three

2.8K 324 70
                                    

-
-
-
-
-
-
-
------ Thanks to come to this fanfic -------
------- hope you enjoy the story -------
don't forget to take this story in your library
-
-
-
-
-
-

Yamaguchi memasuki kamar kostnya, membuang sembarangan handuk yang ia kenakan, dan segera memakai celana yang baru saja ia ambil dari lemari,

Ia merebahkan tubuhnya di atas kasur miliknya, kasur sendiri memang terbaik, "Astaga... Cape banget" gumam kecilnya,

Ya gimana kagak.... Semalem abis di gempur habis habisan, belum lagi ia pulang jalan kaki karena tidak habis pikir dengan hal yang terjadi.

"GOOODDD MORNING EPRIBADEEEHHH!!!"

Hinata mendobrak pintu kost Yamaguchi dan berteriak tanpa dosa,

"Helooo bebebku~ semalem kemana lagi neehh... Biasanya langsung pulang, kok ini pulangnya pagi?? Jan bilang lu dah jeblos, HAH IYAKAHH??? UTUTUTUTU SINI SINI PUK PUK"

Dengan sopan dan RAMAH nya.... itu surai oranye memeluk kepala Yamaguchi sambil memukulnya pelan berulangkali,

"Bisa diem gak sih? Keluar sana!"

Yamaguchi melepaskan tangan kecil yang menutupi kepalanya,

"Eh tapi beneran?? Cerita dungss kan gw kepo hehehehe"

Hinata dengan sigap duduk di depan Yamaguchi sambil menyila kakinya.

Yamaguchi nyeritain noh ceritanya, dari a sampe z dia jabarin betul betul, ya apa kagak sedih tu bocah yegak? Udah klo mau liat plesbek nya baca aja dulu baek baek.

"EH ANJIR!!! TERUS LU NYA GIMANA??? KAN KITA MAU NAIK SEMESTER TERAKHIR YAMS ASTAGA.... KALO LU BUNTING GIMANAAAA???!!!!"

surai oranye bertubuh mungil itu menggoyangkan tubuh bespren (ahay) di depannya.

"Haaiisshhh udah sono keluar badan gw sakit, ngapaen kek... Pacaran ma kage kek.. jangan ganggu gw dulu"

Yamaguchi merebahkan tubuhnya dan menutupi tubuhnya dengan selimut,

"Eh gw mau liat dunkss... Bekasnya~"

Lagi lagi Hinata membuka selimut tebal Yamaguchi dan mengangkat kaos yang dikenakannya,

Terlihat banyaknya tanda kepemilikan tersebar di leher dan dadanya, ngeri cuy... Nyampe bekas gigitan juga- ah sudahlah,

"Eh astagfirulohalajim nakk... Ganas banget, dah ah bye~"

Hinata terkejut melihat tubuh Yamaguchi yang penuh dengan kissmark, abistu ya kabur aja tu gedor pintu.

Yamaguchi memendam kepalanya di atas selimut,

'kotor Yamaguchi kamu kotor'

Lagi lagi senyuman pait menghiasi wajahnya, matanya yang masih sembap kembali mengeluarkan tetes demi tetes air mata,

(Anjay kek novel gaknoh :))

Berteriak keras untuk meluapkan semua perasaannya mungkin tidak cukup untuk semua uneg-uneg nya sekarang,

Pikirannya hanya di penuhi wajah ibunya juga seorang bayi laki-laki bersurai pirang, sebentar.....

'Mirip profesor njir'

Lihirnya, ya mungkin wajah anaknya tar kek gitu, lagi ni bocah dah tau omega hobinya keluyuran aja astaga, gw juga ngetiknya sedih njir mikirin story board nya hiksd :')

Ya sudahlah, toh hari ini libur, jadi Yamaguchi tidak perlu memaksakan dirinya untuk masuk kampus disaat tubuhnya yang sedang sakit.

~~~~~~~

"Prof.... Saya di depan"

Yamaguchi kembali ke rumah Tsukishima,

Terlihat seorang bersurai pirang mengenakan mantel berwarna abu-abu gelap dengan turtleneck yang ia kenakan,

kalau gak make turtleneck tar bekas cakaran Yamaguchi Ter ekspos bikin salfok jomblowati di jalan,

Yamaguchi hanya menggunakan sweater kuning pastel favoritnya, Ni kenapa bahas outfit njenk :)

"Cepat masuk"

Tsukishima memasuki mobil berlogo Porche di depannya, kurang apa lagi cobak no si bapak, dah muda, kaya, ganteng, pinter, perusahaan bejibun, yang kurang apa coba?? Kurang PEKA.

Skip aja lah njenk susah image tanda tangan akta nya

Yamaguchi menatap buku yang bertuliskan akta nikah, terdapat tanda tangannya juga pas foto miliknya, juga SUAMINYA......

Ya gitu dah... Yamaguchi sudah sah jadi bininya si garem, tatapannya kosong juga perasaannya yang campur aduk antara sedih, kecewa, dan marah menyatu gataulah tu anak random banget,

Image seorang Yamaguchi yang periang dan memiliki sisi hangat yang bikin salfok siapapun berubah total sejak beberapa menit yang lalu,

Wajahnya tampak datar selama di sana,

"Saya sudah jadi istri profesor nih?"

Ucapnya kosong,

"Iya, saya minta satu ciuman sekarang"

Tsukishima membelai lembut rambut hijau kombu di depannya.

"Mesum! Lagi di luar ini loh astaga... Saya gak habis pikir loh prof"

Yamaguchi menjitak kepala suaminya dan menggeleng kepala nya, pipinya sudah memerah layaknya tomat sekarang,

"Lihat sekitar.... Di tempat ini bahkan banyak pasangan yang sedang bercumbu, toh ini kalau bisa juga sekarang saya bisa menerkam kamu sekarang, mau? Saya gak keberatan"

Tsukishima dengan sopan SANTUN meraba tubuh mungil Yamaguchi.

"STOPPP!  Gak ada, saya habis ini mau kerja"

Yamaguchi menepis tangan Tsukishima yang berada di pipinya sekarang,

"Kerja di mana lagi kamu? Balik ke bar lagi? Pokoknya saya gak ngizinin, saya punya hak untuk memerintah kamu sebagai SUAMI kamu, paham? Ayo pulang"

Ucap Tsukishima sinis sambil menekankan kata kata suami itu,

Yamaguchi pengen banting meja sekarang, perasaannya sangat jijik ketika mengetahui keadaan bahwa ia adalah seorang istri dari dosennya sendiri, aihh sudahlah otaknya di penuhi tentang pikiran aneh.




























Halo (。・ω・。)ノ♡


Married a Cute Guy aku stop dulu sebentar ya..

JUST YOU  | TsukiYama |  ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang