Love Enemy

Part 14

Nesya POV

Ku mohon waktu berhentilah sekarang

Aku tak ingin dia pergi

Aku menatap langit-langit kamar ku . Aku tak bisa tidur . Aku memikirkan hari esok . Hari dimana Angga akan pergi meninggalkan ku .

Apalah arti cinta

Bila aku tak bisa memiliki mu

Apalah arti cinta

Bila pada akhirnya takkan menyatu

Sesulit inikah jalan takdirku

Yang tak inginkan kita bahagia

Bila aku tak berujung dengan mu

Biarkan kisah ini ku kenang selamanya

Tuhan tolong buang rasa cinta ku

Jika tak Kau ijinkan aku bersamanya

Aku menangis . Aku tak tau apa yang akan terjadi jika Angga pergi . Aku duduk di pinggir tempat tidur ku .

Aku melihat wajah Angga di iphone ku . Tadi siang aku memfotonya saat matanya terpejam .

Cuma foto itu yang kupunya .

Cuma foto itu yang bisa mengingatkan ku padanya nanti .

Cuma foto itu yang bisa mengobati rasa rinduku padanya nanti .

Aku tak bisa menahan nya untuk tetap disini . Aku terlambat untuk mencegahnya . Aku kembali menangis terisak .

"Nesya,kamu kenapa dek ?" kak Ivan memanggilku . Aku tak menjawab nya,mulutku tak sanggup untuk mengatakan apapun .

Kak Ivan masuk ke kamarku . Ia terkejut melihat ku . Ia pasti terkejut melihat adeknya yang biasa ceria,yang kuat menjadi wanita cengeng .

Kak Ivan langsung memelukku,mengelus kepala ku . Kak Ivan memelukku sangat erat . Aku menangis di pelukan kak Ivan .

"Dek,kamu kenapa ?". Tanya kak Ivan

" Dia akan hiks...pergi kak" kataku parau .

"Siapa dek ? Key ? Tapi bukannya Key masih disini ya ? Walaupun kalian putus tapi kan dia bilang bakalan jaga kamu dek " . Kak Ivan memang sudah tau bahwa aku dan Key sudah putus .

" Bukan Key kak" . Aku menggeleng di pelukan kak Ivan .

" Jadi siapa donk ?" Kak Ivan mengelus kepala ku .

" Angga kak " Kak Ivan langsung melepas pelukannya .

" Emang sih Angga memang pindah . Tapi kenapa kamu jadi nangis dek ?" tanya kak Ivan .

" Aku sayang sama Angga kak" . Aku kembali menangis . Kak Ivan memelukku lagi .

"Aku tak ingin hiks... Dia pergi kak . Aku sayang sama dia.Tapi aku terlambat kak.Aku hiks.. Terlambat menyadari perasaanku padanya kak"

"Udah kamu jangan sedih donk,kan besok masih ada kesempatan buat liat dia.Kakak yakin pasti Angga juga menyukaimu,tapi dia butuh waktu untuk memenangkan dirinya.

Waktu kamu jadian sama Key,kakak tau dia hancur banget.Kalau latihan basket dia tidak fokus.Dia lebih banyak diam.Dan waktu kamu pacaran sama Key,papanya dia pindah tugas ke Singapura mengurus perusahaan mereka .

Angga ikut pindah,agar dia bisa melupakan kamu dan memulai hidup baru lagi . Dia hancur dek waktu liat kamu sama Key berjalan berdua,ketawa bareng,dan ngelakuin hal lainnya

Dia bilang dia kalah lagi.Dia kalah untuk kedua kalinya.Dia tidak bisa berada terus disini,oleh sebab itu dia ikut pindah.Rey dan kakak nggak bisa menahannya untuk tetap tinggal."jelas kak Ivan panjang lebar .