Nata tetap diam dan terus mengikuti rey sampai turun dari panggung
"Nat, aku bener bener serius sama omongan aku yang tadi" Rey meyakinkan Nata agar percaya dengan perasaan nya
"Kak, tapi kan kita baru kenal kok kakak udah ngajak pacaran aja, lagian kan kakak gatau gua tu gimana orangnya" Ucap nata sambil melepaskan genggaman tangan rey dari tangannya
Tanpa menunggu jawaban dari Rey, nata segera berlari meninggalkan Rey yang masih mematung
Saat ini tujuan Nata adalah kelasnya, karena mungkin teman teman nya sudah menunggu nya
Saat sampai di kelas, Nata langsung mendapat beberapa tatapan tak suka dari teman sekelasnya
Namun ia tak terlalu memperdulikan hal itu ia langsung duduk di samping Zahra, Dinda dan Uwa
"Ahhhhhh Nata sumpah lu tadi bagus banget apalagi pas kak rey bilang kalo kalian udah pacaran" Ucap Uwa histeris,ia sengaja mengeraskan suara nya agar seisi kelas mendengar
"eh wa apaan si, jangan teriak gitu gua capek anjir dari tadi di sinisin mulu" Nata benar benar sudah risih dengan tatapan tak suka yang ia terima
"mereka mah iri nat gak bisa dapetin kak Rey" ucap Dinda yang langsung di angguki oleh zahra
"nah iya bener kata si dinda nat, lagian lu harusnya bersyukur nat bisa dapetin kak rey"
Belum sempat menjawab ucapan Zahra tiba tiba Tian menghampiri Nata dan langsung menariknya keluar
Nata yang bingung dengan sikap tian pun hanya bisa menurut saja sampai akhirnya mereka berhenti tepat di depan pintu
"kenapa lu ga cerita sih nat? kenapa ga bilang kalo lu sama Rey tu pacaran? Lu anggep gua apa si nat? Gua sahabat lu apa bukan si? bisa bisanya lu ga bilang apa apa ke gua tentang ini, gua kurang apa nat sebagai sahabat lu?" Nata terkejut kali ini Tian berbicara kepada dengan nada tinggi yang bahkan tak pernah Nata dengar sebelumnya
"Kenapa diem ha? jawab?! punya mulut kan lu?" lagi lagi nata di bentak oleh tian
Karena tak sanggup menahan air mata nya akhirnya ia pun menangis dan hal itu membuat tian merasa bersalah
"Nat plis maaf jangan nangis nat" tian berusaha untuk mengelap air mata Nata namun belum sempat tangannya mengenai pipi Nata, Nata terlebih dahulu menangkis nya
"lu ga kurang apapun tian, lu baik banget sama gua, gua ga pantes jadi sahabat lu, gua jahat kan? makasih ya tian dan juga maaf ya karena udah buat lu marah" Ucap nata sambil menangis
Tian merasa bersalah tak seharusnya dia membentak Nata hanya untuk masalah seperti ini
"gua masuk duluan ya, oh iya gua emang pacaran kok sama kak rey, sorry ga cerita hehe" Nata langsung berlari meninggalkan Tian
~
Saat ini pensi masih berlangsung bahkan masih banyak siswa dan siswi dari sma lain yang sedang menampilkan bakat menyanyi mereka
Nata hanya berdiam diri di kelas, saat ini mood nya sedang buruk bahkan ia juga sedih melihat perlakuan Tian tadi kepadanya
Saat sedang merenung dan mencoba menenangkan diri tiba tiba saja Zahra yang baru saja dari Kantin membawakan Nata minuman
"nih minum, keluar yuk nat nyusul si dinda sama uwa" ajak Zahra
"ga deh ra gua ga mood bgt" Nata menolak ajakan Zahra
"plis deh nat kali ini aja, katanya bakalan ada anak baru yang nyanyi lu gamau ngeliat gitu siapa" Zahra masih mencoba membujuk Nata
Dan akhirnya Nata menuruti kemauan Zahra
Kini mereka berdua berjalan menuju lapangan dan mencari dimana keberadaan Dinda dan Uwa
Dan ternyata mereka sedang duduk di kursi yang di sediakan
bukan hanya berdua tapi di sana juga ada Kenzi di samping Dinda dan Putra di samping Uwa, Kemudian di susul dengan Rey dan Kenzo
Akhirnya nata dan Zahra memutuskan untuk duduk di kursi tersebut
"eh ada zahra, darimana si? aku dah nunggu dari tadi loh" ucap kenzo
"hehe sorry ya, aku tadi ngebujuk anak harimau yang lagi ngambek" Zahra melirik Nata yang sedang menatap nya tajam
"kenapa?" tanya Rey yang membuat Nata terkejut
"ha? kenapa? aku ga kenapa kenapa kak" Jawab Nata dan ia tak menyadari bahwa kini ia telah mengubah kata gua jadi aku
"yaudah jangan banyak pikiran deh" ucap rey sambil menenangkan Nata
Akhirnya mereka sibuk dengan pasangan masing masing, namun tak berselang lama perhatian mereka teralihkan oleh pengumuman dari MC
"cek cek.. oh iya tenang semua acara masih lanjut kok tapi kali ini yang bakal tampil adalah anak baru yang cantik jelita ini dia kita sambut Aqilaaaa"
dan saat itu juga Nata terkejut dengan apa yang ia lihat
Ia tak menyangka bahwa sahabat nya Aqila pertama Indah yang akan tampil
"Hai semua salam kenal, Aku aqila kalian bisa panggil aku qila, jadi hari ini aku bakal nyanyiin lagu yang berjudul Tanya Hati, selamat mendengarkan" Ucap qila dengan senyum manusia
Tuhan tolonglah, hapus dia dari hatiku
Kini semua percuma, takkan mungkin terjadi
Kisah cinta yang selalu aku banggakanKau hempas semua rasa yang tercipta untukku
Tanpa pernah melihat betapa ku mencoba
Jadi yang terbaik untuk dirimuOh mengapa, tak bisa dirimu
Yang mencintaiku tulus dan apa adanya
Aku memang bukan manusia sempurna
Tapi ku layak dicinta kar'na ketulusan
Kini biarlah waktu yang jawab semua
Tanya hatikuTanpa pernah melihat betapa ku mencoba
Jadi yang terbaik untuk dirimuOh mengapa, tak bisa dirimu
Yang mencintaiku tulus dan apa adanya (tulus dan apa adanya)
Aku memang bukan manusia sempurna
Tapi ku layak dicinta kar'na ketulusan
Kini biarlah waktu yang jawab semua
OoohAku memang bukan manusia sempurna
Tapi ku layak dicinta kar'na ketulusan
Kini biarlah waktu yang jawab semua
Waktu yang jawab semua
Tanya hatikuTanpa sadar Air mata Nata menetes saat mendengar lagu favorit nya di nyanyikan oleh sahabat nya yang sangat mengenal dirinya
Lagu di akhiri dengan tepuk tangan penonton yang memuji suara Qila
"lagu ini buat sahabat gua yang sebelumnya, ga gua kasih tau kalo gua bakalan pindah ke sini, sorry ya nat" Ucap qila sambil melihat ke arah Nata
Nata pun langsung berdiri dan berteriak histeris
"SIALAN LO QILA GUA MARAH YA SAMA LO" teriak Nata dan langsung menerima banyak perhatian dari semua orang
Rey yang melihat Nata seperti itu hanya bisa tersenyum sambil mencoba untuk menenangkan nya
Karna Nata masih saja menangis tak percaya bahwa kini sahabat nya yang sangat ia rindukan ada di depannya
JANGAN LUPA VOTE AND COMENT🦋🦋

KAMU SEDANG MEMBACA
Nata.
Genç KurguBagi Nata, Rey adalah sebuah cahaya yang menerangi kegelapan dalam hidupnya. Namun bagi Rey, Nata adalah pengisi kekosongan dalam hidupnya dan pelarian akan rasa rindu nya terhadap mantan kekasihnya. begini lah kisah Nata yang bingung harus tetap me...