9

39 6 0
                                    

  ~Happy Reading~

Terdengar suara ribut di sekitar dapur rumah Aera. Ya, pada saat ini mereka sedang memasak untuk makan malam.

"Aera, itu nasi gorengnya di oseng dulu nanti gosong kalau dibiarin"-Doyoung

" Ohh oke-oke" Aera melakukan apa yang diperintah Doyoung

"Ini nasi gorengnya udah ditambahin garam belum" -Aera

"Sudah" Jawab Doyoung dengan tangan yang masih memotong tomat.

"Kak Dobby, itu ayamnya dibalik dulu, nanti gosong" -Aera

"Ohh iya" Doyoung membalikkan ayamnya

"Aera, tolong cuciin sayur nya tuh, yang udah kakak taro di baskom" -Doyoung

"Oke" Aera mencuci sayuran yang akan dimasak.

"Aera" Panggil Doyoung

"Iya kak" -Aera

"Tolong jagain dulu ya ayamnya, takutnya gosong.Itu bentar lagi mau mateng, Kakak mau ke wc dulu sebentar" Setelah mengatakan itu Doyoung berjalan ke arah wc

"Huhh, gimana lah Kak Hyunsuk ngerjain semua,gue sama Kak Dobby aja masak pake ribut segala, terus gimana dengan Kak Hyunsuk yang setiap hari masakin buat kita,Kak Hyunsuk emang lelaki idaman" Aera termenung sampai tidak sadar dengan ayamnya yang masih digoreng.

"Eh, astaghfirullah ayamnya" Aera langsung berlari ke arah kompor untuk mengangkat ayamnya dari wajan, tapi tangannya masih basah,alhasil airnya tidak sengaja mengenai  minyak goreng yang panas.

"Akh.. Aww...shh.. " Aera meringis kesakitan karena terciprat minyak goreng.

"Aduh gimana ini" Aera masih berusaha mengangkat ayamnya dari wajan, tetapi minyak gorengnya masih berkecipratan mengenai tangan Aera.

"Aww... Aww... Shh" Aera meringis sambil sedikit mundur untuk menghindari cipratan minyak goreng

"Ya ampun, Aera!! " Doyoung datang dan langsung mematikan kompornya lalu ia mengangkat ayamnya.

"Kalau kayak gini dimatikan dulu kompornya biar gak kecipratan kamunya" Omel Doyoung karena ia sedikit khawatir,khawatir Aera nya kenapa-napa, khawatir diomelin Kak Hyunsuk, khawatir kalau ayamnya gosong.

"Iya-iya maaf, tadi tuh Aera usaha buat nyelametin ayamnya, kan kasian kalau ayamnya gosong" Aera berusaha membuat lawakan agar Doyoung gak kesel sama dia.

"Hadehh Aera-Aera, masih bisa aja lawak di situasi kek gini, dah tau kesel, malah ngelawak" Batin Doyoung yang sedang memijat keningnya

"Kamu gak papa" -Doyoung

Aera menggeleng "Gak papa"

"Coba sini liat tangannya" -Doyoung

Aera langsung memperlihatkan tangannya, seakan-akan ia tidak terjadi apa-apa, padahal kan tadi baru aja kecipratan minyak goreng

"Astaghfirullah, tangan kamu melepuh" -Doyoung

"Hah, yang bener" Aera kaget saat mendengar ucapan Doyoung

Our First Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang