Hi everyone!❤️
Meet me again with a new part (✿^‿^)
I hope you enjoy this part!HAPPY READING
06.45
Pagi tiba. Seorang gadis cantik masih tertidur pulas di kasur. Dia menggeliat lalu menerjabkan matanya beberapa kali. Melihat-lihat ke sekitarnya, ini.. bukan kamar dia.Tersadar akan hal itu Cassandra terbangun dan teringat malam tadi Nathan membawanya pergi ke suatu tempat yang tidak ia ketahui karena semalam ia tertidur.
Tiba-tiba muncul pikiran-pikiran negatif dalam kepalanya. Lantas ia bangkit dari kasur lalu berjalan mencari Nathan.
Nathan, cowok itu masih tidur di sofa. Melihat itu Cassandra berfikir tidak mungkin Nathan macam-macam dengan dia. Nathan saja tidur di luar.
Cassandra pergi ke dapur yang tak jauh dari ruang tengah. Dia melihat isi kulkas yang ternyata banyak makanan mentah untuk di masak disana.
Cassandra berinisiatif, ia akan memasak nasi goreng untuk sarapan pagi ini. Berpuluh-puluh menit Cassandra memasak karena ya namanya juga masak yang pastinya membutuhkan banyak waktu.
Beralih ke ruang tengah. Nathan sedikit terusik akibat aroma nasi goreng yang sedang di buat oleh Cassandra. Nathan terbangun lalu beralih posisi menjadi duduk.
Tak lama kemudian Cassandra datang "sarapan dulu yuk" ajak Cassandra "hm ya ayo" jawab Nathan dengan suara khas bangun tidur yang mampu membuat Cassandra terdiam sebentar.
"A-ayo" ucap Cassandra terbata-bata. Mereka pergi ke dapur lalu duduk di meja makan. Melihat Nathan yang terdiam saja menatapi piring kosong di depannya membuat Cassandra berinisiatif untuk mengambilkan nasi goreng itu ke piring Nathan.
Nathan melihat nasi goreng di depannya dan terlihat . "Udah makan, masakan gue enak kok" ucap Cassandra lalu mulai memakan nasi goreng buatannya.
"Lo.. pake bahan bahan yang dari kulkas?" Tanya Nathan yang di angguki Cassandra dengan gadis itu yang tengah mengunyah.
"Gak boleh dipake tolol!"
"Yaelah ginian doang tar gue ganti"
"Bukan itu! Semua bahan bahan ini tu punya tikus! Udah gue racunin!"
UHUK UHUK
"Goblok! Napa baru bilang sekarang!" Kesal Cassandra "ya lu aja gak nanya dulu sama gue" jawab Nathan dengan santai.
Melihat raut kesal Cassandra membuat Nathan tersenyum sangat tipis. "Udah lo gak usah marah kayak gitu. Di depan sana ada penjual nasi uduk, lo mau?" Tanya Nathan namun tak ada jawaban dari Cassandra.
Nathan berdiri dari duduknya "haha udah gak usah marah, gue minta maaf gak ngasih tau lo" ucap Nathan sambil mengusap lembut kepala Cassandra.
"Sarapan di luar yuk" ajak Nathan dengan nada lembut. Cassandra mengangguk mengiyakan ajakan Nathan.
•••••
Cassandra dan Nathan tiba di tempat penjual nasi uduk. Nathan sudah memesan dan tengah di siapkan oleh penjualnya.
Ibu-ibu penjual itu datang dengan dua piring berisi nasi uduk, dan lauknya yang lain. "Nih.. Monggo dimakan, eh ini istrinya toh mas?" Tanya ibu penjual itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Everything Is FAKE
Teen Fiction"Inget, ini cuman perjodohan. Jadi jangan sentuh gue atau jari lo gue potong." Awalnya kepulangan Cassandra ke Indonesia hanya semata-mata untuk merayakan ulang tahun sang ibunda, Chaterine. Namun siapa sangka di malam itu muncul kejutan tak terdug...