18. Attempted Murder

28 3 0
                                    

"len gua pinjem nama lo ya buat bunuh jaehyun" ucap vera.

"hah gila ya lo maksud lo apaan?" tanya lena.

"maksud gua, gua nyamar sebagai lo len untuk ngajak dia jalan terus gua abisin dia. soalnya gua liat dari sorot matanya jaehyun kayanya dia suka sama lo len dan gua yakin akan hal itu" ucap vera.

"t~tapi ver" ucap lena.

"jangan bilang lo suka sama dia?" tanya vera ketus.

"ngga, gua cuma takut lo kenapa-napa" ucap lena khawatir.

"ngga len, udah dulu yaa gua mau unit jaehyun buat ngajak dia pergi ntar malem"
ucap vera lalu pergi meninggalkan lena begitu saja yang masih khawatir.

"lo tumben len tiba-tiba ngajak makan bareng terus minta gua buat masakin lo lagi. padahal kita kan bisa aja makan diluar" ucap jaehyun yang kini sedang memotong bawang putih karena ia dan vera akan makan spaghetti
aglio e olio.

"hahaha kenapa lo gasuka yaa?" ucap vera yang kini menghampiri jaehyun.

"kata siapa gasuka? suka banget malah.
sering-sering mampir kesini ntar gua buatin makanan lainnya" ucap jaehyun.

"jae" panggil vera.

"hm? kenapa len?" ucap jaehyun yang kini berhenti memotong.

"pisau yang paling tajem yang mana?" tanya vera yang kini sedang memilih-milih pisau dapur milik jaehyun.

"hhmm yang ini len, kenapa?" tanya jaehyun.

tanpa menjawab pertanyaan jaehyun, vera pun langsung menusuk perut jaehyun dengan pisau yang ia pegang.

"aakhhh" ucap jaehyun sambil memegangi perutnya yang kini sudah penuh darah.

"fuck!! lo bukan lena, lo aera kan" ucap jaehyun kesal.

"wouw.. you recognized me so fast"
ucap aera.

"hahaha tusukkan lo masih payah walaupun lo udah gabung ke geng gajelas itu emang lo tuh loser gabisa ngalahin gua" ucap jaehyun.

"shut up!!" ucap aera lalu menusukkan pisaunya lagi.

"hahaha lo tetep gabisa kalahin gua gadis gila! lo kalo mau bunuh orang tuh mikir" ucap jaehyun yang kini mengambil cutter lalu jalan mendekati aera.

"lo mau bunuh gua pake cutter? hahaha jelas lo kalah karena gua make pis~" ucap aera terpotong karena jaehyun memberi goresan dileher aera.

"dengan cutter ini seengganya gua punya otak buat bunuh gadis kaya lo, tepat di arteri karotis, dengan begitu lo bisa mati dengan cepat" ucap jaehyun.

aera pun langsung tergeletak di lantai sambil memegangi leher yang dipenuhi darah mengucur.

"ah lo ceritanya mau dendam karena kematian jeno? sayangnya lo gabisa bunuh gua ra. tapi gapapa ko lo bisa nyusul jeno adik kesayangan lo disana lee aera!" ucap jaehyun sambil membuka kemejanya karena ia tengah memperban luka diperutnya.

"p~sikopat gila" ucap aera terbata.

"kenap~pa lo bunuh adik gua jeno hah? dia salah apa?!" ucap aera yang tengah menahan sakit

"nyokap lo ganggu hidup gua, gua gasuka.
dan karena itu gua harus tinggal sama kalian. harusnya gua jadi anak tunggal yang hidup bahagia sama orang tua kandungnya, tapi karena kehadiran nyokap lo, keluarga gua jadi berantakan. tugas gua sekarang tinggal nyingkirin nyokap lo" ucap jaehyun.

"hahhahah anak tunggal? lo punya adik kandung, lo pikir orang tua lo mau memperlalukan lo seolah lo raja karena lo anak tunggal? nope! orang tua lo harus berbagi kasih sayang sama adik kandun~g lo" ucap aera terbata.

"gadis gila!" ucap jaehyun yang kini ingin mencekik aera.

"dasar bodoh! orang tua lo pisah bukan karena nyokap gua. melainkan nyokap lo pengen jauhin lo dari adik kandung lo karena lo itu psikopat gila yang asal bunuh orang atas hal yang lo ga sukain doang" ucap aera panjang lebar lalu mata aera pun terpejam.

"gadis bodoh selamat tidur" ucap jaehyun tersenyum sambil mengelus rambut aera.

"emang gua udah niat bunuh lo setelah jeno dan cari lo kemana-mana tapi lo sendiri yang dateng kesini, hahaha bagus lah" ucap jaehun.

"cuma kalo lo mati disini gua yang repot, gua harus ngepel berapa kali untuk bersihin darah, gua harus buang mayat lo kemana aera, ya gamungkin ditaman lagi" ucap jaehyun.

jaehyun kini tengah berpikir atas apa yang aera ucapkan soal adik kandungnya itu, ya ia tidak tau sama sekali jika ia memiliki adik, karena ibunya juga tidak pernah bercerita apapun, sebab setiap jaehyun datang mengunjungin ibunya tersebut, ibunya hanya menanyakan soal kesehatan, kabar bagaimana keadaan jaehyun.

.
.
.

Next?

Mysterious NeighbourTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang