Welcome back, 2078+words benge tuh mata😵🤪. Siapkan mental siapkan umpatan wwkwkw, Canda umpatan🤣😂. Sorry kalau kagak sesuai dengan ekspetasi because im peopel no robot so suka baca vote jangan jadi sider pembaca gelap kagak suka angkat kaki loh dari sini😃santuy mah kita. Stay halte and stay safe everyone🤗.chap membangongkan soal nya pak kim taehyung kucar-kacir mencari tambatan hati nya lalisa kim
☯☯☯☯
Taehyung menenguk minuman nya disana, suara ricuh dan kilatan redup cahaya disana membuat semua orang sibuk dengan dunia nya sendiri. Tak ada rasa malu jijik, bahkan disana secara live manusia bersetubuh atau saling menyentuh tanpa ada status sama sekali, terlihat pula wanita-wanita penghibur yang berpakaian minim dan seadanya dengan riasan make up tebal bak odel-ondel sibuk mencari mangsa tuan kaya raya."Bajingan kenapa bisa lari kesini~jimin mengebrak meja bar disana tanpa perduli tatapan orang-orang padanya tak takut karena yang punya ini adalah dia. ia berlari dan melaju kencang tanpa memikirkan keselamatan nya saat mendapat pesan dari si boss yang meminta nya bertemu ia kira tidak disini
"Hei...bantet slow man, minumlah~taehyung mendorong gelas nya melirik jimin yang sudah frustasi disana dengan tingkah sang sahabat satu ini bahkan sedari tadi ponsel nya tak berhenti dengan panggilan paman kim taewan.
"Slow kau bilang astaga demi senyuman kotak kim taehyung bts. Sadar tidak ini sudah jam berapa dan kau tahu tidak bahwa istrimu belum pulang kerumah~jimin menguyar rambut nya kebelakang saat sebelum nya menerima panggilan dari jeon jungkook sepupu plus teman nya yang menanyakan kabar lalisa beserta suami nya yang tak kunjung pulang.
"Kami bertengkar jim~taehyung kembali menenguk minuman beralkohol kadar tinggi tersebut. jimin mengerut dahinya ikut simpati terhadap nya.
"Kau tahu tadi dia datang ke kantor kesimpulan ku adalah ia ingin meminta maaf dan mencairkan suasana perang diantara kami namun kau tahu jim aku menyuruh yuna agar tak memberi izin siapa pun untuk mengunjungi ku, bahkan makan yang ia bawa ku buang percuma ke dalam tong sampah~ taehyung sudah dipengaruhi minuman pahit tersebut, ia jago minum dan tak akan mabuk namun untuk malam ini kita patahkan saja dulu fakta tersebut karena hati nya kini risau memikirkan sang istri.
"Ponsel mu seperti orang gila sedari tadi berbunyi angkatlah aku ingin mengangkat panggilan yang lain~jimin menepuk punggung sang sahabat lalu beranjak menjauh dari sana membiarkan kim taehyung yang kini mencari ponsel nya dan menempelkan nya ke telinga nya.
"Yakh..kim taehyung dimana kau anak bangsat, ratusan panggilan dan baru kau angkat anak kurang ajar
"Why dad, please slow down.
"Kepala mu slow down, dimana menantu ku yang cantik itu ha. Kenapa kalian lama sekali pulang dan kenapa ribut-ribut disana. Hei bajingan kau di club ini
"Dad...jangan bercanda lalisa sudah pulang kan~taehyung berperang dengan rasa cemas nya disana bahkan terdengar suara tangisan perempuan seperti nya itu ellena lalu ia juga sempat mendengar lucas yang terus menanyakan kabar aunty lalisa pada sang ayah jungkook.
"Lalisa datang ke kantor mu bedebah kami paham kau tengah bertengkar dengan istri mu katakan apa kau mengusir nya.
Tak ada respon taehyung terdiam mematung jantung nya berlomba cepat ia seperti tak dipengaruhi minuman itu lagi saat mendengar hal itu, rasa cemas panik bersatu disana

KAMU SEDANG MEMBACA
Lets(Not)Falling in Love
Fanfic(M)(End) Perjanjian yang kita buat adalah sama-sama menguntungkan. Kamu yang butuh uang dan saya yang butuh pendamping bukan kah kita cocok~Kim taehyung. Aku membenci mu namun aku tidak bisa menampik bahwa aku juga mencintai mu~Lalisa Manoban H...