kan istri siap siaga"bukan Lucas melainkan Florent yang menjawab
"Ngga nanya Mami perasaan"seru Grisella
"Udah sayang,kamu mandi sana siap-siap mau sekolah nanti diantar sama abang ya"ujar Lucas namun dijawab gelengan kepala dari Grisella
"Kenapa geleng-geleng?"Lucas tau maksud Grisella.ia ingin libur di hari ini padahal tidak sakit
"Ngga boleh bolos! lagian hari ini kan hari pertama kamu masuk sekolah setelah sembuh sayang"jawab Lucas tegas lalu mencubit hidung putri nya pelan
"Males mau sekolah Dad,ngga semangat cuaca juga kayanya bakal hujan.jadi Grisel izin ga masuk aja ya"melas nya
"Jangan bolos! kalau mau telat,telat aja yang penting sekolah"jawab Lucas
"Heh Daddy ini apaan sih masa di ajarin telat.NGGA BOLEH BOLOS DAN JUGA NGGA BOLEH TELAT!"tegas Florent sedikit meninggikan suara nya
KAMU SEDANG MEMBACA
MY TEACHER MY HUSBAND
Romance"Pakai Pengaman aja Boss" ujar Riyan memberi saran "Pengaman? maksudnya?" bingung Marcell mengerutkan Dahi nya "Ya elah si Boss, Kondom bos Kondom" jelas Riyan terkekeh pelan