Main Cast ;
Park Chanyeol with Byun BaekhyunParis, Januari.
mengisahkan sebuah penantian pada hati kelam seorang pria mungil. nama nya byun baekhyun, memeluk erat jaket tebal yang melindungi tubuh nya dari terpaan salju. suhu dingin yang mematri di setiap hembusan angin tak memudarkan niatan nya untuk menunggu berlian yang telah hilang semenjak lima belas tahun lalu. ya lima belas tahun lalu dimana dia dan berlian nya terpaksa berpisah jauh dalam jangka waktu yang lama dikarenakan sebuah ketiadaan restu. tapi, berlian nya telah berjanji bahwa lima belas tahun mendatang ia akan kembali. menemui baekhyun lagi dan membawa kembali kekasih mungil nya ke dalam pelukan nya. lima belas tahun baekhyun menunggu, lima belas tahun juga perasaan nya mati dan hanya teringat akan berlian nya, ya kekasih kesayangan nya.
jalanan di penuhi guguran salju, derit bising roda yang bergesekan dengan tanah terdengar samar. namun itu semua tidak berhasil mengalihkan tatapan baekhyun dari menara eiffel di paris yang berdiri angkuh di hadapan nya. ia masih mengingat ucapan kekasih nya lima belas tahun yang lalu.
"hai bee, jika aku pergi nanti tetap ingat aku nee sayang. aku akan kembali bee, lima belas tahun lagi kau cukup untuk menungguku kembali, tataplah menara eiffel ini saat waktunya tiba dan aku akan kembali merengkuhku dalam hangat ku. aku mencintaimu bee"
ya begitulah ucapan kekasih nya. karena itu baekhyun masih memperhatikan lamat indah menara di hadapan nya. tubuh nya membeku saat di rasakan ada seseorang yang memeluk nya dari arah belakang.
Hembusan nafas hangat menerpa telinga nya di sertai bisikan yang membuat baekhyun tak dapat lagi menahan tangis nya, air mata dari manik bulan sabit itu meluncur dengan indah nya.
"Aku kembali sayang, aku kembali. aku merindukan mu bee, aku mencintaimu sayang ku" bisik orang itu.
tubuh mungil itu di balik cepat, di tarik dalam pelukan hangat bahkan sang pemilik tubuh pun masih terlihat membeku disertai air mata yang mengalir deras.
"Maaf membuat mu menunggu terlalu lama, maaf membuat mu harus mengalami penderitaan berkepanjangan, maaf bee maafkan aku. kini aku kembali sayang, aku kembali dan tidak akan pernah meninggalkan mu lagi" ucap orang itu.
ditariknya si mungil dari pelukan, mengangkup wajah manis yang memerah sembab dengan lelehan air mata di pipi chubby nya. dengan sayang di usap nya lembut pipi itu menghilangkan jejak air mata yang tersisa. baekhyun menatap teduh, hatinya menghangat melihat siluet orang di hadapan nya. itu berlian nya, kekasih hatinya yang telah pergi lima belas tahun lalu dan kini kembali, itu park chanyeol.
"Hiks.... jangan meminta maaf yeolli, aku mengerti hiks... aku pun merindukan mu chan" ucapan baekhyun terjeda, tangan nya mengalung indah di leher sang kekasih.
"Aku kira kau hanya akan menjadi sebuah kenangan hiks.... yeolli jangan pergi lagi" tangis nya kembali pecah.
chanyeol tersenyum lembut, kembali membawa sang kekasih kedalam rengkuhan nya membiarkan pria mungil itu menangis di dadanya. di usap nya perlahan surai coklat madu itu.
"Aku disini sayang, aku tidak akan pergi lagi bee. kita akan menikah dan bersama selamanya, tidak akan ada lagi yang bisa memisahkan kita, itu janjiku padamu bee, aku mencintaimu" bisik nya memberikan ketenangan pada si mungil.
netra nya menatap langit biru dengan guguran salju yang menjadi pertemuan awal mereka setelah sekian lama, di akhir musim salju ini.
END
━━━━━━━━━━━━
tᧉrι꧑αkα᥉ιh. cαxon
creator : chanyeol'caxon
-
The Last Snow
❘❙❚❙❚❘❙❘❚❙❚❘❙❘❙❘❚❘❙❘❙❘❚❘❙❘❚❙❚❘❙❘❙❘❚❘❙❘❚❘
privyazannost .
━━━━━━━━━━━━
KAMU SEDANG MEMBACA
This Journal - 19th.
Short Story🕊. hayyi kembali lagi di buku journal mjdd, ayyo dibaca dan vote setiap halaman ceritanya ya suapaya para senioe yang sudah menulis tinta nya di journal akan sangat senang bila ada yang mendukung karya nya ! dann jangan lupa setiap amanat di tiap c...