Selamat Datang di,
"MEIRA"
Cerita kedua aku setelah "Ayasha vs Ketua OSIS" yang belum tamat. Belum ada inspirasi buat ngelanjutin kisah Aya sama Frizan.
Skip!
Jangan bawa cerita lain ke lapak ai!
Bucinin ceritanya, jangan tokohnya!
•••
Meira, memiliki dua pelindung yang tidak memiliki aliran darah dengannya. Selalu membuatnya tidak kesepian dan selalu ada untuknya.
Yang satu dipertemukan dalam ikatan persahabatan dan yang kedua dipertemukan dalam ikatan perasaan. Namun, terhalang dinding besar yang sangat sulit untuk mereka robohkan. Yaitu, perbedaan keyakinan.
Jey, orang yang dipertemukannya dalam ikatan persahabatan. Tidak pernah mengutarakan hal - hal yang membahas perasaan sama sekali. Entah memang tidak memiliki atau memilih untuk memendamnya.
Arza, seniornya yang dipertemukan dalam perasaan. Cowo dengan ketulusannya dan kelembutannya itu membuat Mei yang tidak pernah berani melawan Jey saat menyuruhnya menjauhi cowo menjadi berani melawan.
Cowo yang berhasil mengetuk pintu hatinya. Membuatnya jatuh cinta dengan cowo itu. Namun, mereka tidak menyadari bahwa mereka berbeda keyakinan. Karena apa? Karena sejak pertama kenalan, mereka tidak pernah membahas tentang agama.
Dan jangan lupakan, adek dari Jey, yaitu Jen. Adek satu - satunya Jey yang sudah ia anggap sebagai adeknya juga. Selalu membantunya saat memiliki masalah dengan Jey. Dan selalu gemar menggodanya.
Prolognya segini dulu ey.
Baca langsung aja OK.
JANGAN LUPA BINTANG!
KAMU SEDANG MEMBACA
Meira
Teen FictionHarap follow akun dulu 🙏 Welcome to my story 📝 Hai readers ~~~ Meira dan Jey, dua orang yang ditemukan dalam ikatan persahabatan. Saling ketergantungan antar lain. Jey yang selalu membolos sekolah dan gemar mengajak Mei berangkat bersama serta g...