Angel and Guardian [COMPLETED]

#Kehancuran Aji Saka

Paralyze me
I cannot do anything
Dalam kegelapanku, tenggelam semakin dalam

.

.

💜Getting Closer - Seventeen 💜

Sesampainya dirumah Ayu, Aji langsung menggendong Ayu masuk kedalam.

Sania dan seorang laki laki yang umurnya tidak jauh dari Sania keluar dengan terburu buru saat mengetahui Aji pulang dengan membawa Ayu bersamanya.

"Ayu kenapa ?" tanya Sania khawatir

"kita biarin Ayu istirahat dulu ya tan" jawab Aji setenang mungkin padahal dia sendiripun sama khawatirnya

Sania mempersilahkan Aji masuk dan menyuruh Aji membaringkan Ayu dikamarnya. Setelah menidurkan Ayu, Sania langsung menghampiri Ayu. Diusapnya wajah Ayu dengan lembut.

"Ayu kenapa ji ?" tanya Sania memandang Aji

"Aji jelasin diluar aja ya tan, biarin Ayu istirahat dulu"

Sania hanya mengangguk dan mengikuti Aji keluar kamar. Sebelum benar benar keluar Sania memandang wajah anaknya sekali lagi "maafin ibu ya yu, pasti ini gara gara ibu lagi" lirihnya pelan

Setelah semua duduk ditengah ruangan tengah, Aji bersiap untuk bercerita. Namun saat melihat keberadaan Damar –laki laki yang keluar bersama Sania tadi—Aji mengurungkan niatnya dan beralih memerhatikan Damar.

Sania yang seakan paham maksud tatapan Aji mencoba menjelaskannya "ini Damar, calon tante"

Aji dan Zalex mengangguk mengerti dan Aji langsung menceritakan semuanya sampai kenapa kondisi Ayu bisa seperti sekarang.

"tuh kan mas, ini pasti ini karna aku" tangis Sania pecah setelah mendengar cerita Aji

"ini bukan salah kamu, lagian Ayu belum taukan kerjaan kamu yang sekarang" tenang Damar

Memang betul dulu Sania adalah seorang psk, namun semenjak neneknya Ayu meninggal dan setelah bertemu Damar, Sania sudah tidak bekerja lagi didunia itu. Sekarang Sania bekerja sebagai salah satu pegawai hotel tempat Damar bekerja juga. seperti yang ia ceritakan pada Aji sore tadi.

"iya mas, tapi kalo aku menceritakan kondisi aku sekarang pada Ayu lebih cepat, Ayu gak akan seperti sekarang kondisinya" tangisan Sania semakin kencang, Damar hanya bisa memeluk menenangkan Sania

"lalu dimana sekarang laki laki yang membawa Ayu ?" tanya Damar

"dia udah diurus sama Ari tadi om, om tenang aja" jelas Zalex

"syukurlah, kita harus laporin ini sama pihak sekolah" ucap Sania menghapus air matanya

"kamu disini aja jaga Ayu, biar aku yang kesekolah dan urus sisanya ya" usul Damar

"tapi aku..."

"Ayu lebih butuh kamu, kamu juga harus ngobrolkan sama Ayu" potong Damar

"tante tenang aja, Aji bakal bantuin urusin ini disekolah" sambung Aji menenangkan

"makasih ya ji, tante gak tau kalo gak ada kamu. Makasih juga ya na Zalex sudah bantu Aji" ucap Sania berterimakasih

Aji dan Zalex tersenyum menanggapi ucapan Sania.

***

Sesampainya disekolah, Aji langsung menghampiri kelas Saka.

"Saka mana ?" tanya Aji pada murid kelas Saka