00-prolog ; sepuluh tahun silam

135 20 19
                                    

Sepuluh tahun lalu, dengan insiden yang sangat mengerikan, dan menghantui saya hampir setiap hari. Saya kira dia tidak akan pernah bertemu dengan saya lagi, saya kira tidak akan pernah lagi melihat senyum manis, canda dan tawa lepas dari seorang Mas Danis.

Kenapa harus begini? Mas Danis yang biasanya tersenyum saban hari setiap melihat saya, diam-diam saya mengintip ke kamarnya, kadang dia menangis sendirian. Saya bisa dengar isakan yang dia keluarkan.

Saya selalu kangen Mas Danis. Sekali lagi. ingat janji kamu sebelum kembali ke rumah menemui saya dengan satu batang cokelat? ingat janjimu saat pulang ke rumah akan membawa saya jalan-jalan ke karnaval di kota dengan satu gelas es krim?

Hey, Mas Danis. Tolong jangan menangis lagi, mau sampai kapan kamu menangis dengan keadaan yang seperti itu?



—Dinar.

20 Juni, 2021

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

20 Juni, 2021.

Cornelia Street ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang