Permisi...mau beli cilok. wkwkwk
****
Hari ini Kiara bangun agak siang,mungkin karna efek kemarin. Kiara pun bergegas menuju kamar mandi dan mandi secepat kilat.
Etss bukan berarti mandinya nggak bersih dong ya.
"Kenapa nggak ngebangunin sih?" dengus Kiara kesal sambil menuruni tangga dan melihat sesosok makhluk yang paling ia benci di muka bumi ini. Ia sangat kesal karena sang kakak tak membangunkannya.
"Emang mau kemana?" tanya Ella sok polos
"Kondangan" jawab Kiara sambil memakan sarapannya. And menu sarapannya adalah...roti tawar seperti biasanya. Mana mungkin kakaknya mau bangun pagi-pagi cuma buat bikinin adeknya sarapan.
Kiara dan Kakaknya Ella sengaja tidak mempekerjakan asisten rumah tangga,karena dulu pernah terjadi suatu kejadian. Asisten rumah tangganya mencuri uang dari Kamarnya Ella,padahal uang itu dikirim oleh orang tuanya untuk membayar kuliahnya. Sejak saat itu mereka tidak mencari asisten rumah tangga lagi.
"Yaelah. Bilang dari kemaren kek,kan tadi pasti gue bangunin"
"Ngajak gelud lu?" gas Kiara tanpa aba-aba
"Ya biasa aja lah markonah,ngga sampek segitunya" kesal sang kakak saat melihat raut wajah adiknya memberikan tatapan tajam ke dirinya.
"Udah buruan sana berangkat,nanti telat"
"Alah. Bilang aja lo ngusir gue kan,biar cepet-cepet pergi?"
"Nah itu pinter" puji Ella sembil mengangkat kedua jempolnya.
"Iss" dengus Kiara sambil berjalan menjauhi meja makan. Emang bener-bener deh, berdebat dengan kakaknya membuat darahnya naik saja!
"Nanti pulang beliin es cendol ya" ucap Ella sambil melihat punggung adiknya yang sudah tak terlihat.
Ella Anggia adalah anak pertama dari pasangan Mia dan Adam. Kakak satu-satunya Kiara. Kini umurnya sudah beranjak 22 tahun. Pendidikan Jurusan Ekonomi S2.
Ia sedang menjalin hubungan dengan Vano Anggara.
Vano Anggara adalah anak semata wayang dari pasangan konglomerat.wah
Ia berusia 24 tahun. Kini Ia sedang memegang salah satu saham milik keluarganya.
Ella dan Vano sudah berpacaran sekitar 4 tahun. Banyak yang bertanya-tanya 'Kapan kalian nikah?' begitu juga dengan keluarga Vano,mereka tidak sabar melihat anak semata wayangnya menikah,apalagi calonnya cantik dan pintar.
Mereka nggak tau aja ya kelakuannya di rumah😂
****
Kiara sudah sampai di kelasnya,ia menaruh tasnya di kolong meja dan duduk di kursinya. Untung saja dia tidak telat,kalau sampai dia telat dan dihukum,maka dia akan menjambak-jambak rambut kakaknya sampai botak!
Ingat itu!
Kiara merasakan ada yang aneh dari tadi. Tiba-tiba ia merasakan damai untuk pertama kalinya. Ia melirik ke samping, benarsaja! Ia tak melihat keberadaan Jia,dan bahkan teman barunya Shasa juga ikut-ikutan tidak ada di tempat duduknya. Kemana kira-kira dua makhluk ini? Apakah mereka tidak sekolah? Tapi tas mereka ada di tempatnya masing-masing.
Kiarapun memutuskan untuk menanyakan keberadaan mereka lewat grup chat yang dibuat oleh Jia kemarin. Karena kemarin mereka sempat bertukar-tukaran nomor dengan Shasa.
Grup:Ciwi-ciwi cantik❤Terutama Jia
Kiara: Wahai kaum-kaum bucin,dimanakah kalian berada?
Jia: Kayaknya ada yang kangen nih😗
Kiara: Kalian dimana?
