Happy Reading
Sunghoon menatap gerombolan bermotor yang memasuki halaman sekolah, netranya tertuju pada seorang pria berambut hitam dengan motor besar berwarna putih bersih.
''Kita ada masalah mark..'' pria berambut pirang mendekati si pria berambut hitam aka mark.
''Ada apa?'' tanya mark.
''Sekolah saebeom ngajakin tawuran'' ucap haechan.
''Kapan?'' mark dan antek anteknya berjalan ke arah sekolah, sunghoon mengikuti mereka dari belakang. Ia akan mencari bukti tentang kejahatan mark kepada adiknya, sampai dapat.
Sunghoon merasa kerah bajunya terangkat sedikit.
''Etetetet.. Lu napa dah hoon, kaya mau maling aja.'' jay menatap sunghoon dengan tatapan selidik.
''Berisik.. Gua lagi nguntit orang'' ucap sunghoon, matanya tak lepas dari sosok mark lee.
''Gak jelas lu.. Mending anter gua ke kantin'' jay dengan cepat menarik kerah belakang seragam sunghoon yang membuat pria itu tercekik, mau tidak mau sunghoon harus terseret oleh jay.
''Mati aja lu jay'' umpat sunghoon.
Saat sudah di kantin mendadak mata jay menjadi bersinar, ia bertemu pujaan hatinya, siapa lagi kalau bukan sian. Jay dengan tergesah sambil menarik kerah baju sunghoon menuju ke meja sian, gadis itu selalu sendiri. Banyak yang mengajaknya berteman namun sian tidak menangapinya, gadis itu seperti introvert namun enerjik. Ehmmm.. Jay juga tidak tahu kata apa yang pas untuk mengambarkan sosok sian, gadis itu selalu unik di matanya.
''Ekhm ehmmm..'' deham jay sambil duduk di hadapan sian, di ikuti sunghoon.
''Ekhmm adalah bentuk alay ala jomblo kurang kerjaan yang minta perhatian'' ucap sian, gadis itu lanjut memakan gimbabnya.
Jay memberungut sebal ''kamu jahat banget joongie''
Uhukkk.. Uhukk..
Itu bukan sian, melainkan sunghoon yang sedang minum air mineral mendadak terbatuk. Jay menatap temannya dengan malas, ini si sunghoon kenapa?
''Sorry sorry'' ucap sunghoon. Ia membetulkan kacamatanya yang sempat miring.
''Joongie joongie.. Jigong nih mau'' ucap sian sambil menujuk wajah jay dengan sumpit yang penuh dengan nasi.
''Cie mau suapin aku'' jay berniat untuk memakan gimbab, namun lebih dulu di makan oleh sunghoon. Mata jay melirik kearah sunghoon, jay kesal sungguh ini adalah acara romantisnya dengan sian mengapa di gangu oleh sunghoon.
''Lu apa apaan sih hoon, gangu orang lagi romantisan aja'' jay mendecih.
''Gua laper sorry.. Liat gimbab jadi pengen langsung makan'' sunghoon tersenyum canggung, bukan itu alasannya, sudah jelas jika sunghoon cemburu.
''Nih bank card gua.. Beli gimbab sepuas lu sampe perut lu gak kuat nampung, gangu orang aja'' jay mengusir sunghoon dari meja untuk membeli makan, netra jay kini beralih pada sian.
''Mana sini aaaaa..'' jay membuka mulutnya lebar, sian mendecih.
'' Sorry I’m an anti-romantic'' setelah mengucapkan itu sian pergi meninggalkan jay sendirian.
''Gak apa apa yang penting gua romantis'' jay mengembangkan senyumannya.
👓👓👓
KAMU SEDANG MEMBACA
My Nerd Boyfriend : Park sunghoon
Novela Juvenil''ayok silakan yang mau ngatain sunghoon cupu gua kasih duit'' ''tapi sebelum itu- gua patahin dulu tulang kalian''
