———~<< live together >>~———
"OMI BANTUIN KEK, NI KOPER BERAT TAUK" teriak Atsumu yang kesal karena Sakusa malah sibuk bermain dengan ponselnya, kemarin mereka sudah berencana untuk tinggal bersama.. memang sudah tinggal bersama sih tetapi maksudnya tinggal bersama di rumah bukan di apartemen.. kali ini mereka mengemas barang-barang dan bersiap-siap untuk melihat rumah baru mereka.
"OMI DENGER GAK SIH?"
krik krik. . ( suara kodok, eh jangkrik
"OMI OMI KUN!!" Teriaknya lagi, ia semakin kesal saat tau bahwa Sakusa meliriknya dan itu berarti Sakusa mendengarnya "oh gitu, jadi udah cuek sama istri?" Ucapnya dengan nada yang sedikit keras
A/UKII : Istri atau suami?, Atau ismi? Istri suami?🙂
Sakusa mulai menggaruk pipinya dan menguap, sesekali ia menghisap satu batang rokok dan mengabaikan Atsumu yang sedang marah-marah sambil menghentakkan satu kakinya
"Aku nangis nih" ancam Atsumu
"Iya iya aku bantuin, nangisnya jangan di depan apartemen. Malu-maluin" Sakusa mulai menyeret dua koper, dengan buru-buru ia menaruh koper ke dalam bagasi mobil. Menatap Atsumu yang berjalan kesusahan..
Kalian tau gak kalau Atsumu itu—
"EH OMI TUNGGU! ADA YANG KETINGGALAN!!" Baru saja Sakusa ingin masuk ke dalam mobil, tetapi ia di seret oleh Atsumu yang menyuruhnya untuk mengambil botol minum besinya.
A/RINRIN : inget gk wktu sakusa di pukul pke botol besi ?, hahah. .!😭
"Bukannya kemarin kamu bawa pulang?" Tanya Sakusa
"Perasaan kemarin selalu aku ketekin botolnya?"
"...coba lu ingat lagi!"
"HIH GUE UDA LUPA OMI!"
Cup
"udah ingat?"
"Oh iya bener, yok!" Selesai perbincangan yang tidak penting, mereka pergi ke rumah barunya, Atsumu sangat senang karena Sakusa sudah menepati janjinya kalau nanti rumahnya akan penuh di hiasi dengan tanaman-tanaman yang mengelilingi rumah serta kolam ikan yang berisi ikan-ikan kecil yang cantik, iyap selamat anda betul! Itu dia ikan cupang!
"waaahhh!, ehh tapi ada yang kurang"
Deg!
Sakusa menoleh ke arah Atsumu, perasaan ia sudah mengecek daftar rumah yang Atsumu inginkan dan semua itu sudah terpenuhi apa ada satu hal yang ia lewatkan?
"A-apa?" Tanya Sakusa
"...ikan lele nya gak ada" ucap Atsumu mulai cemberut, Sakusa mulai speechless dan mengabaikan Atsumu yang berjongkok menatap kolam ikan itu, ia sibuk merapihkan koper dan melihat-lihat sekitar rumahnya.. dan rumah Atsumu
"Rumah ini cukup jauh dari apartemen, dan yakin kalau mereka gak bakal bisa nemuin lokasi rumah ini" ucapnya dengan pelan atau bisa di bilang berbisik, Sakusa hari-hari ini memang khawatir akan ayahnya yang mencari dirinya, kemarin memang Sakusa di suruh olehnya untuk ke U.S , tapi Sakusa berbohong dan segera menutup telfonnya lalu memblokir nomor-nomor yang berhubungan dengan keluarganya
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐖𝐢𝐬𝐡 𝐲𝐨𝐮'𝐥𝐥 𝐛𝐞 𝐡𝐚𝐩𝐩𝐢𝐞𝐫 𝐱 𝐒𝐚𝐤𝐮𝐀𝐭𝐬𝐮
Fanfiction"bener ya kata orang orang diluar sana, cinta itu kejam. sampai bisa membuat diri kita hancur .. dulu tsumu sempet nyerah ngejar omi, tapi tingkah laku omi yang buat tsumu yakin bahwa 100% tsumu bisa menangin hati omi, dan ya? hasilnya sesuai apa ya...