MAAF || Hanma Shuji X Reader X Mitsuya Takashi [END]

Chapter 1

"

[Name],apa kau masih menyukai nya?" Tanya seorang gadis bersurai sebahu,panggil saja gadis manis itu Hina

Pertanyaan Hina lantas membuat tatapanmu menjadi sendu

"Hmm... Ya begitulah... " Balas mu pelan

"[Name] belajarlah untuk melupakanya..." Ujar Hina memandangmu dengan tatapan sendu

"Aku sudah berusaha,namun tetap saja tak bisa Hina,apa yang harus ku lakukan?ini masalah perasaan... " Balasmu sembari tersenyum tipis

'[Name] andai kau tau bahwa Mitsuya sudah menyukai gadis lain' Batin Hina.

"Hina?? " Panggilmu seketika membangunkan Hina dari lamunanya

"H-huhh? Apa? " Tanya Hina kebingungan

"Tidak... Kau melamun.. " Balasmu pada Hina .

"Ah,maafkan aku" Balas gadis manis bersurai peace indah itu

"Tidak apa, Hina" Balas mu lagi sembari tersenyum manis

Kalian mengobrol cukup lama hingga bel pertanda masuk berbunyi,dan bergegas untuk memasuki kelas

WEAK

Jam menunjukan pukul 6 sore,bel pulang sudah terdengar membuat para murid yang tadinya malas kembali bersemangat.

Hina pulang dengan Takemichi kekasihnya,sedangkan kamu pulang dengan Hanna Shuji teman masa kecilmu

"[Name]" Panggil lelaki dengan Surai Hitam dan sedikit warna orange kekuningan.

"Oh,Shuji kun" Ucapmu sedikit berlari menghampiri pria tampan itu

"Terima kasih,karna sudah mau menjemputku." Ujarmu tersenyum lembut

Hanma Mangacak surai gelap mu gemas.

Kini kamu sudah tiba di rumah, sperti biasa kamu selalu Mengirimi Mitsuya Pesan,walaupun dia tidak membalas pesan darimu, itu sudah menjadi kewajiban mu saat pulang sekolah.

Wajahmu tampak kecewa tapi tak apa sudah terbiasa.

Kamu tinggal sendiri dirumah yang cukup besar ini,karena orang tuamu yang selalu sibuk dengan tugas" mereka, sudah 3 tahun mereka tidak pulang,tapi orang tuamu masih mengirimkan Uang untuk kebutuhan dirimu.

Sungguh aku mengerti bagaimana rasanya, pasti kau sangat merindukan mereka bukan?

"Ahh... Lelahnya!" gumam mu sembari menjatuhkan diri keatas kasur

"Jika aku menyatakan perasaanku pada Mitsuya apa dia akan menerimanya? " Gumammu tak jelas.

Kamu mengecek Telpon genggam milikmu,berharap mitsuya sudah membalas pesan pesan yang kamu kirimkan kan.Namun hasilnya Nihil tak ada satupun pesan masuk dari pria yang bahkan tak pernah kamu temui itu

Tidak lama kemudian  suara bel rumah mu berbunyi,dengan malas kamu  berjalan kearah pintu dan melihat dari jendela siapa yang datang.Ternyata mereka Takemichi dan Hina.

Kamu membukakan pintu,sebelum mempersilahkan mereka masuk, pandanganmu tertuju pada plastik yang dipegang oleh kedua orang itu,manikmu berbinar.

Mereka yang sudah paham apa maksud dari tatapanmu langsung menyodorkan plastik itu kepadamu."Untukmu" Ucap keduanya.

"Uwoghh,Makasih hehe!" balas mu, memberi mereka jalan untuk masuk ke rumah cukup megah itu.

"lucunyaa" Gumam Hina dan dibalas senyuman lembut dari Takemichi

"Iya,bagus kalau begitu,dia tidak perlu terlalu memikirkan orang tuanya,dan semoga dia secepatnya melupakan Mitsuya-kun" Balas Takemichi,memelankan suaranya agar tidak terdengar oleh mu

"Hmm" Balas hina tersenyum dan sedikit menganggukan kepalanya.

...

"Bagaimana kalau kalian menginap disini saja kita akan berpesta dan memesan banyak makanan!" Ucapmu sedikit berteriak.

"Pasti seru!" balas keduanya.

Kalian bertiga memulai acara pesta sekalian Begadang itu dengan banyak makanan.Hingga saat dimana kamu mnegantuk dan tertidur, lalu diikuti oleh Hina dan Takemichi,tidak jadi bergadang.

Paginya kalian tidak masuk sekolah karena bangun kesiangan.

Tidak ada penyesalan di wajah mu dan takemichi,berbeda dengan Hina yang panik akan nilainya.

Kamu dan Takemichi berusaha menenangkan hina namun tidak berhasil, akhirnya Takemichi turun tangan dan mencium singkat bibir Hina

"Hoi,Takemichi sialan!apa yang kau lakukan pada Hina,setidaknya jangan lakukan didepanku!"Ucap mu dengan aura hitam dibelakangmu.Hina masih terdiam dengan pipi yang memerah.

"Bodo amat,makanya cari pacar!" Balas Takemichi.

Sudah biasa kalian bertengkar seperti itu.

Takemichi mendapat telepon dari mitsuya untuk datang ke sekolahnya.

Lelaki itu mengajak dirimu dan Hina untuk ikut bersamanya.

"Benarkah!benarkah!aku akan melihat wajah Mitsuya san??,aku pasti akan berkenalan dengannya!" Ucap mu bersemangat

Setelah berjalan beberapa lama akhirnya kalian tiba digedung dimana Mitsuya bersekolah

"Oi Takemichi! Kau selalu dikerubungi oleh para  gadis aku jadi iri," ucap pria tinggi yang menghampiri kalian

"Karena Gua ganteng" Balas Takemichi pede

"Sialan!" Satu tumbukan mendarat dimuka Takemichi,sudah terbiasa seperti itu.

Kalian tiba disalah satu ruangan yang bertuliskan Klub Menjahit.Disana kalian disambut oleh seorang gadis manis.

"Mana Mitsuya-kun?" Tanya Pehyan kepada gadis itu.

"Mitsuya san,kenapa kau masih berteman dengan preman ini?" Ucap gadis itu pada Mitsuya.

Mitsuya keluar dari ruangan kamu sedikit membatu dan pipi mi memerah padam melihat pujaan hatimu itu memakai cardigan berwarna kuning pudar dan alat ukur melingkar diantara pundak nya.

"Takemichi!terima kasih sudah datang."Sapanya pada Takemichi.

"Dan Hina dan Hmm?" Mitsuya memberi kode kepada mu agar memperkenalkan diri.

"A ah,Panggil Saja [Name] teman Takemichi dan hina" Ucap mu bersemangat hingga suaramu memenuhi lorong sekolah membuat semua orang menatapmj

"Haha salam kenal [Name],aku mitsuya Takashi." Balas mitsuya dengan senyuman diwajahnya.

"Hehe" Balasmu dengan kekehan tidak jelas.

"Ikutlah denganku Takemichi,dan maaf kalian tunggu diluar saja ya,karena banyak orang didalam" Ucap mitsuya dan dibalas  anggukan oleh mu dan hina.

Kalian dalam perjalanan pulang sekarang,setelah mendengar Takemichi bercerita ternyata mitsuya sedang menjahit baju seragam Touman untuk Takemichi.

"Takemichi,aku sangat sangat menyukai mitsuya!" Ucap mu excited

"Sudah kuduga ini akan terjadi" Ucap dua orang yang berada di samping mu itu

Aku bakal revisi semua ch nya ya!