"𝘛𝘰𝘬-𝘵𝘰𝘰𝘬𝘬𝘬." Ketuk Lisa di depan pintu ruangan Jungkook.
Tak perlu menunggu lama, terdengar sahutan dari dalam ruangan tersebut.
"Masuk." Sahut Jungkook singkat.
"𝘊𝘬𝘬𝘬𝘭𝘭𝘭𝘭𝘦𝘦𝘦𝘬𝘬𝘬." Suara pintu yang dibuka.
Dapat di lihat langsung oleh lisa sekarang di depannya terdapat namja yang akhir-akhir ini sering membuat emosinya naik.
"Ini kopi pesanan anda tuan." Kata Lisa.
"Taruh saja di meja itu." Tujuk Jungkook pada meja di dekatnya tanpa mengalihkan perhatiannya pada laptop di depannya.
"Baiklah." Lisa langsung berjalan mendekat ke arah meja yang di tunjuk oleh Jungkook itu. Setelah meletakkan kopi, Lisa berniat untuk keluar ruangan sang atasan, sebelum mendengar suara berat Jungkook.
"Mau pergi kemana, duduklah di kursi ini." Kata Jungkook sambil menepuk kursi yang berada tepat di sampingnya.
"B-bukan nya aku juga harus bekerja tuan." Tolak Lisa dengan nada halus.
"Temani aku bekerja." Jawab Jungkook Singkat disertai tatapan tajam yang mengarah kepada Lisa.
"Baik." Pasrah Lisa dan mulai berjalan dengan ragu ke arah Kusri di dekat Jungkook.
Bukannya tidak mau, tapi Lisa teringat kejadian kemarin malam, yang tentu saja membuatnya gugup.
Setelah sampai di dekat kursi, Lisa langsung saja mendudukan dirinya. Lisa pun ikut memperhatikan apa yang dikerjakan Jungkook. Sesekali dia curi-curi pandang ke wajah Jungkook yang jika di lihat dari jarak dekat seperti ini ternyata tampan.
"Sudah puas melihat wajah ku nona Lisa, Aku akui jika wajahku ini memang tampan." Kata Jungkook sambil berbisik tepat di daun telinga Lisa sambil menjilatnya.
Lisa yang kaget dengan apa yang di lakukan Jungkook pun ingin mendorong tubuh bongsor itu, namun tangan Jungkook lebih cepat melingkari pinggang Lisa.
"A-apa yang Anda lakukan tuan." Ucap panik Lisa.
Sedetik berikutnya dengan mudah Jungkook mengangkat memindahkan badan Lisa ke pangkuannya dan dengan otomatis tangan Lisa mengalungkan tangan nya di leher Jungkook. Posisi yang cukup intim bukan.
Lisa pun berusaha melepaskan tangan Jungkook yang melingkar di pinggangnya, namun bukannya terlepas pelukan itu semakin erat.
"T-tuan lepaskan." Gagap Lisa, Yang mulai bergerak rendom di atas pangkuan Jungkook dan itu bisa berakibat fatal bukan 🌚.
"Hahahaha,, Lihatlah ekspresi panikmu itu." Kata Jungkook sambil melepaskan pelukannya.
Mendapat sebuah kesempatan Lisa langsung saja beranjak dari pangkuan atasan gilanya itu, dan hendak berjalan keluar sebelum ada tangan yang memegang lengannya.
"Nanti kita pulang bersama oke, saya antar." Kata Jungkook sambil mengecup pucuk kepala Lisa.
Lihatlah sekarang wajah Lisa sudah seperti kepiting rebus karna kelakuan Jungkook barusan.
Lisa yang sadar akan tindakan
atasannya itu langsung mendorong dengan kasar dada bidang Jungkook dan berlari ke arah pintu keluar dan masuk ke ruanga kerjanya sendiri. Meninggalkan Jungkook yang tengah tersenyum lebar."Sepertinya aku mulai jatuh cinta" Monolog Jungkook.
Di ruangan Lisa, sekarang dia sedang menetralkan detak jantung nya yang berdetak dengan cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy CEO [END]
Romantik"Lisa adalah seorang yeoja yang baru lulus dari salah satu universitas, dan sedang melamar menjadi secretary seorang CEO yang ternyata tampan walaupun sedikit menyeramkan di sebuah perusahaan." ✨Bagaimana kisah selanjutnya.✨ Jangan lupa vote a...