Keesokan paginya Jeonghan terbangun. Dia melihat sekelilingnya. Jeonghan melihat jam dinding dan itu masih pukul 5 pagi. Lalu dia tersadar bahwa ini bukan tempatnya.
"Ini dimana?"
"Rumahku" ucap Seungcheol yang tiba-tiba masuk dengan pakaian kerjanya.
"Yak?! Apa yang kau lakukan?!"
"Bisakah kau kecilkan suaramu. Semalam kau ketiduran di mobil ku saat dalam perjalanan pulang. Aku tidak tega membangunkanmu, mau tak mau aku membawamu kesini" ucap Seungcheol.
Jeonghan melamun, lalu dia menatap Seungcheol. Pikiran Jeonghan sudah kemana-mana sekarang.
"Mandi dulu, setelah itu turun ke bawah untuk sarapan. Ini pakai baju ku dulu, di kamar mandi juga ada handuk" ucap Seungcheol sambil memberikan pakaiannya.
Jeonghan masih melamun dan menatap pakaian yang diberi Seungcheol.
"Atau mau mandi bersama denganku?" tanya Seungcheol dan itu membuat Jeonghan terkejut.
"Dasar om mesum!" ucap Jeonghan lalu dia mengambil pakaian yang diberi Seungcheol.
Jeonghan sudah mandi dan saatnya dia turun sesuai perintah Seungcheol tadi. Dia melihat Seungcheol sudah berada di meja makan.
"Cheol, a-aku ingin pulang" ucap Jeonghan.
"Sarapan dulu, nanti aku antar ke apartemenmu. Sekalian mengantarmu ke sekolah" ucap Seungcheol.
"Ta-tapi"
"Tidak ada tapi tapi, duduk dan makan" ucap Seungcheol.
Jeonghan hanya mengikuti perintah Seungcheol. Daripada dia diamuk sama Seungcheol. Dia bingung, kenapa setiap dia dekat dengan Seungcheol, pasti ada aja deg-degan.
Selesai makan, Jeonghan ingin menaruh piringnya di tempat biasa cuci piring. Tapi di tahan oleh Seungcheol.
"Simpan saja disini, ada maid kok" ucap Seungcheol.
Lagi-lagi Jeonghan menuruti perintah Seungcheol. Ya ampun kamu kenapa, Yoon Jeonghan?
"Saya berangkat dulu. Sekalian antar dia ke sekolah" ucap Seungcheol yang berpamitan dengan maid-maid disana.
"Ayok, ini masih jam 6. Tidak telat kan?" tanya Seungcheol.
"Ti-tidak kok. Masuk sekolah jam 7.30" ucap Jeonghan.
"Aku tahu" ucap Seungcheol.
Mereka pun masuk mobil dan menuju ke apartemen Jeonghan. Dalam perjalanan, Seungcheol menanyakan dimana apartemen Jeonghan dan Jeonghan pun memberitahu semua. Sampai di apartemen Jeonghan, Jeonghan keluar dan berlari ke apartemennya untuk menganti pakaian dan juga mengambil tas sekolahnya.
Seungcheol sudah menunggu Jeonghan selama 20 menit tapi dia tidak keluar juga. Baru saja Seungcheol ingin keluar dari mobil Jeonghan sudah keluar dari apartemen sambil berlari dan menghampiri Seungcheol.
"Maaf sudah membuatmu menunggu lama" ucap Jeonghan.
"Hm"
Seungcheol menjalankan mobilnya dan menuju sekolah Jeonghan. Masih ada beberapa menit lagi Jeonghan akan masuk. Seungcheol tahu betul dimana Jeonghan sekolah, karena dari seragam saja. Ya Seungcheol alumni sekolah itu.
Dan mereka pun sampai. Banyak murid yang melihat ke arah mobil Seungcheol dan Jeonghan mulai risih. Jeonghan mulai keluar dari mobil Seungcheol begitu juga Seungcheol. Seungcheol menghampiri Jeonghan.
"Terima kasih sudah mau mengantarku" ucap Jeonghan. Seungcheol mengangguk lalu secara tiba-tiba Seungcheol mengacak rambut Jeonghan. Banyak murid melihat ke arah mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
HEY,BABY! || JEONGCHEOL
Teen FictionJeonghan seorang remaja yang cantik dan juga manis, bertemu seorang CEO berumur 26 tahun. Apa yang terjadi selanjutnya?? warningg-!! Seungcheol×Jeonghan🔥 B×B🌚 16+🚫 Happy reading gess