Kiara,Jia dan seluruh siswa/siswi kelas 10 pun berkumpul di ruang basket,disana sudah disediakan tempat duduk supaya mereka dapat mengikuti kegiatan dengan nyaman.Banyak kegiatan yang mereka lakukan kurang lebih sekitar 3 jam.
****
Akhirnya yang ditunggu-tunggu oleh semuanya tiba. Kegiatan MOS hari ini berjalan lancar. Kini semua siswa diperbolehkan keluar dari ruang basket.
Kiara dan Jia baru saja keluar,karena belum diperbolehkan pulang mereka memilih untuk pergi ke kantin dan mengisi perut mereka.
"Ampundeh pak kepala sekolah punya dendam apa ya sama kita Ra? Ngasi ceramah panjang banget" ucap Jia sembari geleng-geleng mengingat betapa banyaknya kata-kata yang keluar dari mulut kepala sekolah barunya itu.
"Ntahlah. Btw laper banget nih,cacing-cacing gue udah pada demo" lirik Kiara sambil memegangi perutnya yang sedaritadi keroncongan
"Yaampun raa..lo bener-bener ngga dikasi makan sama kakak lo? Perasaan tadi udah dikasi snack deh"
"ck. Itu cuman buat penganjal perut doang Jia.. Udah ih buruan laper banget nih"
"Laper banget ya?" tanya Jia penasaran
"Iya,pakek banget banget banget banget banget banget banget!" ucap Kiara mengutarakan rasa laparnya saat ini
Oke fiks Jia ngalah,daripada anak orang mati kelaparan.Batin Jia
Kiara dan Jia pun keliling sekolah untuk mencari kantin dan memenuhi harapan mereka,yaitu makan
****
Seriously? Sudah hampir 15 menit mereka berjalan tapi sama sekali tak menemukan keberadaan kantin.
"Ini sekolah emang nggak ada kantin,atau emang kantinnya sengaja ngumpet?!" dengus Kiara yang sudah merasakan perih di perutnya.
So..kenapa mereka ngga nanyak aja sama kakak kelas yang ada disana coba?!
Yaps...jawabannya karena mereka gengsi dong ya...masa orang cantik nanya duluan.euhIngat kata pepatah! 'Malu bertanya,sesat di jalan!'
****
Akhirnya merekapun menemukan keberadaan kantin,agak aneh sih,kenapa mereka nggak daritadi aja ke belakang sekolah? Hah...
Merekapun mencari tempat yang masih kosong untuk memesan dan menikmati makanannya.
Saat mereka sedang asik menyantap makanannya,tiba-tiba ada sekitar 3 orang cowok yang menghampiri mereka.
"Hai... adik kelas ya?" tanya beberapa cowok yang berjalan mendekati Kiara dan Jia.
"Ehh..iya kak" jawab Kiara dan Jia sembari menghentikan makannya.
"kita boleh gabung ngga?" tanya cowok disebelahnya.
"ohh boleh kak" semangat Jia menggebu-gebu.
Kiara pun yang mendengar hal itu terlonjak kaget,mereka belum kenal tapi makan bareng?
"Lo udah gila ya?" bisik Kiara
"Nggak kok gue masih waras" jawab Jia tak mau kalah.
"Yaudah deh terserah lo"
Ketiga cowok yang melihat perdebatan kedua gadis cantik itu, mereka tersenyum kecil.
"Jadi,apaboleh kita makan bareng?" tanya salah satu cowok
"Boleh kok,boleh banget malah. Iyakan Ra!" ucap Jia sambil menyenggol-nyenggol Kiara menggunakan sikunya.
"Iya" jawab Kiara malas memperpanjang perdebatannya dengan Jia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Di SMA
Teen Fiction[HiAtus, sampai cerita satunya tamat] "Keluarga,Sahabat,Cinta. Semua penting untuk kehidupan,tapi siapa yang tau takdir berjalan bagaimana? Akankah mulus-mulus saja atau ada lika-likunya?" Yuk ikuti keseruan kisah dari Kiara Anggelia dalam menjalani...