But you make me wanna act like a girl
Paint my nails and wear high heels
Yes, you make me so nervous that I just can't hold your handYou make me glow
But I cover up, won't let it show
So I'm putting my defenses up
'Cause I don't wanna fall in love
If I ever did that, I think I'd have a heart attack*Sebenarnya percakapan ini gak ada hubungannya sama cerita aku cuma mau nulis lirik heart attack terngiang-ngiang soalnya 😙"
Pembaca:
Alex bernyanyi dengan sangat keras di tengah lapangan kelas E sembari tiduran , belum ada siapapun saat Alex datang yah kecuali Koro-sensei yang tengah bersantai. Padahal juga tiduran tapi bisa-bisanya dia nyampe nadanya.
"Akhhhhh KING!!!! Gua kangen sama looooo" Alex berteriak merindukan teman satu-satunya saat ia melakukan misi pembunuhan. Yah, sebagai sesama anak yang diculik dan dijual tentunya.
"Ara-- suaramu sangat bagus Alex-san saat bernyanyi barusan"
"Oh , halo Koro-sensei, hooh terimakasih" Alex bangun , menepuk-nepuk roknya yang agak kotor dan mengibaskan rambutnya beberapa kali.
"Ngomong-ngomong siapa King yang kamu bicarakan?"
"Awww Koro-sensei sekarang kepo yeee, dia tu temen main ku di rumah meninggal pas di hari aku masuk sini" Jawab Alex ngarang aja. Padahal yang mati dia.
"Ouhhh maafkan aku"
"Kagak apa-apa tenang baek, meskipun dia berhasil selamat juga kemungkinan dia cuma menderita semasa hidupnya" karangan apa lagi main ceplas-ceplos aja, orang King masih sehat walafiat.
*
"Maehara, isogai coba serang aku" perintah Karasuma.
"Eh ,kita berdua..beneran?"
Dih ya iyalah , gak usah ragu , masak iya Karasuma bakal kalah cuma gara-gara lhooo dodol.
"Iya, kalau bisa mengalahkanku , pelajaran kita akhiri"
Setttt
Maehara dan Isogai menyerang bersamaan , mengayunkan pisaunya kepada Karasuma. Namun tentunya itu tidak berpengaruh pada Karasuma, serangan kacang kayak gitu.
"Lihat bukan" Karasuma membantu Isogai dan Maehara setelah ia banting.
"Kalau kalian mengalahkanku saja tidak bisa apalagi makhluk 20 mach itu"
"Areks" "Tolong kesini dan contohkan" Karasuma memanggil Alex yang sedang molor santai di pojokan.
"Hahhhhh?!!!" Teriak Alex tak sadar dengan air liur yang sudah menetes.
KAMU SEDANG MEMBACA
-The Main Characther- || Karma x Reader ||
AdventureErvianna gadis cilik blasteran Indonesia-AS yang terkenal pintar di kalangannya, Saat berkunjung ke AS malang sekali ia diculik dan dijual oleh seseorang itu. Dibeli oleh mafia gabut, dilatih untuk menjadi pembunuh handal. Lalu di umurnya tepat 19...