PART 4

202 23 2
                                    

Maaf yah kelamaan update

💜Happy reading💜
.
.
.
.
.
.

Taehyung berhasil merebut bunga itu dari genggaman lisa. Taehyung tersenyum remeh dan berlalu meninggalkan lisa yang sedang kesal.

" rose-ah aku benci ini" ucap Lisa sedikit menangis yang datang memeluk Rose.

" sudahlah tak perlu di pikirkan nee" Rose mengelus lembut rambut lisa.

" hiks aku benar-benar membencinya" Lisa semakin mempererat pelukannya pada Rose.

" hei sudahlah itu tidak pantas kau tangisi ingat jisoo eonni saat ini sedang berbahagia"

" iya aku tau, tapi aku kesal kenapa dia ada disini sih" ucap kesal lisa sembari melepas pelukannya pada Rose.

" ya sudah aku ke toilet sebentar?"

Lisa berjalan menuju toilet, ia masuk dan menatap wajahya di pantulan cermin. ia memikirkan mengapa ia bisa bertemu dengan orang seperti kim taehyung. ia merasa sangat membenci pria itu. ia menggerutu sendiri untuk melampiaskan kekesalannya sembari merapikan sedikit make up-nya karena air matanya mengenai riasan wajahnya.

" makeup-ku berantakan gara-gara dia. aish... menyebalkan"

"kenapa dia harus ada disini sih. mengacaukan hariku saja aishh aku benci orang itu". Lisa mengepalkan tangannya.

"huh aku benar-benar ingin mencakar wajahnya habis.dia pikir dia siapa dasar pria tak waras"

Lisa menarik napasnya pelan.

" baiklah Lisa kau tidak boleh marah kau harus tetap cantik ini pernikahan kakakmu" ucap Lisa menyemangati dirinya sendiri.

lalu ia hanya mencuci tangannya dan mengeringkannya dengan tisu .ia melangkahkan kakinya keluar toilet wanita.

Saat Lisa tengah berjalan melewati lorong ia merasa sedang di ikuti seseorang.lalu ia menoleh ke belakang ia tidak menemukan orang disana dan memilih mengabaikannya.lalu berjalan lagi kemudian ia berhenti dan menoleh ke belakang melihat kanan dan kiri dan benar tidak ada siapa-siapa disana.ia menyeru dirinya untuk tetap positive thinking kemudian ia kembali berjalan lagi ,ia mendengar deru langkah seseorang yang berjalan mendekatinya dan sekarang lisa berhasil merinding di buatnya. ia tak berani menoleh ke belakang karena suara langkah kaki seseorang itu semakin dekat dengannya.lisa berjalan sedikit lebih cepat sembari mulutnya berkomat-kamit entah apa yang di ucapkannya.tak terasa orang itu sekarang berada tepat di belakangnya dan menyebut namanya dengan suara tampak asing di pendengarannya.

" Lisa"

Lisa membelalakkan matanya lalu berhenti dan menoleh ke belakang, ia mengepalkan tangannya kuat sedikit menunduk dan sedikit menutup matanya dan...

BUGH!!!!...

Satu bogeman keras mengeni wajah orang itu.Ya! lisa memukul dan membuat orang itu jatuh tersungkur.perlahan Lisa membuka mata, matanya membulat menutup mulutnya yang menganga terkejut karena orang yang yang di pukulinya itu.

" astaga... Jungkook!"

Lisa datang menghampiri Jungkook yang tersungkur di lantai,Jungkook meringis ia terkejut melihat darah segar mengucur dari bibirnya.

" astaga Jungkook maafkan aku" lisa panik dan kebingungan.

" baiklah jungkook tunggu disini aku akan segera kembali" pinta lisa dibalas jungkook hanya menganggukkan kepalanya.

Lisa sedikit berlari memasuki ruang pesta dan meminta kotak obat pada pelayan. lalu ia datang memgotong jungkook dengan mengangkat lengannya di leher lalu membantunya berjalan keluar menuju bangku di luar gedung. ia mendudukkan jungkook perlahan.

Unexpected Love [Taelice]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang