Part 21.

538 393 408
                                    

Setelah Berjam jam berdiri dan menyalami tamu. Kaki Aqeela
rasanya seperti ingin copot, belum
lagi dengan heels yang ia kenakan
membuat kaki Aqeela terasa ingin patah, dan di tambah dengan gaun pernikahannya yang sangat berat
dan merepotkan sekali bagi Aqeela.

"Melelahkan sudah hari ini Thor"

"Sabar mbak Qell"

Aqeela dan Ananta sekarang sudah berada di dalam kamar. Setelah menyelesaikan semua acara pernikahan mereka berdua.

"Lo mandi dulu sana" perintah
   Aqeela.

"Iya" jawab Ananta lalu mengambil
  handuk di tangan Aqeela.

Aqeela yang melihat Ananta masuk ke dalam kamar mandi, akhirnya ia pun lega karena Ananta tidak ada lagi di dekatnya. Meskipun Ananta didalam kamar mandi tak Berjam jam, pokoknya Aqeela lega karena jantungnya berhenti berdetak tidak seperti dekat dengan Ananta jantungnya selalu berdiskoh.

Setelah beberapa menit menunggu akhirnya Ananta keluar dari kamar mandi dengan rambutnya yang basah dan jangan lupa handuk yang melilit di pinggangnya. Yang membuat tubuh kekar Ananta terpampang dengan jelas dan terlihat sangat sex.

 
"Ya Allah mata gue" teriak Aqeela.

  "Apaan sih lo" ketus Ananta.

"Lo yang apa apaan, ngapain lo
  telanjang di depan gue hah"
  bentak Aqeela.

"Lebay amat lo nanti juga lo bakal
  lihat semuanya, jadi lo nggak usah
  lebay" ucap Ananta santai.

"Ogah banget gue lihat punya lo"
  ketus Aqeela.

"Yakin lo ogah sama punya gue"
  ucap Ananta sambil mengangkat
  sebelah alisnya.

"Hah iyalah gue yakin seratus
  persen" ucap Aqeela gugup.

"Yaudah gue jugak ogah kali
ama lo lebih baik gue ama
  janda sebelah" ucap Ananta santai.

"Hah apa lo bilang" teriak Aqeela.

"Gue bilang gue mau ene ene
  sama tetangga sebelah" ucap
  Ananta tersenyum ngeri.

"Kalau lo berani ene ene sama
  janda sebelah gue bakal ciuman
  sama pak serto duda kaya sebelah
   jugak jadi kita impas" ucap Aqeela
    geram.

"Apakah saya peduli, oh tentu tidak"
  ucap Ananta santai.

"Oke kalau lo enggak peduli" ucap
   Aqeela.

"Anjayy" ucap Ananta

  "Yaudah gue ciuman sama pak
    serto" ancam Aqeela

"ya bukan urusan ku lah" ucap
  Ananta makin menjadi jadi.

"Lo kok nyebelin banget sih"
  ucap Aqeela.

"kalem bos kalem" ucap Ananta
  tersenyum mengejek.

"Bacot lo, pergi jauh-jauh sana lo"
 teriak Aqeela.

"Santai dong santai" ucap Ananta
  sambil tertawa terbahak-bahak 
  sampai ia mengeluarkan sedikit
  air mata sangking senang telah
   mengerjai Aqeela.

"Ck awas gue mau mandi" ucap
  Aqeela menabrak Ananta lalu
  ia masuk ke dalam kamar mandi.

"Cepat gue mau ajakin lo shalat
  magrib bareng" teriak Ananta.

"Iya, iya bentar" teriak Aqeela tak
  kalah keras.

Ananta pun menunggu Aqeela sambil memainkan HP nya. Ia sudah siap dengan baju koko dan sarung yang telah melekat di badannya sekarang tinggal menunggu Aqeela keluar.

Bad Girl (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang