Hyujin berasa pening saat bangun. Kelihatan dia sudah berada di biliknya. Wooyoung sedang tidur di atas kerusi tempat dia mengulang kaji pembelajaran.
Tangannya perlahan-lahan menggosok belakang tengkuknya yang terasa sakit.
Pintu biliknya dibuka sebelum mereka yang lain masuk." Ouh, dah sedar?" San menghulurkan segelas air kosong.
Anggukan diberi sebelum mengambil huluran daripada San. Wooyoung yang tadinya sedang tidur terbangun saat mendengar suara San.
" Rasa sakit mana-mana tak?" soal Wooyoung.
" Takde. Siapa bawak saya balik? "soal Hyujin.
" Jongho sihir cikgu untuk biar kitaorang bawak Hyujin balik, " kata Seonghwa.
" Ouh. Terima kasih," balas Hyujin.
" Mulai sekarang aku nak kau jauhkan diri dari tiga lelaki baru tu, " kata Wooyoung.
Melihat muka Wooyoung yang serius itu membuatkan Hyujin menganggukkan kepalanya. Wooyoung yang melihat anggukan Hyujin terus mengusap kepala Hyujin sebelum keluar dari bilik.
" Wooyoung nak pergi masak lah tu, " San duduk di atas katil Hyujin.
" Em Hyujin nak tanya macam mana korang nak bertukar jadi manusia?" soal Hyujin.
" Hyujin tak tahu ke? Kami ingatkan abang Hyujin dah ceritakan semua," kata Jongho.
" Saya tak tahu, " kata Hyujin.
" Kalau macam tu kami lagilah tak tahu. Cuma kena tunggu dan cari cara, " balas Hongjoong.
Hyujin menganggukkan kepalanya. Setelah selesai makan malam, Hyujin masuk ke bilik dan terlihat sebuah anak patung kucing berwarna hitam berada di situ.
" Em? Siapa punya ni? " Hyujin ingin keluar dan bertanya namun terasa ada sesuatu di lehernya.
" Wooyoung ada dekat sini, bukan?" kedengaran suara seorang perempuan di situ.
Hyujin terus memandang ke belakang untuk melihat siapakah perempuan itu. Kelihatan perempuan itu berpakaian hitam yang mendedahkan perutnya dan kakinya. Perempuan itu menghalakan pedang ke leher Hyujin.
" Awak ni siapa?" soal Hyujin.
" Aku, demon paling cantik di Sky Kingdom. Satu-satunya kucing hitam betina di Sky Kingdom, Miri," Miri mengukir senyuman.
Wooyoung dan mereka yang lain duduk di atas sofa dengan tenang sebelum Seonghwa duduk tegak.
" Bau ni. Bau demon lain," kata Seonghwa.
Mereka terus menggunakan kuasa untuk ke bilik Hyujin. Kelihatan Mori sedang menghalakan pedang ke arah Hyujin.
" Mori? Apa kau buat dekat sini?" soal Hongjoong.
" Wooyoung saya cari awak," Mori mendekati Wooyoung.
" Kenapa cari Wooyoung? Kau kan masih hidup dekat Sky Kingdom kenapa susah payah datang dunia manusia ni?" soal San.
" San. Wooyoung aku cari boyfriend aku," Mori memeluk Wooyoung.
Wooyoung terus menolak Mori agar jauh daripadanya tanpa riak wajah.
" Awak tak gembira ke jumpa saya dekat sini? " soal Mori.
" Tak. Kau sepatutnya balik ke dunia kau. Tak payah datang lagi ke sini, " kata Wooyoung.
Mori memandang Wooyoung dengan muka tidak puas hati.
" Kenapa? Awak dah tak suka saya ke?" soal Mori.
" Sejak bila Wooyoung cakap dia suka kau? " soal Jongho.
Terus Mori menjeling Jongho dengan tajam sebelum fokusnya kembali terarah kepada Wooyoung.
" Wooyoung saya pernah kata yang awak boleh tolak saya bila dah jumpa perempuan yang awak suka," kata Mori.
Wooyoung terus memandang Mori sebelum tangannya menarik Hyujin mendekatinya.
" Em. Aku dah jumpa," kata Wooyoung.
" Tak! Awak tipu!" Mori mengarahkan pedangnya ke arah Hyujin.
" Sumpah atas kuasa aku yang aku suka dia, " kata Wooyoung.
" Kalau macam tu," Mori terus menghilang.
Mereka yang lain melepaskan keluhan lega melihat Mori pergi kecuali Wooyoung.
" Wooyoung, tu luahan perasaan ke?" soal Hongjoong dengan senyuman.
Wooyoung terus berlalu pergi sebelum mereka yang lain mengikuti langkahnya.
" Nampaknya aku macam anak patung," Hyujin berbaring di atas katil.

YOU ARE READING
My Boyfriend Is A Demon [ ATEEZ ]
FantasíaChoi Hyesoo merupakan penggemar anak patung yang comel . Tanpa dijangka satu kejadian telah membuatkan dia terjumpa anak patung naga berwarna biru jernih di dalam biliknya. Siapa sangka anak patung naga yang dijumpai itu seekor syaitan yang telah hi...