Adek kakak zone

One

"Sarapan dulu sini, momy udah siapin makanan enak. Special buat adek."

"Maacih momyy...muach."

Haruto bergidik melihat Jeongwoo yang memanyun-manyunkan bibir nya pada sang mommy.

"Apa loe? Mau juga gw kecup? Sinih deketan."

"Gak makasih deh. Kecup doang gak cukup buat gw."

Plak!

"Awhh..mom? Sakit loh?"

"Aduuhh..sakit ya? Maap ya? Momy gak liat tadi."

"Bohong banget sumpah??"

"Hahahaha!! Mampus. Wllek.." Jeongwoo menjulurkan lidah nya kepada Haruto di sebrang nya.

Yang mana itu membuat Haruto mendelik. Namun tertawa di dalam hatinya.

Gebetannya lucuk banget sih? Eh adik maksudnya..

"Pagi semuanya.."

"Pagi Dady!!"

"Jeongwoo cantik banget sih?"

"Iya dong, gebetankuu.."

Jaehyuk tertawa, Haruto ini adalah anak kebanggan nya.

Jeongwoo melotot kearah Haruto. Sumpah! Ya Tuhan??

"Haruto!"

"Apa mom??"

Asahi menghela nafas lelah, anak bujang nya ini..

"Udah..ayok sarapan, Jeje mau bareng siapa ke sekolah nya? Sama Dady atau ruto?"

"Sama gw aja dad. Mau minta anter dulu soalnya."

Jeongwoo menelan sarapannya susah payah, lalu menguk minum dengan rakus.

Hal itu tak luput dari pandangan Haruto yang sedari tadi memandanginya dengan senyuman yang tertahan.

Jaehyuk yang melihatnya menjadi tersenyum sendu di tempat duduknya.

"Pelan-pelan sih makanya? Kayak gak makan sebulan aja Lo?"

"Haruto diem. Oiya..mau minta anter kemana betewe?"

Haruto tertawa yang terlihat seperti mendengus malas.

"Ke selingkuhan, ngaku jadi pacar gw ya?" Baru Jeongwoo akan menolak mentah-mentah permintaan kakak nya ini.

"Ovo maratus rebu."

"Deal!"

Jaehyuk tertawa dengan keras, hingga mendapat geplakan sayang dari sang istri di samping nya.

"Punya berapa pacar kamu?"

Haruto memasang pose sok mikir.

"Kira-kira berapa cewek gw jew?"

"Eum..kemaren putus tiga? Berarti sisa lima? Ada delapan kan?"

Asahi melotot kaget di tempat. Lalu dengan lembut menggeplak kepala belakang Haruto.

"Kamu mau jadi penangkaran cewek apa gimana sih? Delapan??"

"Akkhh...lima mom..lima. Mau putusin semua ini juga."

"Gw suka gaya loe brou!!"

Haruto membalas perkataan jaehyuk dengan mengangkat satu kepalan tangannya ke arah jaehyuk.

Yang dibalas dengan sama oleh sang Dady dan mereka menempelkan tangan mereka.

"Yooiii.."

Asahi pusing, Asahi lelah.