nine

1.7K 230 73
                                    

-
-
-
-
-
-
-
------ Thanks to come to this fanfic -------
------- hope you enjoy the story -------
don't forget to take this story in your library
-
-
-
--
-

Kalo kalian mau tau setiap saat saya cek wp buat liat notif dari readers, hehe makasih meskipun pembaca nya sedikit tapi interaksi kalian bikin saya semangat tanpa sebab, nyampe kadang lupa belum publish draft :) *yinbee lagi stress jadi gamake lu gw-an

Gatau gw sering banget stress tanpa sebab hahaha tapi gw oke aja :)👍

Dah ah capcuss~

"Telen dulu noh ingus ma dahak nya... Ntar kecampur lagi sama rasa ayam"

Hinata menepuk nepuk punggung Yamaguchi yang sedari tadi menangis sesungukan sambil mengunyah ayam,

"Hiks- gw.. hiks- HUWAAAA Ambilin sekaleng bir plis gw haus"

Tangisan Yamaguchi semakin keras, entah Hinata semakin pusing++ sama Yamaguchi yang masih sesungukan parah,

"GAK ADA!! tar bayi Lo gedenya hobi mabok kek apa??!!"

Hinata menyingkirkan semua kaleng bir dan memeluknya upaya menghindari Yamaguchi meminumnya,

"Hiks- BACOT! GW PENGEN"

Yamaguchi mengambil satu kaleng bir dan dengan cepat meneguknya,

*Sfx: Dash

"HUWEKK!!"

Yamaguchi lari ke kamar mandi yang berada di kamarnya dan memuntahkan isi perutnya, tapi yang keluar hanya lendir dan air saja emang ada ada aja tu anak

Gini gini kostnya rada mahal sist tiap kamar ada kamar mandi nya :)

"Kan dah gw bilangin... Elu nya bego lama lama gw gibeg ya.."

Hinata memijat tengkuk Yamaguchi yang sedari tadi memuntahkan isi perutnya di kloset,

"Maaf astaga... kenapa bir nya pait sih??!! Kan gw pengen!!"

Yamaguchi mencuci mulutnya di wastafel dan terus ngedumel gara gara rasa bir nya berbeda, padahal itu merk bir favoritnya,

"ITU KARNA BAYI LO NOLAK BEGO! UDAHSI JANGAN ANEH ANEH, LU LAGI HAMIL! NANTI BAYI LO KENAPA NAPA GW GAMAU LO KESAKITAN YAMAGUCHI!"

Hinata marah dan sedikit membentak Yamaguchi,

*Sedikit Lo bilang??!! ┻┻︵ヽ('Д´)ノ︵┻┻

Please lah.. ngertiin perasaan orang hamil hin... Mood nya gak nentu jadi jangan bentak gw ngilu...

Entah mata Yamaguchi mulai memerah dan ingin mengeluarkan air mata kembali,

Menyadari bahwa Yamaguchi ketakutan di bentak, Hinata memeluk tubuh Yamaguchi yang sedikit lebih tinggi daripada tubuhnya dan mengusap punggungnya perlahan.

"Maafin gw yams... Gw gamau Lo sama bayi Lo kenapa napa gw sahabat Lo yams... Gw sayang sama lo dan mau mau ngebantu Lo.. jadi tolong maafin gw"

Nah... Mellow tuh Yamaguchi, makin tambah kejer nangisnya, Hinata menghela nafasnya kasar dan menepuk nepuk punggung Yamaguchi,

"Udah si lu nangis Mulu lama lama kek Y/N dah"

Yamaguchi melancarkan bogemnya di dagu Hinata dengan SOPAN dan kembali duduk di meja kecil untuk memakan ayam nya kembali,

"Sakit njir"

Hinata mengusap usap dagunya, sepertinya giginya patah...... Entahlah,

Pagi hari yang di penuhi pertengkaran dan Ayam....

Mereka mengobrol topik yang entah menyambung ke sana kemari,

Bermain game dan memakan beberapa kantong keripik kentang juga soda,

Alhasil kamar Yamaguchi yang jadi berantakan, dan akhirnya membahas libur kenaikan semester,

"Kita libur berapa lama?"

Tanya Yamaguchi sambil mengelus-elus perutnya,

"Dua bulan, lama banget hahay orang kampus baik parah"

Hinata memeluk Yamaguchi erat.

"SESAK BEGO!"

ia dorong kepala bersurai oranye itu keras keras dan kembali mengusap perutnya.

"Kira kira gw bisa gak hidupin anak ini Hin??"

Tanya-nya random.

"Eh tapi bener juga ya... Gw gaada pengalaman ngurus bayi, Natsu lahir pas gw esde, jadi rada kagak ngerti karna emak gw yang ngurus"

Ucapnya sambil meneguk bir yang berada di tangannya,

"Yaa... Gimana lagi Hin, ini anak gw, mungkin dia emang gak minta di lahirin di dunia ini tapi dia gak berhak gw bunuh karena dia gak salah"

Yamaguchi tersenyum pahit saat mengucapkan kalimat itu sambil mengusap perutnya,

"Umumumu gw disini kok..... Jangan sedih ya bayi kecil.... Paman disini bersama ibumu"

Ucap Hinata sambil berbicara di depan perut Yamaguchi,

"Udah si anjir anak gw bisa bisa trauma liat muka jelek Lo"

Tangannya dengan lihai mengepak kepala temannya yang berada di depan perutnya,

" Hobby lu jadi mukul ya sekarang, anjir lama lama geger otak gw"

"Bacot! Dahlah lu bantu gw beresin ini semua, gw mau mandi"

Yamaguchi berdiri dari duduknya dan pergi mengambil handuk untuk mandi.

"IYA BUMIL!!"

"SEKALI LAGI NGOMONG GW GAMPAR!"

Ucapnya sinis yang bersiap untuk mandi.

---------------

Masa mual di pagi hari sudah dilewati Yamaguchi, morning sickness nya cuman sebulan doang keknya omega tu,

Dirinya mulai bisa bebas beraktivitas, dan berolahraga setiap pagi, saran dokter sih gitu.... Cuman sudah satu bulan Yamaguchi mengandung, belum ada rasa mengidam sama sekali,

Dan kontaknya bersama Tsukishima hanya, 'udah makan belum' atau 'tidur cepet jangan begadang' ya gitu...

Dirinya juga sudah terbiasa dengan kehamilannya berkat bantuan Hinata.

























Nyampe sini dulu yak, mata gw modar dikit jadi rada susah hehe























Malam epriwan (*´ω`*)

JUST YOU  | TsukiYama |  ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang