MY NEIGHBOUR [HIATUS]

Chapter 1 : Tetangga baru

•
•
•
•

SELAMAT MEMBACA

WHOA!!!! I FEEL GOOD

I KNEW THAT I WOULD , NOW

I FEEL GOOD, I KNEW THAT I WOULD
NOW

SO GOOD, SO GOOD, I GOT YOU

Musik keras tersebut berasal dari lantai atas, tepatnya di kamar milik seorang cewek bernama Maikela Queen Sandra. Maikela sendiri sedang bernyanyi serta berjoget ria layaknya seorang penyanyi terkenal.

"Wahhhh i feel good, nanananananana," nyanyi Maikela sambil melompat-lompat diatas kasur, "So good, so good!!" Lanjutnya sambil berjoget - joget.

🎶🎶

"Maikelaaaaa, kecilin musiknya bunda lagi nonton TV kagak kedengeran ini!!" teriak sang bunda dari bawah, "Ya ampun punya anak gadis gini amat."

Sedangkan dikamar lain, terdapat cowok yang sadari tadi menahan amarah ingin memaki seseorang yang tengah memutar musik dengan volume yang tinggi.

Cowok tersebut adalah Dion Mahardika, kakak dari Maikela Queen Sandra. seharusnya dihari minggu seperti ini Dion bisa ber istirahat dengan tenang, namun ketenangan nya harus pupus karna sang adik tercinta.

"Sabar Dion, sabar. Orang sabar pantatnya lebar, eh maksudnya pahala nya besar," ucap Dion sambil menghela napas.

° ° ° ° ° °

Di luar terdapat sepasang mata yang tengah memperhatikan seseorang yang sedang berlengak-lengok tidak jelas, Sepasang mata tersebut menatap dengan heran.

"Abang liatin apaan sih? ayo ini cepet dimasukin barang-barang nya." suara dari belakang membuat lamunannya buyar.

"Mah, keknya Abang punya tetangga gila deh" ucapnya.

"Heh, Abang gak boleh gitu ah." tegur sang Mama."Tau dari mana abang kalo punya tetangga gila?" lanjutnya.

"Tuh, liat mah diatas." tunjuk nya ke jendela atas yang terdapat seseorang tengah melompat-lompat.

"Apaan sih bang, udah ah cepet itu diberesin. Entar sekalian kalo udah selesai, kamu kasih kue ini ke depan ya!!" pinta sang mama.

° ° ° ° ° °

Di ruang makan terdapat keluarga yang tengah makan malam dengan tenang, hal itu sontak membuat seorang cowok yang dipanggil Maikela dengan sebutan kakak itu merasa heran. Tumben sekali adiknya itu tidak Membuat keributan, hal itu lantas membuat tanda tanya besar dikepala Dion.

"Dek, tumben lo kagak cari masalah?" ucap Dion memecah keheningan.

"Hauwnama ma haais.." jawab maikela tidak jelas.

Gila! bener-bener gila adiknya ini, pasalnya Maikela ngomong menggunakan bahasa yang Dion sendiri tidak mengerti. "Hah?? ngomong apaan sih lu dek, Hauwnama ma haais?"

Karna kesal, Maikela mengambil pulpen dan kertas dari atas meja lalu menulis.

!!SUARA ADEK HILANG KAK!!

Dion yang membaca tulisan tersebut lantas tertawa terbahak-bahak "HAHAHAHAHAHAHAHAHAHA..
mampus kagak bisa ngomong lagi kan lo l," ledek Dion.

mendengar ledekan Kakak nya sontak membuat wajah Maikela semakin cemberut.

"Kak, gak boleh gitu sama adek!" tegur Bunda.

TOK.. TOK ...TOK

Suara ketokan dari pintu depan, seketika membuat Dion menghentikan tawanya.

"Dek, bukain itu pintunya!!"

Mendengar perintah dari Dion mau tak mau Maikela berjalan untuk membukakan pintu. "Siapa sih, yang ngetok pintu malam-malam gini." batin Maikela.

Cklek

Deg

"MasyaAllah, nikmati Tuhan manakah yang engkau dustakan. Kenapa ada pangeran di sini, bukanya tempat pangeran di kerajaan. Kenapa ini ada di depan pintu rumah May, Apa jangan-jangan mau jemput may ya??"

"Ehemm... !" deheman dari cowok tersebut sontak membuat Maikela tersadar dari lamunannya.

"Nih Kue!!" ucap cowok tersebut.

Melihat keterdiaman cewek di depannya, Axel berinisiatif untuk memperkenalkan dirinya.

" Kenalin Axelio Ferdinan gw baru pindah rumah, ini kue dari Mama gw sebagai salam perkenalan."

"Maaaahi," ucap Maikela sedikit kesusahan, pasalnya tenggorokan nya begitu sakit jika mengeluarkan suara.

"Kasihan ni cewek udah Gila, bisu lagi." batin Axel.

"Oh iya sama sama, yaudah klo gitu gw mau pulang," pamitnya.

Melihat kepergian Axel, Maikela lantas melambaikan tangannya.

_Tbc_

Cerita ini hasil pemikiran saya sendiri

Ini Cerita pertama yang saya buat
Harap maklum jika masih banyak kesalahan!!

Maikela Queen Sandra