Tepat pukul 23.55 Ying terbangun dari tidurnya dan beranjak dari kasur kemudian berjalan perlahan dan sempoyongan menuju dapur untuk minum susu hangat karena merasa haus.
Di pukul 23.56 susu yang ying buat sudah selesai lalu kalian meminum nya dan tak lama...
PRRAANNGG
Ying terkejut mendengar suara piring pecah tepat diluar rumahnya dan waktu itu sekarang menunjukkan pukul 23.57.
Karena penasaran Ying mengecek kaca jendela yang berada di dinding rumahnya dan mata Ying sukses membulat melihat kejadian mengerikan di depan matanya.
seseorang gadis berambut panjang dan berwajah rata terlihat membunuh seorang laki laki paruh baya dengan kejam, bagaimana tidak? Tubuhnya yang dimutilasi, organ dalam perut nya yang di robek paksa, matanya yang di congkel.
Hal itu membuat Ying menutup mulutnya karena sangking terkejut nya dan karena terlalu tegang menyaksikan hal itu, gadis berwajah rata itu sudah berdiri tepat di depan kaca jendelanya.
Karena terlalu terkejut ditambah jantungnya yang berdegup kencang dan Ying yang kesulitan menyadari situasi sehingga Ying memundurkan langkah dan terduduk dengan keringat dingin yang bercucuran.
Gadis berwajah rata itu meninju kaca jendela Ying mengunakan kepalan tangannya yang dilumuri darah dan darah nya bertambah bahkan luka ikut bersemayam di tangan gadis itu.
Gadis itu melayang masuk dan dengan perlahan mendekati Ying sambil menjulurkan tangannya ke arah wajah Ying.
Perlahan lahan wajah Ying dicengkram gadis itu, awalnya hanya gesekan kecil yang membuat perih namun lama kelamaan menjadi gesekan dalam hingga menusuk kulit dan menghasilkan luka yang dalam
Ying ingin menjerit namun seperti tertahan sehingga Ying hanya bisa menangis dalam diam dan menahan rasa sakit yang menusuk wajahnya dari kuku gadis wajah Rata itu yang tidak pernah dipotong dari jaman Cleopatra jualan cireng crispy.
Krinngg
"Hah...! Huh...huh...huh...ta-tadi itu hanya mim-mimpi?" Gumam Ying kaget dan melihat jam weker yang masih berbunyi nyaring di atas meja belajarnya
Ying melihat pukul malam ini di jam wekernya dan ternyata pukul 00.00 tepat!
wooooosssshhh
Tak lama angin menderu kencang menerbangkan gorden jendela Ying yang melayang ke arah kiri, samar samar seseorang berdiri dibaliknya dan orang itu sama seperti yang ada di mimpi Ying.
Meski samar namun Ying bisa mendengar perkataan gadis berwajah rata itu "berikan aku wajah mu!"
TBC

KAMU SEDANG MEMBACA
Horor & Psikopat✔️
Horrorhanya kumpulan cerita horor dan psikopat versi author yang menggunakan tokoh boel so? met reading~ Sinar siluet putih mengkilap terlihat dari benda perak yang ia pegang, matanya menyiratkan dendam dan kemarahan Sudut pangkal bibirnya yang merah peka...