Choi Minho terkejut melihat Yoona berada di fakultasnya.
" Yoong, kau mencariku? "
Yoona menggeleng.
" Tapi kau bisa traktir aku? Aku lapar sekali Min. "Minho menghela napas.
" Baiklah, kantin- "
" Bukannya ibumu memberimu bekal? Berikan itu saja. "
Minho mengiyakan saja lalu menyuruh Yoona mengikutinya ke kelasnya dimana ia meletakkan ransel yang biasa ia pakai.
" Jadi kau mencari seseorang? " tanya Minho ketika mereka berjalan menuju kelas.
Yoona mengangguk dan hendak menyebutkan namanya tapi mendadak melupakannya.
" Siapa? "
Yoona masih mencoba mengingat jelas nama yang disebutkan oleh Taeyong tadi.
Minho tahu betul, Yoona hanya ke fakultas Hukum untuk menemuinya.
Meski banyak yang ia kenal di fakultas Hukum, tapi Yoona tipe manusia maunya disamperin.
Tapi kalau sudah disamperin Yoona, berarti gadis Im itu ada maunya. Apalagi kalau bukan makanan gratisan." Jaehyun! Hay.. " Minho menyapa salah satu mahasiswa satu fakultasnya.
Yang disapapun sontak menghampiri mereka.
" Jaehyun? " Yoona teringat nama itu.
" Kau Lee Jaehyun? " Yoona langsung melempar pertanyaan pada Jaehyun ketika baru saja berada dihadapan mereka.
Minho menatap Yoona heran.
" Setahuku yang bernama Lee Jaehyun ada di jurusan Mesin. Aku Jung Jaehyun bukan Lee."
Minho mengangguk membenarkan." Ah~ kau Jung Jaehyun? " Jaehyun mengangguk sebagai respon. Menurutnya, Yoona begitu lucu.
" ah.. yang penting kau Jaehyun kan? Kau mengenal Taeyong kan? Lee Taeyong dari fakultas management. "
" Ya aku mengenalnya. "
Siapa yang tak mengenal Taeyong?
Tentu ada tapi Jaehyun tak termasuk. Ia memiliki lingkaran pertamanan cukup banyak meski tak semua dianggap baik olehnya." Kalau begitu kau harus mentraktirku makan sekarang. Kata Taeyong, kau mau traktir aku makan sepuasnya kan hari ini. "
Jaehyun terlihat bingung, dan berpikir sejenak namun Minho membuatnya mengalihkan pikirannya.
Minho tiba-tiba berubah panik." Mati aku, sekarang matkul dosen Lee. " gumam Minho lalu melirik Yoona.
" Yoong, kalau begitu aku balik dikelas ya. " Lagipula dia sudah mendengar Yoona akan ditraktir oleh Jaehyun." Jae, titip dia ya. "
Minho segera berlari menuju kelasnya dilantai dua gedung fakultas itu." Tapi aku masih ada kelas. " Ujar Jaehyun ketika Yoona mengajaknya.
" Yaah~ kalau begitu tak jadilah. " Yoona terlihat kecewa.
" Eh, tunggu dulu. " Jaehyun menahan pergelangan Yoona.
" Aku tidak bisa menemanimu, tapi kuharap kau bisa membeli makanan yang kau mau." Jaehyun memberikan kartu miliknya pada Yoona.
" Ambillah. " Jaehyun menyodorkannya dan sedikit memaksa Yoona menerimanya.
Yoona mulai berpikir sepertinya ia salah orang.
Tapi Taeyong bilang Jaehyun dari fakultas Hukum. Tapi tadi Jaehyun bilang, nama Lee Jaehyun hanya ada di fakultas mesin.
Masalahnya Yoona tak begitu mengingat marga yang disebut Taeyong tadi.
Tapi karena sepupu Taeyong, maka Yoona pikir pasti marganya Lee.

KAMU SEDANG MEMBACA
ONESHOT- (Jaehyun&Yoona) ☑️
Kurzgeschichtenhanya sekumpulan cerita main cast Jaehyun with Yoona.