Jia: Kasi tau nggak ya?
Kiara: Seriusan dong Jiaaaaaa!
Kiara: Jangan-jangan kalian bolos ya?
Jia: Njir. Tidak pernah ada kata 'bolos' di kamus seorang Anjia Prandita orang paling cantik se-jagad raya!
Kiara: 😑😑
Kiara: @Shasa lo dimana?
Shasa: Aku lagi dikantin sama Jia
Kiara: Oke-oke
Jia: Ngapain lo bilang butek?!
Jia: 😃?
****
"Harusnya gue chat Shasa dari tadi bego"
Kiarapun berjalan menuju kantin untuk menyusul teman-temannya.
"Ya kali mereka happy-happy tanpa ngajak Gue"
Saat sedang berjalan Kiara tak sengaja bertabrakan dengan seseorang dan membuat keduanya terjatuh ke lantai.
"Haduh sorry gue ngga sengaja" ucap Kiara sambil membantu orang tersebut membereskan buku-bukunya yang berserakan di lantai.
"Sekali lagi gue minta maaf,gue bener-bener ngga senga..." ucapan Kiara terpotong saat ia melihat wajah orang tersebut.
Sumpah demi apapun,GANTENG BANGET EVERYBODY!!!!. Batin Kiara
"It's okay" jawab cowok itu sambil melanjutkan langkahnya dan mulai menjauh dari Kiara.
Kiara hanya bisa membuka mulutnya lebar saat melihat ciptaan tuhan yang sesempurna itu. Dia bahkan lebih ganteng dari mantan-matannya,calon kakak iparnya,bahkan papanya. ups
"Tutup tu mulut ntar kemasukan lalat!" ucap seseorang berhasil membuat Kiara kembali dari lamunannya.
"Sial! Gue sampek lupa tempat!" umpat Kiara
"Katanya ke kantin,kok cepet banget balik?" tanya Kiara pada Jia dan Shasa.
"Habisnya lo kita tungguin dari tadi ngga dateng-dateng,gue kira lo kenapa-napa,makanya kita balik" jawab Jia,dan benar saja! Saat mereka kembali mereka menemukan teman mereka dengan syok karna ketampanan seseorang.
"hehe" cengir Kiara sambil menggaruk kepalanya yang tiba-tiba gatal.
"Yuk masuk kelas,kaki inces sakit nih bediri lama-lama" ajak Jia kepada kedua temannya itu.
Merekapun berjalan menuju kelas mereka,karena sebentar lagi pelajaran pertama akan dimulai.
"Jia..." ucap Kiara pada Jia sambil mengikutinya dari belakang.
"Paan?"
"Sumpah,tadi gue nggak sengaja tabrakan ma cowok,ganteng banget!" ucap Kiara sambil mengingat-ingat wajah cowok yang ia tabrak tadi.
"Seriusan?" tanya Jia penasaran
"Iya serius! Bahkan lebih ganteng dari Aliando Syarief!"
"Wihh...dapet nomornya ngga?"
"ngga"
"Iss,gimana sih!" dengus Jia kesal
Ada kesempatan kok nggak digunain!
"Lah,mana sempet gue minta nomornya, Namanya aja gue nggak tau" jawab Kiara jujur.
"Anu teman-teman" panggil Shasa sedari tadi bingung dengan percakapan dua temannya ini.
"Iya? Napa Sha?" tanya Kiara dan Jia bersamaan.
"Aliando Syarief itu siapa ya?"
"....."
*to be continued*
Gimana-gimana? B aja pastinya kan?
Jangan lupa vote and coment ya...😚
Btw disini ada yang nggak tau namanya Aliando Syarief kayak si Shasa nggak?
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Di SMA
Teen Fiction[HiAtus, sampai cerita satunya tamat] "Keluarga,Sahabat,Cinta. Semua penting untuk kehidupan,tapi siapa yang tau takdir berjalan bagaimana? Akankah mulus-mulus saja atau ada lika-likunya?" Yuk ikuti keseruan kisah dari Kiara Anggelia dalam menjalani...
