"Guys, bangun. Enakan tidur di kasur daripada lantai."
Mendengar suara Tiara, Lydira dan Athena pun terbangun.
Cahaya matahari bersinar sangat terang, membuat Lydira dan Athena memicingkan mata untuk beradaptasi dengan sinarnya.
"Gerah~"
"Mandi buru."
"Please ini gak ada yang aneh, kan?"
"Makanya mandi dulu," kekeh Tiara.
Karena nyali Athena menciut, terpaksa harus Lydira yang mandi terlebih dahulu.
Di dalam kamar mandi, dengan sengaja Lydira menyalakan keran airnya pelan agar bathtub tidak terisi dengan cepat. Sebab kejadian kemarin, Lydira merasa was-was dan takut.
Sekali ia memasukkan tangannya ke dalam air, tetapi tidak ada reaksi apa-apa. Syukur, apa yang dilihatnya di televisi tidak terjadi.
Hal itu membuat kecemasannya semakin memudar. Lydira masuk ke bathtub yang masih setengah terisi. Tak disangka, yang ditakutinya sedari tadi benar-benar terjadi.
Sedangkan Tiara diam saja. Ia sudah tau semuanya mengingat dia yang mandi lebih dahulu. Tiara tersenyum simpul, membiarkan kedua temannya kebingungan.
"KAKI GUE, THEN. KAKI GUE ILANG!"
"BUKA PINTUNYA WOE. GUE PENGEN LIAT!"
"Gak bisalah, Tolol, gue gak pake baju. Nanti liat aja ekor lo sendiri."
"ekor? LO PUNYA EKOR? BANGSAT JANGAN BILANG EKOR GUE NANTI EKOR LELE."
Tiara meraih pundak Athena. "Then, lo gak inget di sini ada kolam?"
"Oh iya." Athena berlari menuju kolam renang yang sangat dekat dengan kamar.
"Pinter banget anaknya bu Meli, herman," lirih Tiara lalu menyusul Athena.
'Byur!'
Athena menceburkan dirinya ke dalam air.
"Oh.. biru," gumam Tiara lalu pergi meninggalkan Athena.
Athena masih membisu, berusaha mencerna kejadian yang sangat aneh ini. Okay, ternyata hal janggal yang terjadi semalam pertanda kutukan, bukan kemunculan mermaid.
Tapi jika ditanya menyesal atau tidak, Athena tak menyesal. Mungkin setelah ini, hidupnya tak lagi berjalan monoton.
"Ra, punya lo gimana?!!"
"Pink dong," teriak Tiara dengan nada mengejek. Ia sengaja seperti itu karena salah satu warna favorit Athena adalah pink.
"Ih kok punya lo pink, sih? Ngeselin banget. Udah jadi ikan, eh ekor gue kayak cupang."
Tak lama setelah itu Athena sadar bahwa piama yang ia kenakan sudah hilang. Benar-benar hilang tanpa menyisakan sehelai benang pun. Kini yang ada hanyalah ekor birunya dan rambut panjang yang menutupi dadanya.
Okay, jangan sampai orang lain melihatnya berubah wujud. Terutama saudara laki-lakinya.
t1yaqrn
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.